14 Foto Terbaik dari Underwater Photography Awards Ini Bikin Takjub!

Pemenang dari kategori foto wide angle (sudut pengambilan luas) ini berasal dari Rusia. Ia harus menunggu di air yang dingin dan tetap tenang selama beruang berusaha mencari makan. Beruang nampak mencari makan dengan duduk dan memasukkan kepalanya ke air. Ketika ikan incarannya mulai tenang dan mendekat ke arahnya, barulah ia mengerahkan cakar dan giginya. Beruang tersebut mampu bertahan di dalam air selama lebih dari 20 detik sampai mendapatkan salmonnya.

Sekumpulan burung camar terbang di atas perairan pantai yang padat dengan pengunjung. Burung camar memang sudah terbiasa dengan keberadaan manusia. Fotografer gambar ini ingin menyampaikan pesan bahwa objek yang kita lihat sehari-hari pun bisa nampak menakjubkan jika dilihat dari perspektif yang berbeda.

Davide Lopresti, fotografer asal Itali yang mengambil gambar ini mendapat predikat best photographer dalam kompetisi tahun ini. Fotonya yang memakai estetika dari efek blur justru memberikan kesan menawan karena yang melihatnya jadi fokus ke detail yang ditunjukkan oleh kuda laut yang tertangkap kamera. Para juri menyebutkan bahwa foto Lopresti memiliki faktor "Wow".

Dan Bolt asal Inggris mengabadikan gambar dari hiu-loreng yang masih berada dalam telur, yang akhirnya membawanya menjadi best photographer UK di kompetisi tahun ini. Siluet yang pas, kesederhanaan objek dalam frame foto dan kisah yang disampaikan di dalamnya yang membawa Dan Bolt mendapatkan penghargaan tersebut.

Fotografer asal Portugal ini mengabadikan fenomena yang terbilang cukup langka di perairan sekitar Portugal. Setiap tahun, jutaan kepiting berjenis Polybius henslowii memang terlihat memenuhi tengah perairan yang akhirnya membuat permukaannya nampak begitu merah. Fenomena indah ini berhasil ditangkap kamera oleh Guerra.

Fotografer ini awalnya tertarik dengan ikan lumpsucker (Cyclopterus lumpus) yang bertelur tiap awal musim semi. Namun ketika ia kembali ke tempat di mana ia menemukan ikan-ikan tersebut, ia menjumpai seekor kepiting porselen bercakar (Pisidia longicornis). Ternyata ini bentuk salah satu simbiosis mutualisme di mana kepiting tersebut memakan semua parasit yang hinggap di atas telur para lumpsucker.

Foto yang menjadi runner-up di kategori "perilaku" ini diambil karena momen yang pas. Burung-burung yang berburu ini biasanya enggan dengan kehadiran manusia. Namun fotografer dari Meksiko ini mampu menyembunyikan dirinya sendiri dengan baik sehingga ia mampu menangkap momen perilaku berburu yang menakjubkan ini.

Fotografer asal Jerman ini harus mengambil gambar seorang model yang mampu bermain bas di bawah air di Hamburg. Makeup pada model tersebut merupakan makeup yang tahan air, sedangkan bass yang digunakan dilubangi di beberapa bagiannya agar air dapat mengisinya sehingga gak mengapung.

Fotografer dari Belanda ini bekerja dalam tim. Ia harus berenang di perairan Greenland yang bersuhu sekitar -2° Celsius. Menurut mereka, di saat itulah gunung es nampak begitu cantik. Benar saja, mereka mengabadikan gunung es itu dengan baik.

Menurut fotografer dari Perancis ini, ia merasa beruntung ketika menjelajahi Laut Mediterania. Di sana ia menemukan sekumpulan paus yang menyambutnya dengan baik. Paus-paus tersebut mengelilinginya dan menunjukkan gestur yang bersahabat.

Hambatan membawa berkah itulah yang terjadi dalam foto ini. Fotografer yang berasal dari Jerman ini membawa anaknya yang bernama Maja ketika menjelajah lautan di sekitar Pulau Curacao. Masalahnya anaknya yang masih berusia 5 tahun ini belum bisa ber-snorkling sendirian, sehingga gak bisa ditinggal menyelam. Ia pun mengambil gambar dari permukaan dan jadilah foto ini.

Fotografer asal Meksiko ini mengabadikan gambar kapal Kittiwake sekalian saat ia sedang menjalani workshop kelas fotografi dan menyelam yang dibawakan oleh David Doubilet dan Jennifer Hayes. Kedua pengajar tersebut yang juga bersedia menjadi model penyelam untuk fotografi ini.

Banyak fotografer yang mengambil gambar kapal Kittiwake ini, namun fotografer asal Grand Cayman ini memutuskan untuk mengambil gambarnya dalam jarak yang sangat jauh dan dari samping, sebuah teknik yang gak banyak orang melakukannya. Ia harus berenang cukup jauh karena ukuran Kittiwake ini sangat besar. Sekawanan ikan yang berenang di depannya dapat mempercantik momennya.

Fotografer asal Thailand ini menemukan penyu hijau (Chelonia mydas) yang sedang menjelajah di sekitar perahunya. Ia memutuskan untuk ber-snorkling mengikutinya dan menemukan kebiasaan penyu hijau ini dalam memakan ubur-ubur (Thysanostoma thysanura).

Bagaimana menurutmu? Mana foto yang menurutmu pribadi pantas menjadi juaranya tahun ini? Kompetisi ini dibagi ke dalam beberapa kategori, sehingga gak ada yang menjadi pemenang di semua kategori, tiap foto di atas memenangkan kategorinya masing-masing. Terinspirasi juga untuk mengabadikan kehidupan bawah laut? Sempatkan waktu untuk keliling Indonesia, banyak wisata laut yang indah lho di dalam negeri sendiri!