4 Pembelajaran Bagi Nakes dari Drama The Trauma Code: Heroes On Call
Series garapan Netflix berjudul The Trauma: Code Heroes On Call akhir-akhir ini menjadi pusat perhatian pecinta drakor. Series yang dibintangi Ju Ji Hoon ini menempati ranking global di Netflix.
Banyak faktor yang mendukung mengapa drama ini diminati pemirsa drama, antara lain karena genre yang diusung adalah medical. Drama ini memiliki alur cerita yang unik, chemistry yang dibangun antara Baek Kang Hyuk (Ju Ji Hoon) sebagai dokter bedah senior dan Cho Young Woo (Yang Jae Won) sebagai murid menjadikan drama ini membuat penasaran pemirsa drakor.
Selain chemistry yang dibangun antara dokter senior dan dokter muda tersebut, chemistry antara tim bedah trauma juga membuat drama ini membawa angin segar. Tim bedah trauma RS Universitas Hankuk menjadi pusat cerita pada drama The Trauma Code: Heroes On Call karena kegigihan mereka dalam menangani pasien.
Tak hanya kegigihan yang mereka tampakkan, tetapi juga kekeluargaan yang dibangun antara tim membuat drama ini juga penuh haru. Sebagai tenaga kesehatan pasti cukup relate dengan cerita drama yang satu ini.
Cukup relate atas lelah dan sibuknya menjadi tenaga kesehatan. Di bawah ini adalah poin-poin yang dapat dipetik dari drama The Truma Code: Heroes On Call yang pasti kamu sebagai tenaga kesehatan setuju dengan poin baik drama ini.
1. Menjadi tenaga kesehatan yang gigih dan tidak kenal menyerah atas menangani pasien
Pada alur cerita The Trauma Code: Heroes On Call, banyak scene yang menunjukkan kegigihan tim bedah trauma. Kegigihan tersebut diajarkan oleh Baek Kang Hyuk sang dokter bedah yang baru saja direkrut. Sehingga dari kegigihannya menular ke tenaga kesehatan lain.
Tim bedah trauma yang terdiri dari 2 dokter bedah trauma, 1 dokter bedah kolorektal, 1 ahli anestesi, dan 1 perawat ini tidak hanya menunjukkan kegigihan atas menangani pasien tapi juga tidak kenal menyerah atas pasien meski angka keselamatan pasien sangat minim.
Seperti pada episode 3 scene pasien yang gagal hati, tampak bahwa tim bedah trauma tidak ingin menyerah atas pasien dan mencari jalan keluar dengan mencari donor hati pada pasien yang sudah lumpuh otak. Hal ini sudah membuktikan bahwa mereka tenaga kesehatan yang tidak kenal menyerah atas pasien.