3 Musisi Indonesia yang Tarik Lagu dari Spotify, Terbaru Seringai

17 Okt 2025, 13:47 WIB

daftar musisi yang tarik lagu dari Spotify imbas kontroversi Daniel Ek (Instagram.com/leliyani | Instagram.com/seringai_official)

Sederet musisi Indonesia terpantau meninggalkan Spotify. Terbaru, ada Seringai yang telah mencabut katalog musik mereka dari platform streaming musik tersebut.

Langkah besar tersebut diambil sebagai bentuk kekecewaan atas sikap CEO Spotify Daniel Ek. Sebelumnya, Daniel Ek diketahui melakukan investasi besar ke Helsing, perusahaan teknologi drone dan AI yang digunakan untuk pengembangan militer.

Lantas, siapa saja musisi Indonesia yang telah menarik katalog lagu mereka dari Spotify imbas kontroversi Daniel Ek tersebut? Check it out!

1. Majelis Lidah Berduri

Majelis Lidah Berduri tercatat sebagai musisi Indonesia pertama yang tegas mengambil sikap terhadap kontroversi Daniel EK. Band asal Yogyakarta ini telah mengumumkan pamit dari Spotify lewat postingan di Instagram-nya pada 25 September 2025.

“Kabar sebaris: Kami cabut dari Spotify sebab kami berdiri bersama kalian," dilansir dari akun Instagram @majelislidahberduri.

Dalam pernyataannya, Majelis Lidah Berduri menilai bahwa Spotify terlalu berpihak pada pihak yang mendukung genosida Palestina, melakukan investasi besar-besaran dalam teknologi perang, dan ikut menormalisasi sistem ekonomi neoliberal yang merugikan pekerja seni. Dalam caption-nya, grup musik ini juga menaikkan tagar boycot Spotify.

2. Frau atau Leliyani Hermiasih

potret Frau atau Leliyani Hermiasih (Instagram.com/leliyani)

Tepat dua hari setelah Majelis Lidah Berduri mengambil sikap, Leliyani Hermiasih atau yang lebih dikenal sebagai Frau juga mengumumkan pamit dari Spotify. Ia mengaku sudah lama mempertimbangkan untuk mundur dari Spotify, tapi kontroversi terbaru Daniel Ek yang menambah investasinya di perusahaan AI militer akhirnya memperkuat keputusannya.

"Sebenarnya sudah sejak empat tahun lalu aku mempertimbangkan utk #byespotify. Meski udah lama kesel sama Spotify, titik baliknya ketika Daniel Ek, CEO Spotify, menginvestasikan 100 jt euro ke perusahaan Helsing, startup Al untuk software militer. Eh, tahun ini malah nambah investasi 600 jt lagi. Ironis banget, kok seseorang yg mengembangkan platform musik, yg seharusnya merayakan kehidupan dan kebebasan, malah ikut nyumbang ke teknologi perang,“ tulis Frau di Instagram-nya, 27 September 2025.

3. Seringai

potret Seringai (Instagram.com/seringai_official)

Terkini, ada grup musik Seringai yang terpantau telah menarik katalog lagunya dari Spotify sebagai bentuk bahwa mereka menolak terafiliasi secara tidak langsung dengan kegiatan tersebut dan menolak mendukung peperangan.

Band metal ini resmi menarik semua lagu-lagunya dari Spotify sejak beberapa hari yang lalu. Kini, mereka hanya menyisakan dua lagu soundtrack di platform musik tersebut, yaitu “Satu Sisi dan Menyerang” dan “Lencana”. Meski telah mencabut lagu-lagunya dari Spotify, karya-karya Seringai masih bisa didengarkan di berbagai platform musik lain.

Sebelumnya, sederet musisi internasional juga sudah lebih memutuskan untuk menarik katalog lagu mereka dari Spotify imbas kontroversi Daniel Ek ini. Di antaranya ada Massive Attack, Deerhof, hingga King Gizzard & The Lizard Wizard.