9 Superhero Marvel yang Kekuatannya Gak Guna: Bikin Kamu Heran!

Jubilee adalah anggota muda dari X-Men yang punya kekuatan memunculkan percikan energi seperti kembang api dari tangannya. Kekuatan ini kadang bisa jadi serangan cahaya yang membuat musuh buta sesaat, tapi juga sering kali tidak berdampak besar dalam pertempuran serius.

Kekuatannya bisa dikatakan terlalu “ringan” dibanding mutan lainnya seperti Wolverine atau Storm. Bahkan di beberapa versi cerita, Jubilee akhirnya kehilangan kekuatannya dan berubah jadi vampir. Hal ini mungkin disebabkan karena penulis pun bingung dalam mengembangkan kekuatan kembang api ini.

Dazzler punya kekuatan mengubah suara jadi cahaya dan laser. Secara teknis kekuatannya bisa jadi senjata, tapi awalnya dia lebih fokus jadi penyanyi disco daripada menyelamatkan dunia.

Konsepnya menarik, tapi pelaksanaannya kadang bikin geleng-geleng kepala. Dazzler pernah tampil dengan roller skate dan glitter di komik. Itu membuatnya seperti icon fashion 80-an daripada superhero. Kalau ada serangan alien di konser EDM, mungkin dia bisa jadi MVP.

Doreen Green alias Squirrel Girl punya kemampuan berbicara dengan tupai dan punya kekuatan fisik serta refleks yang cukup tinggi. Dia bahkan punya gigi seperti tupai dan ekor besar yang fungsional. Meski kedengarannya konyol, Squirrel Girl tercatat pernah mengalahkan Thanos, Doctor Doom, bahkan Galactus di komik!

Masalahnya, justru karena terlalu absurd dan tidak masuk akal, banyak orang menganggap karakternya lebih sebagai guyonan dibanding superhero serius. Kekuatan tupai bukanlah sesuatu yang membuat fans Marvel takjub dan desain karakternya juga cenderung lebih komedik. 

The Whizzer adalah salah satu speedster paling awal dari dunia Marvel yang muncul pertama kali di tahun 1940-an. Dia bisa berlari super cepat berkat transfusi darah dari seekor mongoose (semacam musang). Tidak ada penjelasan yang masuk akal tentang darah musang yang membuat karakter ini dapat berlari kencang.

Selain kekuatannya yang terlalu umum, nama Whizzer juga terdengar mencurigakan. Dalam bahasa Inggris, whiz sering diasosiasikan dengan suara pipis, jadi banyak yang akhirnya lebih fokus tertawa karena namanya ketimbang melihat kekuatannya. Di era modern, The Whizzer kadang muncul sebagai bahan lelucon.

Doop adalah makhluk hijau aneh yang bentuknya mirip jelly bean. Dia memiliki kekuatan realitas yang aneh, bisa terbang, dan kebal terhadap banyak hal—tapi gak ada penjelasan pasti tentang batas kekuatannya. Bahkan gaya bicaranya pun sulit untuk bisa dipahami.

Marvel sebenarnya membuat Doop sebagai karakter satir di komik X-Statix, tapi lama-lama dia eksis di banyak timeline. Tidak pernah benar-benar berguna, tapi entah kenapa selalu muncul. Hal itu membuat orang bertanya-tanya tentang siapa Doop sebenarnya.

Pernah muncul di film Deadpool 2 (2018), Zeitgeist memiliki kekuatan mengeluarkan cairan asam dari mulutnya. Kedengerannya memang sangar, tapi eksekusinya malah cenderung menyebalkan. Di film, dia bahkan tewas dengan konyol saat misi pertamanya bersama X-Force karena menabrak helikopter.

Kekuatan seperti itu mungkin keren bila di dalam game, tapi dalam dunia nyata atau bahkan film, napas asam itu lebih banyak membahayakan teman sendiri. Tidak heran jika dia lebih cocok jadi lelucon ketimbang jadi andalan tim superhero.

Maggott adalah mutan asal Afrika Selatan dengan kemampuan yang cukup mengganggu. Sistem pencernaannya digantikan oleh dua belatung raksasa hidup bernama Eany dan Meany. Belatung ini keluar dari perutnya, memakan apapun, lalu masuk lagi dan memberi Maggott kekuatan super sementara.

Kekuatan ini memang unik, tapi juga terlalu menjijikkan untuk sebagian besar penggemar. Belum lagi, penjelasan biologisnya membuat banyak orang geleng-geleng kepala, dimana bisa belatung jadi sumber kekuatan super. Tidak heran jika Maggott tidak pernah jadi anggota tetap tim besar seperti X-Men dan lebih sering muncul sebagai karakter latar.

Razorback, alias Buford Hollis, adalah sopir truk dari Arkansas yang memutuskan jadi pahlawan dengan mengenakan kostum babi hutan lengkap dengan tanduk. Dia sangat ahli mengemudi kendaraan apapun—dari truk sampai pesawat luar angkasa. Anehnya, dia memiliki mutant power untuk menguasai mesin apapun hanya dengan menyentuhnya.

Masalahnya, konsepnya terasa terlalu absurd bahkan untuk standar komik superhero. Kostumnya sangat mencolok, kekuatannya terlalu spesifik, dan dia tidak mempunyai banyak cerita besar yang membuat namanya dikenal luas. Razorback lebih sering dijadikan bahan nostalgia atau kameo kocak ketimbang jadi karakter penting.

Hindsight Lad adalah karakter yang awalnya cuma remaja biasa bernama Carlton LaFroyge. Dia jadi bagian dari New Warriors setelah mengancam membocorkan identitas rahasia anggota tim. Dia sangat hebat menganalisis strategi, tapi setelah semuanya terjadi. Bisa terbilang ahli solusi memperbaiki setelah semuanya kacau.

Tidak heran kalau banyak penggemar menganggap dia lebih cocok jadi komentator pertandingan ketimbang superhero. Meski sempat digambarkan mencoba jadi pahlawan sejati, kekuatan yang hanya berguna setelah kekacauan terjadi jelas bukan sesuatu yang membuat dia bisa bersaing dengan superhero lainnya.

Marvel memang punya banyak karakter dengan kekuatan luar biasa, tapi juga tidak takut bereksperimen dengan yang karakter yang aneh, unik, bahkan absurd. Beberapa karakter di atas mungkin tidak masuk radar kamu. Akan tetapi dari situlah menariknya dunia komik. Selalu ada ruang untuk karakter aneh, cerita nyeleneh, dan kejutan tidak terduga.

Adakalanya yang membuat cerita seru bukan siapa yang paling kuat, tapi siapa yang paling beda dan konyol. Siapa tahu, suatu hari nanti, salah satu dari mereka bakal jadi favorit kamu dan dibuatkan film khusus. Asal jangan berharap terlalu tinggi aja ya!