Soraya Larasati berhasil finish Berlin World Marathon dengan waktu 3 jam 37 menit setelah latihan lari yang intens di tanah air.
Ira Wibowo menghadapi berbagai kendala sebelum akhirnya berhasil finish 42,195 km di Berlin Marathon, didukung langsung oleh sang mama.
Dr. Tirta mengikuti event marathon dunia pertamanya di Berlin Marathon, meskipun sempat drop di km 24 karena terkena heat stroke.
Berlin World Marathon (BWM) menjadi ajang World Major Marathon (WMM) yang ditunggu oleh para runners seluruh dunia. Tahun 2025 ini, BWM digelar pada Minggu, 21 September 2025 dan diikuti oleh puluhan ribu peserta dari beberapa negara di dunia.
Berlin World Marathon juga bertabur publik figur Indonesia yang rela jauh-jauh ke Jerman untuk mengikuti ajang tersebut. Di antaranya ada artis Soraya Larasati, dokter Tirta hingga politikus Ganjar Pranowo.
Kalau soal event maraton dunia, Soraya Larasati selalu excited untuk mengikutinya. Sebelumnya, Soraya sudah pernah mengikuti world marathon di New York, Chicago hingga Jepang. Tahun 2025 ini Soraya juga mengikuti Berlin World Marathon. Latihan lari yang tidak kaleng-kaleng selama di tanah air, Soraya Larasati pun bisa finish BWM dengan waktu hanya 3 jam 37 menit saja untuk jarak 42 km. Gokil, keren banget!
Mengikuti Berlin Marathon memberikan arti keteguhan bagi Soraya. Cuaca panas terik menjadi banyak tantangan runners di BWM ini. Langkah kaki yang semakin terasa berat dan peluh keringat yang bercucuran, sempat bikin Soraya Larasati ragu dan ingin menyerah sebelumnya.
Ira Wibowo bisa terbilang baru menggeluti olahraga maraton. Artis senior yang sudah berusia lebih dari setengah abad ini pun cukup berani untuk mengikuti BWM 2025. Awalnya tidak pernah terpikirkan oleh Ira Wibowo untuk ikut maraton dunia apalagi di tanah kelahirannya. Mulai dari badan, kaki, pikiran hingga kuku-kuku cantik sudah disiapkan oleh kakak Ari Wibowo ini.
Langkah Ira untuk ikut Berlin Marathon pun sempat terkendala. Undian pertama kali tahun 2022 gagal, 2023 telat daftar dan 2024 daftar lagi untuk tahun 2025, tapi juga sempat gagal. Akhirnya Desember 2024 mendapat email lagi dan Mei 2025 bisa dapat slot. Tidak mudah, membuat semangat Ira sampai finish di Berlin Marathon tetap menggebu. Ia akhirnya finish 42,195 km dan didukung langsung oleh sang mama.
Berlin Marathon menjadi event marathon dunia pertama kali yang diikuti oleh dr. Tirta. Kesan pertama dr. Tirta saat ke Berlin untuk mengikuti maraton cukup manis apalagi transportasi umumnya digratiskan untuk para runners.
Dapat panas terik dari km 1-27, jadi tantangan berat bagi dr. Tirta. Ia sempat drop di km 24 karena terkena heat stroke dan bikin frustrasi. Ia pun segera cari es batu dan tim medis untuk pertolongan pertama. Berhasil selesai dengan waktu 4 jam lebih, dr. Tirta mengaku kagum dengan idolanya, Soraya Larasati, yang bisa finish hanya dengan waktu 3 jam-an saja.
Kemana-mana selalu ada support dari sang istri, Ayudia. Namun acara maraton kali ini, Ditto harus rela hanya dapat support lewat video call. Namun demikian, ayah Sekala ini berhasil finish di Berlin Marathon 2025. Adapun catatan waktu Ditto yaitu 4:06:50 untuk jarak 42,94 km. Bukan waktu terbaik menurut Ditto, tapi ia masih senang karena masih ada kekuatan buat finish di tengah cuaca yang kurang mendukung. Harus makin rajin latihan lagi, nih!
Berkat dukungan dari orang-orang terdekat, Ganjar Pranowo akhirnya pecah rekor virgin marathon di Berlin Marathon 2025. Bersama istri, Ganjar berhasil finish. Latihan langsung di Berlin menjadi cara Ganjar dan istri agar bisa beradaptasi dengan suhu setempat. Ia pun merasakan betul bagaimana perjuangan lari di tengah suhu yang cukup panas.
Selamat untuk para publik figur di atas yang berhasil finish sampai akhir di Berlin World Marathon 2025. Perjuangan melawan teriknya matahari jadi saksi perjuangan menaklukkan race sejauh kurang lebih 42 km.