Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Lirik Lagu Ampar Ampar Pisang, Ceritakan Pembuatan Kue Rimpi

Tari Baksa Kembang dari Kalimantan Selatan (youtube.com/bali prawara)

Sebagai negeri dengan beragam suku dan budaya, Indonesia mewarisi banyak lagu daerah dari Sabang sampai Merauke. Dari Banjar, Kalimantan Selatan sendiri, ada tembang "Ampar Ampar Pisang" yang hingga kini masih populer dinyanyikan. Baik di acara resmi pemerintahan maupun jadi iringan saat anak-anak bermain.

Lagu "Ampar Ampar Pisang" diciptakan oleh Hamiedan AC, seorang maestro lagu daerah asli Kalimantan Selatan. Mulanya, lagu ini tercetus dari kebiasaan iseng masyarakat Kalimantan Selatan saat membuat kue berbahan dasar pisang yang disebut dengan kue rimpi. Menarik, ya.

Berbalut iringan yang asyik dan ceria, berikut lirik lagu "Ampar Ampar Pisang" yang menggunakan bahasa Banjar.

Lirik lagu "Ampar Ampar Pisang" dari Banjar, Kalimantan Selatan

Ilustrasi Tari Baksa Kembang dari Kalimantan Selatan (dok. Sanggar Tari Gandes Pamantes)

Ampar ampar pisang

Pisangku balum masak

Masak bigi dihurung bari-bari

Masak bigi dihurung bari-bari

 

Manggalepak manggalepok

Patah kayu bengkok

Bengkok dimakan api

apinya cang curupan

 

Bengkok dimakan api

apinya cang curupan

 

Nang mana batis kutung

Dikitipi dawang

Nang mana batis kutung

Dikitipi dawang

 

Ampar ampar pisang

Pisangku balum masak

Masak bigi dihurung bari-bari

Masak bigi dihurung bari-bari

 

Manggalepak manggalepok

Patah kayu bengkok

Bengkok dimakan api

apinya cang curupan

 

Bengkok dimakan api

apinya cang curupan

 

Nang mana batis kutung

Dikitipi dawang

Nang mana batis kutung

Dikitipi dawang

Lirik lagu "Ampar Ampar Pisang" sendiri menyiratkan cerita saat proses pembuatan kue rimpi. Di mana hamparan pisang yang akan diolah menjadi kue, dikerubungi binatang-binatang kecil yang berterbangan karena tertarik pada aroma pisang yang manis. Siapa yang masih kerap menyanyikan lagu daerah Indonesia satu ini, nih?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Langgeng Irma Salugiasih
Stella Azasya
Langgeng Irma Salugiasih
EditorLanggeng Irma Salugiasih
Follow Us