4 Tokoh Penting dalam Insiden Rocky Port One Piece

- Insiden Rocky Port adalah peristiwa besar dalam sejarah One Piece yang memberikan dampak pada dunia bajak laut.
- Trafalgar D Water Law memulai insiden dengan membajak kapal penyelundup.
- Blackbeard mengambil alih Hachinosu setelah berhasil mengalahkan penguasa sebelumnya, Ochoku.
Dalam seri One Piece, Insiden Rocky Port adalah peristiwa yang terjadi selama time skip 2 tahun. Insiden Rocky Port bisa dibilang sebagai salah satu peristiwa terbesar dalam sejarah One Piece. Insiden ini melibatkan beberapa tokoh berpengaruh dan memberikan dampak besar pada dunia bajak laut.
Dimulai dari Generasi Terburuk hingga mantan anggota Bajak Laut Rocks, ada empat tokoh yang berperan penting dalam Insiden Rocky Port. Siapa saja karakternya? Simak ulasan berikut!
1. Trafalgar D Water Law

Trafalgar D Water Law bisa dibilang sebagai orang yang memulai Insiden Rocky Port. Semuanya dimulai ketika Law mengetahui Poneglyph yang berada di Hachinosu. Setelah mendapatkan informasi tersebut, Law berniat untuk menyusup ke Hachinosu dengan membajak sebuah kapal penyelundup.
Namun, Law secara tidak sengaja membajak Rocky Port, sebuah kapal penyelundup yang menyamar sebagai kapal penumpang. Kapal tersebut membawa para raja dan bangsawan dari negara tertentu. Law kemudian membawa Rocky Port ke Hachinosu sehingga memulai bentrokan dengan para bajak laut di sana.
Selama insiden berlangsung, Law berhasil mengambil 100 jantung bajak laut yang terlibat dalam insiden tersebut. Law kemudian mengirim jantung para bajak laut tersebut ke Pemerintah Dunia. Karena tindakannya, Law langsung diangkat menjadi Shichibukai.
2. Koby

Karena Law berhasil memicu pertempuran yang besar, Insiden Rocky Port akhirnya menarik perhatian dunia. Ketika beritanya sampai ke Angkatan Laut, Koby akhirnya turun tangan ke Hachinosu. Sebagai Marinir, Koby pergi ke Hachinosu untuk melindungi orang-orang yang tidak bersalah.
Di sana, Koby bekerja sama dengan Law dan Blackbeard untuk tujuan mereka masing-masing. Karena Koby berhasil melindungi masyarakat, namanya mulai dikenal di dunia. Berkat Insiden Rocky Port, Koby mulai dijuluki sebagai pahlawan.
3. Blackbeard

Bisa dibilang, Blackbeard adalah pihak yang paling diuntungkan dalam Insiden Rocky Port. Blackbeard dan krunya datang ke Hachinosu setelah berita tentang Insiden Rocky Port menyebar ke seluruh dunia. Tampaknya, Blackbeard sengaja memanfaatkan Insiden Rocky Port untuk mengambil alih Hachinosu.
Pasalnya, ketika Blackbeard tiba di sana, Blackbeard langsung bertarung dengan penguasa Hachinosu sebelumnya, yaitu Ochoku. Setelah berhasil mengalahkan Ochoku, Hachinosu langsung menjadi wilayah kekuasaan Bajak Laut Blackbeard. Hingga kini, Hachinosu masih menjadi markas utama Bajak Laut Blackbeard.
Bahkan, Blackbeard sempat ingin menjadikan Hachinosu sebagai negara resmi yang terafiliasi dengan Pemerintah Dunia. Hal tersebut menjadi alasan kenapa Blackbeard menculik Koby di Amazon Lily. Blackbeard ingin menukar nyawa Koby dengan peresmian Hachinosu.
Sayangnya, upaya Blackbeard berakhir sia-sia karena Koby adalah anggota SWORD. Dalam One Piece, SWORD adalah satuan khusus yang sudah menyerahkan surat pengunduran diri ke Angkatan Laut. Meski mereka masih bisa dibilang sebagai Marinir, Angkatan Laut dan Pemerintah Dunia tidak bertanggung jawab atas tindakan dan keselamatan anggota SWORD.
4. Ochoku

Hingga saat ini, masih banyak hal yang tidak diketahui tentang Ochoku. Ochoku bahkan belum pernah muncul dalam seri hingga saat ini. Yang pasti, Ochoku adalah salah satu mantan anggota Bajak Laut Rocks.
Sebelumnya, Hachinosu adalah wilayah kekuasaan Bajak Laut Rocks. Namun, setelah kru Rocks dibubarkan pada Insiden God Valley, Hachinosu jatuh ke tangan Ochoku. Ochoku menjadi penguasa Hachinosu sampai dirinya dikalahkan oleh Blackbeard.
Pada Insiden Rocky Port, Ochoku bertarung dengan Blackbeard untuk mempertahankan wilayahnya. Terlepas dari statusnya sebagai bajak laut legendaris, Ochoku berhasil dikalahkan oleh Blackbeard. Hingga kini, belum jelas apakah Ochoku masih hidup atau dirinya mati di tangan Blackbeard.
Insiden Rocky Port sebenarnya bisa dibilang sebagai salah satu peristiwa paling penting dalam sejarah One Piece. Sayangnya, kita mungkin tidak akan pernah melihat apa saja yang terjadi selama insiden berlangsung. Pasalnya, sang kreator, Eiichiro Oda, pernah mengatakan bahwa Insiden Rocky Port tidak akan dimasukkan ke seri utama karena proses penggambarannya yang akan memakan banyak waktu. Jadi, bagaimana menurutmu? Kamu setuju jika Oda-sensei bikin spin-off yang membahas Insiden Rocky Port? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya!