Masa sekolah dasar memang masa yang paling menyenangkan. Kala itu tanggung jawab yang terberat masih hanya sebatas tugas, PR, dan ujian. Meski demikian, ada juga hal-hal yang bisa memancing rasa frustasi hingga menangis, misalnya saja ketika kita lupa membawa barang tertentu ke sekolah.
Takut dihukum, malu, hingga khawatir mendapat nilai jelek jadi perasaan yang akrab dirasakan. Kira-kira barang sekolah apa saja sih yang jika ketinggalan bikin kita super khawatir sampai rasanya mau menangis?
Buku pelajaran memang wajib dibawa. Biasanya dalam satu mata pelajaran ada beberapa ragam buku, misalnya saja buku cetak, LKS (buku latihan soal), buku catatan, dan buku PR. Apabila salah satu buku ini ketinggalan padahal sedang dibahas oleh guru pengajar, pasti perasaanmu bakal luar biasa panik. Biasanya sih hukumannya adalah berdiri di depan kelas atau di luar kelas, kamu sudah pernah mengalaminya?
Baju olahraga juga salah satu barang penting yang harus dibawa. Biasanya jadwal olahraga adalah satu kali dalam seminggu. Bisa gawat kalau tiba-tiba seragam ini tertinggal. Konsekuensinya, kamu harus ikut olahraga dengan baju seragam atau justru tidak bisa ikut olahraga dan dianggap absen. Duh!
Sewaktu SD ada mata pelajaran keterampilan yang mengharuskan para siswa membuat prakarya. Biasanya prakarya ini harus dibawa ke sekolah untuk dikumpulkan dan dinilai oleh para guru. Yang bikin pengen nangis adalah ketika hari H pengumpulan tapi kamu malah lupa gak membawanya ke sekolah.
Biasanya semua murid diwajibkan membawa topi upacara pada hari Senin, pasalnya bakal ada upacara bendera. Kalau sampai lupa, hukumannya ada bermacam-macam. Dari mulai harus berbaris di paling depan, hormat ke bendera selama beberapa jam, hingga disuruh push-up.
Selain topi upacara, kartu ujian juga pantang ketinggalan. Kartu keramat ini harus selalu dibawa ketika sedang UAN, UAS, atau bahkan UN. Jika sampai tertinggal di rumah, kamu terancam gak bisa ikut ujian, pernah mengalaminya gak?
Menurutmu barang nomor berapa yang paling gawat jika tertinggal di rumah? Yuk, share pengalamanmu di kolom komentar ya!