Geliat konser KPop memang sangat besar terjadi di Indonesia. Sudah banyak musisi-musisi Korea Selatan yang menyapa fansnya di Indonesia, lewat gebrakan panggung yang luar biasa.
Mecimapro menjadi salah satu promotor konser musik KPop yang rutin mendatangkan artis-artis Korea ke Indonesia setiap tahunnya. Apakah kamu jadi salah satu penonton yang pernah melihat konser yang dihelat Mecimapro? Kenali lebih jauh promotor ini, yuk.
Mecimapro pertama kali didirikan pada 2015 di bawah naungan PT. Melania Citra Permata. Fransiska Melani merupakan pendiri dan project director dari perusahaan promotor konser satu ini.
Salah satu tujuan Mecimapro dibentuk adalah untuk memperkenalkan budaya Korea, khususnya musik dan drama Korea di Indonesia.
Tidak hanya mengundang musisi-musisi Korea untuk menggelar konser di Indonesia, Mecimapro juga mengundang aktor dan aktris Korea, menggelar fanmeeting, hingga festival musik yang diisi beragam musisi asal Korea.
Sederet nama musisi yang pernah didatangkan oleh Mecimapro memiliki banyak fans di Indonesia. Konsernya pun banyak diterima dengan baik oleh para penonton, berkat kepopuleran artis-artis yang didatangkan. Berikut daftar dari beberapa konser yang pernah diselenggarakan Mecimapro:
2022
2023
Sebagai salah satu promotor konser KPop, Mecimapro juga sering diterpa kontroversi. Beberapa kontroversi yang terbaru diketahui berkaitan dengan pengalaman penonton saat menonton konser musik garapan Mecimapro.
Pada 2022, Mecimapro dinilai memberikan layanan buruk kepada penonton konser SEVENTEEN di Jakarta. CARAT mengeluhkan buruknya sistem ticketing, tuduhan menimbun tiket, hingga masalah barcode tiket tidak bisa di-scan.
Pihak promotor sudah memberikan klarifikasi usai hashtag #BANNEDMECIMA sempat trending kala itu. Mereka menyangkal dugaan promotor yang kerjasama dengan calo, penimbunan tiket dengan alasan tertentu, hingga barcode tiket yang tidak bisa di-scan.
Kemudian di tahun yang sama, penonton konser Super Junior Super Show 9: Road in Jakarta mengeluhkan soal keputusan promotor, melarang fan project yang rencananya akan dilangsungkan saat konser.
Keputusan ini mendapat kritikan pedas dari ELF. Pihak promotor mempermasalahkan banyaknya penjualan tiket yang dilakukan di luar situs resmi mereka. Hingga aktivitas fans yang tidak diinformasikan kepada mereka terlebih dahulu.
Sementara menurut para ELF, perwakilan mereka sempat mengirimkan email terkait fan project, namun mereka tidak mendapatkan balasan sama sekali.
Sebelumnya pada 2017, tagar #ShameonYouMecimaPro juga pernah ramai di Twitter dan berisi kekesalan para penonton konser SEVENTEEN yang bertema Diamond in Jakarta. Mulai dari masalah seat plan yang diubah di hari konser hingga kericuhan saat send off mewarnai sosial media.
Beberapa penonton konser iKON yang dipromotori Mecima juga mengeluhkan poster yang tak kunjung diberikan walau konser telah lama berakhir.
Selain dari kontroversi terkait dengan pengalaman fans KPop menonton konser, Mecima juga sering mendapatkan kritikan pedas terkait permasalahan refund dana tiket maupun pembelian merchandise resmi yang dijual Mecima Shop.
Viral di X pembeli tiket konser IVE dan SHI yang jadwal konsernya sempat ditunda oleh pihak Mecima, menuntut proses refund yang tidak kunjung dibayarkan dan tidak mendapatkan kejelasan. Bahkan IVE Indonesia Union mengeluarkan surat terbuka ke Mecima.
Nah, apakah kamu memiliki pengalaman nonton konser KPop garapan promotor Mecimapro?