4 Karakter Ibu di Drakor Captivating the King, Ada yang Toksik?

Captivating the King merupakan drakor bergenre sageuk. Berlatar di era Dinasti Joseon, drakor ini membahas perebutan kekuasaan di istana. Selain itu, ada juga kisah tentang ibu dan anak dalam drakor ini.
Ada beberapa karakter di drakor ini yang dikisahkan sebagai seorang ibu. Ada yang merupakan ibu kandung, tapi ada juga yang ibu angkat. Yuk, simak empat karakter ibu di drakor Captivating the King berikut ini.
1. Ibu Suri Park

Ibu Suri Park (Jang Young Nam) adalah ibu kandung Yi In (Jo Jung Suk) dan ibu tiri Yi Sun (Choi Dae Hoon). Ia memperlakukan kedua putranya secara berbeda. Ia membenci Yi Sun dan ingin anak kandungnya, Yi In, naik takhta.
Bekerja sama dengan sang kakak yang licik, Ibu Suri Park berusaha menjadikan Yi In sebagai raja. Namun, setelah Yi In naik takhta, putranya itu tak ingin mendengarkannya. Bahkan Yi In menolak punya keturunan agar anak dari Yi Sun yang jadi putra mahkota.
Hubungan Ibu Suri Park dan Yi In jadi merenggang. Meski Ibu Suri Park kerap mengancam agar Yi In mendengarkannya, sang putra teguh memegang prinsip dan berada di jalan kebenaran. Hingga ending, hubungan ibu dan anak ini tetap buruk.
2. Ratu Oh

Ratu Oh (Ha Seo Yoon) menikahi Yi In setelah pria itu naik takhta. Namun, Yi In tak pernah menyentuhnya. Sang mertua, Ibu Suri Park, jadi menekan dan membuatnya merasa tak nyaman. Hal ini memperburuk kondisi fisiknya yang memang lemah dan sakit-sakitan.
Di bulan-bulan terakhir sebelum meninggal, Ratu Oh dekat dengan Pangeran Agung Munseong (Choi Ye Chan). Keduanya akrab dan saling menyayangi seperti ibu serta anak kandung. Sebelum Ratu Oh meninggal, Yi In mengangkat Pangeran Agung Munseong sebagai anak mereka sekaligus putra mahkota.
3. Ratu Kim

Ratu Kim (Ahn Si Ha) merupakan istri dari Yi Sun sekaligus ibu kandung dari Pangeran Agung Munseong. Sebelum melahirkan putra, ia memiliki seorang anak perempuan bernama Putri Jangryeong (Ahn Se Eun).
Karena ambisi akan kekuasaan di kerajaan, Ratu Kim ingin memiliki seorang putra. Keinginannya terwujud, tapi sebelum putranya dewasa, Yi Sun meninggal. Kemudian, takhta raja diturunkan pada Yi In.
Yang lebih mengenaskan, Ratu Kim harus turun takhta dan menjadi biksuni setelah sang suami meninggal. Ia pun harus berpisah dari kedua anaknya. Tak lama, ia dikabarkan juga meninggal karena diracun.
4. Jeomine

Jeomine (Ko Su Hee) satu-satunya yang bukan bangsawan dari daftar ini. Ia menikah dengan Se Dong (Jung Suk Yong) dan menjalani kehidupan biasa sebagai pembuat sepatu. Meski begitu, pasangan ini beberapa kali membantu Kang Hang Soon (Son Hyun Joo) dan Kang Hee Soo (Shin Se Kyung).
Puluhan tahun menikah, Jeomine dan Se Dong tak kunjung dikaruniai anak. Namun, keduanya punya anak angkat bernama Bun Young (Kim Bo Yoon). Bun Young jadi yatim piatu setelah orangtuanya meninggal karena invasi Dinasti Qing. Sejak saat itu, ia tinggal bersama Jeomine dan Se Dong. Jeomine bersikap bak ibu kandung gadis itu. Ia tulus merawat dan menyayangi Bun Yeong.
Keempat karakter di atas sama-sama merupakan ibu dalam Captivating the King. Kisah mereka menunjukkan bahwa menjadi ibu tak harus berarti melahirkan anak tersebut. Namun, artinya memberikan kasih sayang tulus pada mereka. Bagaimana menurutmu?