5 Manhwa Romantis Bertema Slow Burn Relationship

Cursed Blessing atau juga dikenal dengan judul Like Wind on a Dry Branch bermula dari Rieta Tristy yang nyaris dikubur hidup-hidup (praktik vivisepulture) oleh penduduk desa demi meredakan wabah. Di tengah keputusasaan Rieta yang telah kehilangan suami dan anaknya, ia kemudian diselamatkan Grand Duke Killian Axias sebagai penebus utang Count Catharius sebanyak 2000 gold. Pertemuan tragis itu menjadi awal dari kisah yang bakal menguras emosi hingga akhir. Meskipun masih dipenuhi luka dan trauma, Rieta berupaya menata kembali hidup dengan Killian yang tabah menemaninya pulih tanpa paksaan. Dinarasikan dengan indah, manhwa ini cocok bagi kamu penggemar historical angst yang mencampuradukkan perasaan.

Setelah kembali ke masa lalu, Pereshati Zahardt mengajukan pernikahan kontrak dengan Grand Duke Therdeo Lapileon demi mendapat perlindungan. Biarpun awal hubungan mereka cenderung awkward dan kaku, lambat laun tumbuh kepercayaan dan kepedulian yang memperkuat ikatan di antara keduanya. Sekilas, My In-laws are Obsessed with Me mungkin tampak seperti manhwa dengan konsep regresi mainstream yang telah menjamur. Namun, interaksi Perry-Theo juga Perry-keluarga Lapileon yang kian hangat dan menggemaskan dari waktu ke waktu dijamin membuatmu betah untuk terus menggulir episode berikutnya.

Bareum adalah mahasiswi perfeksionis yang menjalani hidup serba teratur, termasuk ketika ia memutuskan ingin memiliki pacar. Namun, semua rencananya mendadak buyar saat ia mulai mendekati senior yang ia sukai, Jaehyun. Alih-alih berjalan mulus, Bareum justru harus menghadapi dinamika hubungan yang tak terduga dengan Yuyeon, sahabat dari seniornya tersebut.

Walaupun dibalut ringan serta banyak selipan komedi, Proper Dating Guide menyuguhkan perkembangan karakter yang terasa realistis sekaligus relatable. Bukan hanya menyoroti persoalan romansa, karya Namsoo ini juga menyisipkan berbagai pelajaran hidup melalui perumpamaan-perumpamaan sederhana dan mengena. Sangat layak dijadikan comfort manhwa yang tak bikin jenuh meski dituntaskan berulang kali.

Selfish Romance mengisahkan Yumin dan Hyeondo, dua orang dewasa yang baru saja berpisah dari pasangan masing-masing, tetapi belum sepenuhnya move on. Demi memancing reaksi sang mantan, mereka sepakat menjalani hubungan palsu selama dua bulan. Namun, seiring berjalannya waktu, hubungan yang berawal pura-pura itu justru membuka ruang bagi perasaan yang tulus dan saling menyembuhkan.

Diisi tokoh utama yang hangat dan lovable, manhwa ini menyajikan dinamika emosional dua insan 30-an yang masih dibayangi masa lalu tanpa sadar mulai mengisi kekosongan satu sama lain. Benang merah yang terus tertaut antarkarakter juga membuat pembaca ikut terlarut dan penasaran akan perkembangan cerita ke depannya.

Alih-alih menyajikan percintaan sebagai fokus utama, Trapped mengusung thriller sebagai genre dominan dengan trope enemies-to-lovers yang ekstrem dan penuh tensi. Hubungan para tokohnya terasa intens dengan dinamika yang bikin jantung ikut berpacu di setiap episode. Eksplorasi tema vampir di dalamnya juga menambah lapisan konflik yang unik. Unsur supranatural ini dipadukan dengan karakterisasi yang kuat dan atmosfer yang gelap membuat Trapped tampil berbeda dari manhwa romansa kebanyakan. Chemistry antara Yunsu dan Chaea pun memikat bukan hanya dari sisi emosi, melainkan juga ketegangan yang menyertai tiap interaksi mereka.

Kelima judul manhwa romantis bertema slow burn relationship memiliki alur cerita yang beragam. Tak hanya seru, masing-masing cerita juga punya kekuatan emosional yang membuatmu tahan berlama-lama membaca. Yuk, masukkan ke dalam list bacaanmu!