Drakor King The Land Dianggap Rasis, 3 Hal yang Buat Netizen Geram
Episode 7 drama King The Land kini telah tayang. Di episode tersebut terdapat karakter baru yang muncul, yaitu Prince Samir. Sosok tersebut diperankan oleh aktor yang pernah berperan di drama Squid Game Season 1, Anupam Tripathi.
Prince Samir digambarkan sebagai tokoh kaya yang berasal dari Arab Saudi. Di tengah cerita, netizen merasa penggambaran karakter Prince Samir menjurus rasis kepada orang Arab. Berikut ini 3 hal yang membuat netizen geram dari adanya Prince Samir.
1. Prince Samir minum alkohol
Prince Samir dalam drama King The Land ditampilkan sebagai sosok orang Arab hingga gaya berpakaiannya pun mengikuti busana khas Arab. Seperti diketahui bahwa Arab merupakan negara muslim, sehingga meminum alkohol merupakan suatu pantangan besar.
Di dalam drama, terdapat adegan Prince Samir meminum alkohol. Hal tersebut sontak membuat netizen geram karena hal tersebut tidak sesuai dengan ajaran agama yang dianut oleh mayoritas orang Arab.
2. Prince Samir di bar
Netizen dibuat marah dengan adegan Prince Samir sedang menikmati hiburan di bar. Bar merupakan tempat hiburan malam yang identik dengan berbagai kegiatan yang dilarang oleh agama Islam.
Netizen menganggap JTBC telah gagal membawa komedi dengan memasukkan Prince Samir ke dalam drama. Mereka menganggap banyak penggambaran karakter orang kaya Arab berdasarkan stereotip yang tidak tepat.
3. Prince Samir bersentuhan dengan wanita
Dalam drama, Prince Samir terlihat terobsesi dan selalu dikelilingi oleh wanita. Tindakan semaunya Prince Samir terhadap wanita dinilai kurang pantas dilakukan sebagai orang Arab.
Ajaran agama Islam melarang seorang laki-laki bersentuhan dengan wanita yang bukan muhrimnya. Sosok Prince Samir yang terlihat senang disentuh dan dikerumuni banyak wanita menjadi titik puncak kemarahan netizen.
Penonton drama King The Land terutama yang berasal dari Arab mengaku kecewa dengan cara JTBC menggambarkan sosok Prince Samir. Kini mereka mengajukan protes dan memenuhi kolom komentar Instagram JTBC dengan tuntutan permintaan maaf. Hingga saat ini JTBC sendiri belum mengeluarkan respon apapun.
