7 Sumber Kebahagiaan Seo Ji Woo di Surely Tomorrow, Ada Kyeong Do!

- Bertemu Kyeong Do di usia 20-an jadi momen berarti bagi Ji Woo
- Kyeong Do adalah pria hangat yang membuat Ji Woo tenang
- Hubungan dengan Kyeong Do membuat Ji Woo merasakan kehidupan penuh warna
Seo Ji Woo (Won Ji An) dalam drakor Surely Tomorrow sejak usia muda sudah kelelahan karena harus ketergantungan obat anti depresan. Bukan tanpa sebab, Seo Ji Woo ketergantungan obat antidepresan itu karena mendapatkan terlalu banyak tekanan sebagai putri bungsu perusahaan ternama, Jarim Aparel. Terlebih, Jang Hyun Kyung (Nam Gi Ae) ibunya terlalu membelenggu kehidupannya dengan banyak aturan dan larangan.
Kini, saat dewasa Seo Ji Woo juga memiliki gangguan panik. Namun, untungnya di tengah hidupnya yang penuh tekanan dan aturan itu, Seo Ji Woo bisa memiliki celah untuk mendapatkan kebahagiaan. Bak sebuah anugerah, deretan momen di bawah ini jadi sumber kebahagiaan yang dimiliki Seo Ji Woo dalam drakor Surely Tomorrow.
1. Bertemu secara tak sengaja dengan Kyeong Do di umur 20-an jadi kebahagiaan yang amat berarti bagi Ji Woo

2. Bagi Ji Woo, Kyeong Do adalah pria yang penuh dengan kehangatan yang bisa membuatnya tenang

3. Selama menjalin hubungan romansa dengan Kyeong Do, Ji Woo mulai kembali merasakan jika kehidupannya penuh warna

4. Selain itu, bertemu dengan anggota ekskul akting kampus Kyeong Do, bak dapatkan keluarga baru bagi Ji Woo

5. Bersama dengan Se Young, Woo Sik dan Jeong Min, Ji Woo bebas mengekspresikan segala jenis emosinya

6. Bersama dengan Se Young, Woo Sik dan Jeong Min, Ji Woo juga bisa mencoba pengalaman-pengalaman yang tak terlupakan

7. Bersama ketiganya, Ji Woo juga belajar sedikit banyak soal seni akting, lho

Berkat tujuh momen di atas, kehidupan Seo Ji Woo yang semula penuh dengan hal-hal membosankan dan menyedihkan berubah menjadi penuh kebahagiaan dalam drakor Surely Tomorrow. Baginya, kehidupannya di usia 20-an jadi momen yang paling tak terlupakan. Namun, saat usianya 30-an ia justru menikah dengan pria yang salah, Seo Ji Woo justru kembali merasa menderita dan bahkan memiliki gangguan panik.
















