Sinopsis Say Nothing, Serial Disney+ Terkelam Tahun Ini

Serial Say Nothing dapat dikatakan sebagai drama paling kelam yang dirilis Disney+ tahun ini. Latar peristiwa terjadi di Irlandia Utara. Semakin mencekam, limited series ini diangkat dari kisah nyata paling berdarah.
Jadi salah satu serial terbaik tahun ini, Say Nothing dapat ditonton streaming di Disney+ Hotstar. Sebelum menonton, ada baiknya kamu membaca sinopsis Say Nothing. Termasuk kisah nyata menghantui di baliknya.
1. Sinopsis Say Nothing

Serial Say Nothing memadukan genre drama sejarah dan misteri thriller. Drama ini mengikuti tragedi yang menimpa Jean McConville di tengah kekacauan politik di Irlandia Utara, atau yang dikenal dengan nama The Troubles.
Jean adalah ibu tunggal dari 10 anak. Pada suatu malam, ia diculik oleh Tentara Republik Irlandia Sementara (IRA). Meski anak-anaknya tidak disakiti, tetapi Jean tidak pernah ditemukan hidup lagi. Misteri apa yang terjadi pada Jean terus menghantui keluarganya.
Menariknya, drama ini lebih mengeksplorasi dua karakter perempuan, Dolours Price dan Marian Price, yang tergabung dalam IRA. Kakak beradik ini digambarkan sebagai tokoh protagonis. Namun, keduanya menyimpan rasa bersalah dan rahasia besar terkait Jean McConville.
Sebagai referensi, The Troubles adalah peristiwa paling berdarah di Irlandia Utara pada 1970-an. Peristiwa itu menjadi puncak konflik antara warga Katolik dan Kristen Protestan yang sudah terjadi lebih dari tiga dekade. Konflik ini pula yang menjadi awal terbentuknya IRA.
Karakter Dolours dan Marian dalam Say Nothing adalah warga Katolik. Di sana, warga Katolik termasuk minoritas dan rentan terhadap serangan warga Kristen Protestan sebagai mayoritas. Meski demikian, pemicu konflik dua kelompok ini tidak terkait agama, tetapi lebih pada pandangan politik.
2. Karakter Say Nothing

Bintang utama serial ini adalah Lola Petticrew yang memerankan Dolours Price semasa muda. Sedangkan karakter Dolours dewasa dihidupkan oleh Maxine Peake. Artis Inggris ini dikenal sebagai bintang Silk, Shameless, dan Black Mirror.
Peran Marian adik Dolours dibawakan oleh Hazel Doupe. Artis Irlandia ini bersinar dalam film Kathleen Is Here dan serial The Miracle Club. Masih dari Irlandia, artis Judith Roddy memikul kehormatan menjadi Jean McConville.
Selanjutnya ada bintang Baby Reindeer, Josh Finan, yang memerankan Gerry Adams. Gerry Adams adalah komandan muda yang naik pangkat dengan cepat di IRA. Dikenal licik dan cerdas berpolitik, ia selalu menyangkal sebagai anggota IRA.
Sedangkan versi tua Gerry Adams diperankan oleh Michael Colgan (The Fall). Kemudian aktor Rory Kinnear (The Diplomat) menjadi Frank Kitson. Dan Seamus O'Hara (Game of Thrones) sebagai Machers.
Terakhir, pemeran film Masters of the Air juga bergabung di sini. Dia adalah Anthony Boyle yang memerankan Brendan Hughes, seorang operator IRA tangguh yang menjalani hidup sebagai buronan.
3. Kisah nyata Say Nothing

Drama ini diangkat dari buku terlaris New York Times karya Patrick Radden Keefe. Dirilis pada 2018, judul buku ini adalah Say Nothing: A True Story of Murder and Memory in Northern Ireland. Ceritanya tentang satu insiden mengerikan di tengah kekacauan The Troubles.
Keefe menuliskan kisah nyata saat janda 38 tahun, Jean McConville, diculik dari rumahnya di Belfsast oleh penyusup bertopeng pada 1972. Momen itu disaksikan oleh anak-anak Jean yang memegang kaki ibunya. Semua orang di sekitar tahu bahwa penculik Jean adalah IRA, tetapi mereka tidak berani membicarakannya.
Barulah pada 2003, lima tahun setelah perjanjian Belfast atau Good Friday, jasad seorang perempuan yang sudah tinggal tulang ditemukan di sebuah pantai. Tulang-tulang itu dikonfirmasi sebagai jasad Jean McConville oleh anak-anaknya.
Anak-anak McConville mengatakan bahwa ibu mereka sering menyimpan peniti biru di pakaiannya. Biasanya, peniti itu selalu digunakan untuk mengikat popok atau pakaian robek. Investigasi seputar kematian Jean McConville pun dilakukan oleh Keefe.
Dalam bukunya, Keefe menggambarkan Jean sebagai wanita kecil pucat yang menghabiskan hampir separuh hidupnya untuk hamil atau pulih dari persalinan. Ia bersama 10 anaknya pindah ke Belfast pada 1970-an. Namun, Jean malah dituduh sebagai informan Inggris.
Tuduhan tak berdasar ini mengantar Jean pada kematiannya. Ia dihilangkan secara paksa karena diangkap pengkhianat oleh IRA. Padahal, sosoknya sama sekali tidak ikut campur urusan politik, serta cuma fokus menghidupi 10 anaknya. Dampak kekerasan The Troubles pada warga sipil inilah yang dieksplorasi dalam Say Nothing.
4. Rating Say Nothing

Say Nothing mendapatkan sambutan positif dari pencinta film. Drama karya sutradara Joshua Zetumer ini sukses mencetak rating 8,4/10 di IMDb. Rating tinggi ini diraih berdasarkan lebih dari 1.900 ulasan.
Sedangkan di Rotten Tomatoes, Say Nothing mencetak skor fresh 92 persen dari Tomatometer. Begitu pula dari penilaian audiens Rotten Tomatoes, serial ini meraih rating 92 persen.
Total ada 9 episode dalam serial Say Nothing. Masing-masing episode memiliki durasi sekitar 60 menit. Dan semua episode ini sudah dapat disaksikan secara streaming di Hulu ataupun Disney+ Hotstar.
Meski berlatar di Irlandia Utara, tetapi lokasi syuting Say Nothing dilakukan di City Road, Liverpool, Inggris. Daerah ini disulap menjadi Beslfast Barat pada tahun 1970-an. Selain Liverpool, lokasi syuting lainnya adalah Belfast, Sheffield, dan penjara Shepton Mallet.
Bagi penggemar misteri thriller, serial Say Nothing dapat menjadi watchlist. Kamu bisa belajar sejarah, terutama tentang dampak mengerikan kekerasan untuk menyelesaikan konflik. Dengan naskah cerdas, setiap episode terasa mencekam dan menghantui.