Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Dampak Kebohongan Da Rim terhadap Karakter Ji Hyeok di Dynamite Kiss

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (dok. SBS/Dynamite Kiss)
Intinya sih...
  • Ji Hyeok lebih waspada dalam membangun hubungan baru
  • Mengalami krisis harga diri yang jarang ditunjukkan sebelumnya
  • Membuatnya lebih peka terhadap ketulusan orang lain
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kebohongan Go Da Rim (Ahn Eun Jin) menjadi salah satu pemicu terbesar perkembangan karakter Gong Ji Hyeok (Jang Ki Yong) dalam drakor Dynamite Kiss. Apa yang awalnya terlihat sebagai kisah pertemuan manis di Pulau Jeju, berubah menjadi rangkaian luka emosional yang membuat Gong Ji Hyeok tumbuh menjadi sosok yang jauh lebih kompleks.

Melalui kebohongan-kebohongan itu, penonton dapat melihat bagaimana Gong Ji Hyeok bertransformasi, bukan hanya dalam cara ia menghadapi cinta, tapi juga cara ia menghadapi keluarganya, pekerjaannya, dan dirinya sendiri. Berikut dampak besar dari kebohongan Go Da Rim terhadap perkembangan karakter Gong Ji Hyeok.

1. Ji Hyeok menjadi lebih waspada dalam membangun hubungan baru

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (dok. SBS/Dynamite Kiss)

Kebohongan Go Da Rim mengenai status menikah, memiliki anak, dan masalah rumah tangganya, membuat Gong Ji Hyeok menyadari bahwa kepercayaan adalah sesuatu yang harus dibangun perlahan. Ia yang sebelumnya mudah membuka diri, kini menjadi lebih berhati-hati, terutama ketika seseorang tampak terlalu baik atau terlalu nyaman untuk ia dekati.

Kehati-hatian ini bukan berarti ia menutup diri sepenuhnya. Namun Gong Ji Hyeok belajar bahwa perasaan nyaman bisa menipu, dan ia tidak ingin lagi mengalami luka yang sama.

2. Mengalami krisis harga diri yang jarang ia tunjukkan sebelumnya

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (dok. SBS/Dynamite Kiss)

Gong Ji Hyeok selalu terlihat tenang, terkendali, dan penuh percaya diri. Namun kebohongan Go Da Rim menyisakan luka yang menggoyahkan sisi tersebut. Ia mempertanyakan apakah dirinya terlalu cepat percaya, terlalu mudah jatuh cinta, atau apakah ia tidak cukup baik hingga Go Da Rim memilih menyembunyikan kebenaran.

Meski tidak ia ucapkan dengan kata-kata, perubahan ini terlihat dari caranya menghindari kontak mata, sikapnya yang lebih dingin, dan seringnya ia merenung sendirian. Kebohongan itu membuatnya belajar menghadapi kerentanan emosi yang selama ini ia sembunyikan.

3. Membuatnya lebih peka terhadap ketulusan orang lain

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (dok. SBS/Dynamite Kiss)

Ironisnya, setelah dibohongi, Gong Ji Hyeok justru menjadi lebih peka terhadap siapa yang benar-benar tulus padanya. Ia mulai melihat tanda-tanda kecil dalam perilaku seseorang untuk menilai apakah seseorang jujur atau menutupi sesuatu.

Sensitivitas ini membuat karakter Gong Ji Hyeok semakin matang. Ia tidak lagi menerima semua hal secara apa adanya, tetapi melihat lebih dalam pada maksud dan perasaan di balik tindakan seseorang.

4. Memperburuk jurang dengan keluarga sendiri

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (dok. SBS/Dynamite Kiss)

Kebohongan Go Da Rim menyadarkan Gong Ji Hyeok bahwa hidupnya sudah terlalu penuh dengan kepalsuan, termasuk dari keluarganya sendiri. Ketika ia mengetahui bahwa ibunya menjadi alat citra ayahnya, luka dari Go Da Rim memperkuat rasa muaknya terhadap segala bentuk manipulasi.

Sebagai akibatnya, ia menjadi lebih tegas, lebih berani, dan lebih tidak toleran pada kebohongan keluarga. Hubungannya dengan ayahnya menjadi lebih tegang karena Gong Ji Hyeok mulai menolak hidup dalam kepura-puraan seperti yang selama ini terjadi.

5. Membuatnya mengambil keputusan besar untuk menghadapi masa depan

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (dok. SBS/Dynamite Kiss)

Kebohongan Go Da Rim menjadi pukulan pertama yang mendorong Gong Ji Hyeok untuk mengambil alih kendali hidup. Saat ia terdorong kembali ke perusahaan ayahnya, ia tidak lagi bersikap pasrah. Ia mulai melihat bahwa bertindak tegas lebih baik daripada terus ditarik oleh arus.

Pengalaman dengan Go Da Rim membuatnya lebih berani mengambil risiko, mempertahankan perusahaannya, melindungi ibunya, dan menentukan jalannya sendiri. Cinta yang dikhianati, meski tidak sepenuhnya salah Go Da Rim, membuatnya belajar pentingnya berdiri tegak.

6. Hubungan rumit dengan Da Rim justru memperkuat ketangguhannya

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (instagram.com/sbsdrama.official)

Meski terluka, Gong Ji Hyeok tidak sepenuhnya membenci Go Da Rim. Inilah yang membuat perkembangannya semakin manusiawi. Ia belajar bahwa seseorang bisa menyakiti dan juga menyembuhkan, tergantung bagaimana mereka memilih bertindak setelah kesalahan terjadi.

Kedekatannya dengan Go Da Rim, di tengah amarah dan luka, membuatnya belajar menyeimbangkan rasa kecewa dengan empati. Ia mulai melihat sisi Go Da Rim yang rapuh, dan ini menumbuhkan kedewasaan emosional pada dirinya.

7. Ia belajar bahwa cinta membutuhkan kejujuran total, bukan sekadar momen indah

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (dok. SBS/Dynamite Kiss)

Kebohongan itu membuat Gong Ji Hyeok sadar bahwa cinta yang berlandaskan ilusi tidak akan pernah bertahan. Ia belajar bahwa momen manis di Jeju tidak cukup untuk membangun hubungan yang kuat jika tidak disertai kejujuran.

Pelajaran ini membentuk caranya memandang Go Da Rim di episode-episode berikutnya,dimana ia tetap memiliki rasa, tetapi ia juga menuntut kejujuran. Ia ingin hubungan yang saling terbuka, bukan cinta yang ditopang oleh rasa takut.

8. Ji Hyeok berubah menjadi sosok yang lebih tegas, kuat, dan berani menghadapi kenyataan

still cut drama Korea Dynamite Kiss
still cut drama Korea Dynamite Kiss (instagram.com/sbsdrama.official)

Inilah dampak paling nyata. Kebohongan Go Da Rim memaksa Gong Ji Hyeok keluar dari zona nyaman. Ia berhenti melarikan diri seperti saat pergi ke Jeju, dan mulai menatap hidup apa adanya.

Ia menjadi lebih berani menantang ayahnya, lebih peduli pada ibunya, dan lebih realistis dalam mencintai. Kebohongan Go Da Rim bukan sekadar luka, tetapi katalis yang membuat Gong Ji Hyeok tumbuh menjadi karakter yang lebih solid dan berprinsip.

Kebohongan Go Da Rim memang membuat hubungan mereka penuh konflik, tetapi justru lewat luka itulah Gong Ji Hyeok mengalami perkembangan karakter paling signifikan. Dynamite Kiss menunjukkan bahwa luka cinta terkadang menjadi titik awal seseorang menemukan versi terbaik dari dirinya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us

Latest in Korea

See More

8 Upcoming Proyek Akting Pemeran The Dream Life of Mr. Kim

26 Nov 2025, 11:11 WIBKorea