P Diddy dijatuhi hukuman 50 bulan penjara dan denda 500 ribu dolar AS
P Diddy berbicara selama sekitar 10 menit di hadapan hakim, meminta maaf kepada mantan kekasihnya dan perempuan lain
P Diddy ditangkap pada September 2024 lalu atas lima tuduhan terkait kasus prostitusi yang melibatkan pesta seks dengan penggunaan narkoba
P Diddy atau yang bernama lengkap Sean John Combs dijatuhi hukuman 50 bulan penjara atas kasus prostitusi. Sebelumnya, Diddy divonis bersalah atas dua dari lima dakwaan terkait kasus prostitusi yang ditujukan padanya.
Pada Jumat (3/10/2025) waktu setempat, sidang kembali digelar di Manhattan. P Diddy memberikan pernyataan terakhir dan meminta maaf atas kesalahannya. Apa kata sang rapper?
Hakim Pengadilan Distrik AS, Arun Subramanian, menjatuhkan hukuman selama 50 bulan penjara dan denda 500 ribu dolar AS atau setara Rp8,2 miliar kepada P Diddy. Hakim Arun juga memvonis 5 tahun masa pembebasan dengan pengawasan setelah ia keluar dari penjara.
Angka ini jauh lebih ringan dibanding tuntutan jaksa yang meminta hukuman lebih dari 11 tahun. Sementara itu, tim pembela mengajukan hukuman 14 bulan, setara dengan waktu tahanan yang sudah dijalaninya.
P Diddy berpotensi dibebaskan dalam waktu kurang dari 3 tahun setelah mendapat pengurangan hukuman atas waktu yang sudah dijalaninya di Pusat Penahanan Metropolitan di Brooklyn. Ia ditahan sejak penangkapannya pada September 2024.
USA Today melaporkan, P Diddy berbicara selama sekitar 10 menit di hadapan hakim. Ia menyampaikan permintaan maaf serta menanggapi langsung kesaksian dari dua mantan kekasihnya, Cassie Ventura dan seorang perempuan yang diidentifikasi sebagai Jane.
"Saya secara pribadi ingin kembali meminta maaf kepada Cassie Ventura atas segala luka atau penderitaan, baik secara emosional maupun fisik, yang saya sebabkan padanya. Tindakan saya menjijikkan, memalukan, dan sakit,” kata P Diddy.
Ia juga meminta maaf kepada Jane dan mengaktakan, "Saya tidak bermaksud menyakitimu."
P Diddy ditangkap pada September 2024 lalu dan didakwa atas lima tuduhan. Walau dinyatakan bersalah, ia lolos dari tuduhan yang paling serius, yaitu pemerasan dan perdagangan seks. Dalam sidang terakhirnya, Cassie Ventura dan perempuan anonim bernama Jane bersaksi bahwa sang rapper memaksa mereka berhubungan seksual dengan pria-pria lain menggunakan narkoba.
Sesi-sesi yang disebut "freak offs" itu bahkan melibatkan perjalanan lintas negara bagian hingga internasional. Kasusnya sempat menyeret sederet bintang dunia yang diduga sempat ikut dalam pesta seks tersebut. Kendati demikian, belum ada nama artis yang ikut terjerat dalam kasus hukum sang rapper ini.