13 Cara Bijak Ratu dalam Memilih Putri Mahkota di The Queen Who Crowns
Dalam drakor The Queen Who Crowns, intrik politik dan strategi keluarga kerajaan menjadi sorotan utama. Ratu Wongyeong (Cha Joo Young), sosok cerdas dan penuh ambisi tersebut menghadapi tantangan besar, saat harus memilih putri mahkota yang tepat. Keputusan ini bukan sekadar urusan keluarga, tetapi juga penentu kestabilan kekuasaan di istana.
Bagi sang ratu, putri mahkota bukan hanya calon ratu masa depan. Namun, juga akan jadi pendamping putra mahkota seumur hidup serta memengaruhi kebijakan dan keseimbangan politik kerajaan.
Bagaimana cara Ratu Wongyeong menimbang karakter, latar belakang, hingga potensi calon yang tepat? Berikut tiga belas strategi bijaknya dalam menentukan pilihan!
1. Sebelum pemilihan kandidat, para pejabat merekomendasikan tiga calon putri mahkota, salah satunya adalah putri dari Anseonggun Yi Suk Beon
2. Namun, karena pemilihan putri Yi Suk Beon didukung kerajaan, pemilihan tersebut hanya bersifat formalitas
3. Mendengar pemilihan dengan cara tersebut, ratu menolak rekomendasi dan meminta para pejabat mencari kandidat lain
4. Apalagi, ratu pernah mendengar bahwa Putri Anseonggun mencuri cincin dan memfitnah pelayan hingga membuat ratu merasa ragu
5. Di sisi lain, ratu menemukan kandidat putri mahkota, yakni Kim Han Ro yang baik hati dan peduli pada orang lain
6. Putri Kwon Seon menilai bahwa ratu adalah sosok yang tak hanya menilai berdasarkan kecerdasan, tapi juga karakter orang tersebut
7.Ratu berusaha bersikap adil. Ia tetap memberikan kesempatan dengan mengadakan kompetisi dan membiarkan para calon putri mahkota bersaing
8. Kompetisi dimulai, dan ratu kagum sempat dengan kecerdasan putri Anseonggun yang mampu menjawab berbagai pertanyaan dengan tepat
9. Saat kompetisi merajut kain, putri Anseonggun juga membuat ratu kagum dengan hasil kerjanya yang luar biasa
10. Meski begitu, saat ratu meminta putri Anseonggun untuk menampilkan kemampuannya langsung di hadapannya, dia tiba-tiba marah
11. Dia menilai bahwa ternyata kemampuan putri Anseonggun tidak lebih baik dari hasil merajutnya yang luar biasa
12. Ratu menebak ada kecurangan, dan putri Anseonggun mengaku dibantu seorang pelayan yang ternyata ada campur tangan selir di baliknya
13. Mendengar itu, ratu langsung mendiskualifikasi putri Anseonggun dan memilih putri Kim Han Ro yang memiliki karakter lebih baik
Meski sempat mendengar informasi tentang perilaku buruk Putri Anseonggun, ratu tetap memberinya kesempatan untuk bersaing dengan calon putri mahkota lainnya. Namun, pada akhirnya, keputusan ratu didasarkan pada karakter calon tersebut. Ratu memilih dengan bijak demi masa depan kerajaan.
