Siapa Sosok Kaiju di Trailer Film Superman? Ini Penjelasan Teorinya
Trailer pertama Superman (2025) karya James Gunn menghadirkan berbagai momen menarik, termasuk penampilan karakter-karakter ikonik DCU, seperti Lex Luthor, Guy Gardner, hingga Krypto. Namun, kemunculan sosok kaiju di trailer ini tak kalah menarik.
Kehadirannya mengundang banyak teori, termasuk kemungkinan koneksi dengan karakter utama seperti Superman, Lex Luthor, atau bahkan Jimmy Olsen. Lalu, dari mana asalnya monster tersebut? Kenapa tiba-tiba muncul di tengah Metropolis? Ini ulasannya!
1. Kaiju tersebut adalah Jimmy Olsen
Salah satu teori menyebutkan kalau kaiju dalam trailer Superman sebenarnya adalah Jimmy Olsen, sahabat karib Superman. Dalam komik Superman's Pal Jimmy Olsen (1954), Jimmy beberapa kali berubah menjadi makhluk raksasa akibat eksperimen atau insiden.
Salah satu transformasi Olsen yang paling terkenal adalah menjadi Turtle-Man. Jika teori ini benar, transformasinya dapat menjadi salah satu elemen emosional dalam plot film.
2. Olsen mungkin hasil eksperimen Lex Luthor
Teori lainnya menyebutkan kalau transformasi Jimmy Olsen menjadi kaiju adalah hasil dari rencana jahat Lex Luthor. Hal ini tidak mengejutkan, karena Lex sering menggunakan teknologi canggih untuk menciptakan ancaman baru bagi Superman.
Selain Lex Luthor, antagonis lain seperti The Engineer atau Maxwell Lord juga bisa menjadi dalang di balik munculnya kaiju tersebut. Keduanya memiliki kemampuan teknologi tinggi yang memungkinkan mereka mengubah manusia menjadi makhluk hibrida atau monster.
Jadi, apakah kaiju ini hanya alat atau ada rahasia lebih besar di balik penciptaannya?
3. Seberapa kuat teori ini?
Jika teori bahwa Jimmy Olsen adalah kaiju terbukti benar, ini akan menjadi penghormatan yang menarik bagi komik era Silver Age. Dalam cerita-cerita lama tahun 50-an dan 70-an, Jimmy sering menjadi subjek kejadian aneh akibat kedekatannya dengan Superman.
Gunn, yang dikenal sering memasukkan elemen nostalgia ke dalam karyanya, mungkin akan membawa cerita klasik ini ke layar lebar dengan pendekatan modern. Film ini juga menggabungkan elemen dari Kingdom Come (1996) dan All-Star Superman (2005).
Bagaimana menurutmu, apakah teori ini benar? Tulis pendapatmu di kolom komentar ya!
