3 Hal Wajib Diperhatikan Figuran di Jeongnyeon: The Star is Born
Setelah sukses memerankan Bangja, Jeong Nyeon (Kim Tae Ri) akhirnya memutuskan untuk mengambil peran pada penampilan resminya di drakor Jeongnyeon: The Star is Born (2024). Pada panggung perdananya, Jeong Nyeon tampil di acara resmi khusus murid pelatihan. Saat itu, dia ditantang untuk memerankan peran krusial meskipun dia belum punya kemampuan akting mumpuni.
Jeong Nyeon juga sadar jika kemampuan akting dan menarinya belum sebaik teman-temannya yang lain. Dia memutuskan untuk mengikuti audisi sebagai figuran di pertunjukan utama. Tujuannya untuk mengamati serta mempelajari para senior saat memerankan karakter masing-masing
Lalu, apa saja yang perlu diperhatikan Jeong Nyeon saat menjadi figuran di pertunjukan utama tersebut?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Wajib paham peran karakter figuran di suatu pertunjukan
Di panggung utama, Jeong Nyeon sempat gak fokus akan tujuan utamanya. Dia melakukan banyak improvisasi, yang menurut Produser So Bok, gak diperlukan. Hal ini membuat fokus penonton mulai terpecah saat pertunjukan.
Saat itu, Jeong Nyeon gak sadar jika tujuan penonton adalah untuk menonton penampilan Moon Ok Gyeong (Jung Eun Chae). Bagi masyarakat awam, improvisasi Jeong Nyeon dinilai berhasil mencuri perhatian. Namun, improvisasi tersebut malah membuat alur cerita pertunjukan rancu.
Hal ini yang disesalkan oleh So Bok pada Jeong Nyeon. Meskipun Jeong Nyeon punya kemampuan menyanyi yang sangat baik, sebagai figuran, Jeong Nyeon juga gak boleh menjadikan karakternya tumpang tindih dengan pemeran utama.
2. Diperbolehkan improvisasi namun gak berlebihan
Di panggung utama, Jeong Nyeon sempat gak fokus akan tujuan utamanya. Dia melakukan banyak improvisasi, yang menurut Produser So Bok, gak diperlukan. Hal ini membuat fokus penonton mulai terpecah saat pertunjukan.
Saat itu, Jeong Nyeon gak sadar jika tujuan penonton adalah untuk menonton penampilan Moon Ok Gyeong (Jung Eun Chae). Bagi masyarakat awam, improvisasi Jeong Nyeon dinilai berhasil mencuri perhatian. Namun, improvisasi tersebut malah membuat alur cerita pertunjukan rancu.
Hal ini yang disesalkan oleh So Bok pada Jeong Nyeon. Meskipun Jeong Nyeon punya kemampuan menyanyi yang sangat baik, sebagai figuran, Jeong Nyeon juga gak boleh menjadikan karakternya tumpang tindih dengan pemeran utama.
3. Cari perhatian penonton tanpa mengubah alur cerita
Setelah ditegur So Bok di penampilan pertamanya, Jeong Nyeon akhirnya sadar kesalahan yang dilakukannya. Saat itu, dia mulai menganalisis berbagai karakter yang diperankan para seniornya. Dia mencari tahu dan berdiskusi dengan Ok Gyeong mengenai analisanya tersebut.
Pada penampilan selanjutnya, Hong Joo Ran (Woo Da Vi) terpaksa mengundurkan diri karena cedera. Kondisi ini membuat Jeong Nyeon mengganti peran Joo Ran sebagai kesayangan. Saat itu, Jeong Nyeon sadar akan nasehat So Bok mengenai peran tersebut.
Jeong Nyeon sadar jika peran kesayangan ini berdiri untuk membantu karakter antagonis, Gomigeol. Improvisasi yang dilakukan Jeong Nyeon juga sukses membuat karakter Gomigeol lebih menonjol dengan interpretasi yang berbeda, lho. Pada akhirnya, Jeong Nyeon mulai paham alur berpikir san berakting sesuai porsi masing-masing.
Yang dialami Jeong Nyeon ini bisa saja terjadi pada banyak orang, lho. Secara gak sadar, Jeong Nyeon berusaha belajar dari kegagalan-kegagalan yang dialaminya. Bahkan, dia turut bertumbuh melalui proses tersebut.
Menurutmu, apalagi yang dipelajari Jeong Nyeon saat menjadi figuran di drakor Jeongnyeon: The Star is Born (2024)?
