5 Kesulitan Nam Ha Neul saat Menganggur di Doctor Slump, Relate!

Setelah berhenti kerja, Nam Ha Neul diminta Lee Hong Ran (Gong Seong Ha) untuk mengikuti kencan buta. Lee Hong Ran mendapat ide itu dari Gong Wol Seon (Jang Hye Jin), ibu Nam Ha Neul yang ingin putrinya menemukan pacar.

Nam Ha Neul pun mengikuti kencan buta dengan Bin Dae Young (Yoon Park), seorang dokter bedah plastik. Saat sesi pengenalan di kencan buta, ia mendengar cerita pria itu tentang pekerjaannya. Ia pun merasa kesulitan berbincang karena pria itu bersemangat saat membicarakan pekerjaan. Kontras dengan dirinya yang baru saja berhenti dari pekerjaan dan menganggur.

Nam Ha Neul bersahabat dengan Lee Hong Ran yang juga sama-sama bekerja di bidang medis. Ia sempat bertemu sahabatnya itu sesaat setelah mengikuti kencan buta. Sayangnya, pertemuan Nam Ha Neul dengan sang sahabat hanya berlangsung singkat. Lee Hong Ran harus kembali ke rumah sakit untuk bekerja.

Nam Ha Neul merasa dirinya sangat berbeda dari Lee Hong Ran yang punya pekerjaan. Ia juga merasa tersisihkan karena dirinya gak bekerja. Diam-diam ia juga iri karena sahabatnya itu punya kesibukan, sementara ia gak tahu harus melakukan apa di waktu luangnya.

Nam Ha Neul dulunya menjadi kebanggaan keluarga karena bisa bekerja di rumah sakit besar di Seoul. Orang-orang dari kampung halamannya pun sering berkunjung untuk minta traktiran dan selalu memujinya.

Nam Ha Neul yang berhenti bekerja dihadapkan pada ujian lain. Kini, ia jadi gosip di antara para bibinya dari kampung. Mereka mengetahui kalau dirinya berhenti bekerja. Bibi-bibinya itu dengan seenak hati menjelekkan Nam Ha Neul yang baru berhenti bekerja.

Gak sampai di sana, mereka juga menjelekkan kepribadian Nam Ha Neul. Parahnya, mereka berkata ia kesulitan dapat pacar hingga dikucilkan rekan kerjanya karena punya sifat yang buruk.

Meskipun mencoba tegar, Nam Ha Neul sebenarnya mempertanyakan keputusannya melawan atasan dan berhenti bekerja. Ia sudah terbiasa bekerja dan senang dengan pekerjaannya itu. Setelah menganggur, ia merasa kehilangan semangat dan gak yakin bisa bekerja lagi nantinya.

Terlebih, reputasi Nam Ha Neul juga buruk karena sempat melawan pada atasannya yang selama ini bersikap toksik padanya. Lama-lama, ia merasa rendah diri karena gak yakin dirinya bisa bangkit dari keterpurukan. Ia juga gak yakin apakah bisa bekerja seperti sebelumnya lagi.

Nam Ha Neul sosok yang pekerja keras dan ahli dengan pekerjaannya. Dengan keahliannya itu, ia seharusnya sudah bisa dipromosikan menjadi profesor. Sayangnya, ia mendapat banyak tekanan dari atasannya. Gak hanya itu, ia juga dijebak atasannya hingga ia memutuskan untuk berhenti bekerja.

Meski mendapat banyak tekanan di tempat kerja, Nam Ha Neul tetap merindukan waktu yang ia habiskan di rumah sakit. Ia juga merindukan dirinya saat berada di rumah operasi dan masih membayangkan hal itu ketika menganggur. Kerinduan akan pekerjaan itu bikin ia merasa tertekan saat akhirnya menganggur dan memiliki banyak waktu luang.

Nam Ha Neul merasakan kesulitan saat ia berhenti bekerja dan menganggur. Ia merasa rendah diri dan harus mengalami banyak tekanan karena rindu dengan pekerjaannya. Kisah Nam Ha Neul ini relate banget, ya?