5 Kecerdasan Unit Satu di drakor Chief Detective 1958, Out of the Box!
Drakor terbaru Chief Detective 1958 menyuguhkan cerita seru tentang empat detektif penuh semangat dalam melawan penjahat dan melindungi orang lemah. Keempat detektif tersebut adalah Park Yeong Han (Lee Je Hoon), Kim Sang Soon (Lee Dong Hwi), Jo Kyeong Hwan (Choi Woo Sung) dan Seo Ho Jung (Yoon Hyun Soo) yang tergabung dalam unit satu kepolisian Jeongnam, Seoul.
Mengingat situasi negara saat itu, dimana pendidikan masih rendah, tingkat keamanan juga rendah bahkan korupsi dan suap yang mengakar. Mereka menunjukkan beberapa kecerdasan untuk melawan dan membasmi semua penjahat sekaligus melindungi yang lemah.
1. Out of the box
Kecerdasan pertama yang ditunjukan unit satu adalah berpikir out of the box. Mereka mampu berpikir di luar logika orang-orang pada umumnya.
Contohnya saat pemilik toko kain dihajar oleh para gangster, detektif Park Yeong Han berusaha untuk menangkap sang pemimpin gangster. Detektif Yeong Han tahu bahwa ia tidak akan mampu melawan 30 orang gangster sendirian. Ia pun berpikir cerdas dengan melepaskan 30 ekor ular yang disebutnya berbisa untuk mengancam mereka.
Kecerdasannya itu mampu membawa pemimpin gangster ke kantor polisi tanpa perlawanan karena takut akan digigit ular. Yeong Han pun juga tidak babak belur seperti prediksi dari unit dua setiap kali mengatasi gangster.
2. Mampu memanfaatkan keadaan
Masih ingat adegan saat unit satu diminta oleh kepala kepolisian untuk menangkap para gelandangan di pasar? Nah, disini mereka dengan cerdasnya tidak menangkap para gelandangan, tapi justru memanfaatkan mereka.
Unit satu memanfaatkan keadaan para gelandangan yang takut akan ditangkap oleh kepolisian. Para gelandangan ini akhirnya dibebaskan tapi diminta menjadi informan serta mata-mata bagi unit satu saat menangkap para penjahat. Namun tenang, hidup mereka terjamin karena unit satu memberi mereka makan dan sejumlah uang untuk membeli makanan.
3. Punya literasi dan wawasan luas
Kecerdasan lainnya yang dimiliki oleh unit satu adalah memiliki literasi dan wawasan yang luas. Hal ini bisa dilihat salah satunya saat mereka menyusun strategi untuk menangkap perampok bank.
Dalam menyusun strategi, mereka mempelajari beberapa studi kasus yang sebelumnya pernah terjadi. Mereka juga mengetahui pola dan gerak gerik yang ada di militer, mengingat para perampok bank memiliki latar belakang militer. Wah, cerdas banget!
4. Mampu beradaptasi di situasi tak terduga
Kecerdasan lainnya yang tak kalah mengagumkan adalah mereka mampu beradaptasi di situasi tak terduga. Membaca situasi secara cepat dan tepat, kemudian mengambil jalan keluar terbaik dari masalah yang ada.
Hal ini bisa dilihat saat mereka berusaha menangkap para perampok bank. Rencana awal mereka gagal karena dihalangi oleh unit dua yang melarang untuk menangani perampok bank.
Situasi di lapangan pun berubah, hingga Yeong Han yang menyamar menjadi supir para perampok harus berpikir cepat untuk mencari jalan keluar. Yeong Han dengan cerdasnya membawa mobil yang berisi para perampok ke pusat kota, di mana banyak polisi dan wartawan berkumpul. Akhirnya para perampok pun bisa ditangkap.
5. Mampu menyusun strategi brilian
Masih dari kasus perampokan bank, unit satu menunjukan kecerdasan mereka. Mereka mampu menyusun strategi brilian guna menangkap para perampok yang terkenal kejam dan sistematis.
Mulai dari menentukan bank mana yang akan menjadi target selanjutnya, meminta para gelandangan menyamar di depan bank untuk mengetahui gerak gerik para perampok, hingga manajer bank yang diberi ramuan herbal agar tertidur dan tidak bisa dibangunkan apapun yang terjadi. Strategi yang disusun secara brilian inilah yang membuat mereka mampu menjebloskan para perampok ke penjara. Empat detektif di unit satu memang luar biasa!
Mengingat situasi negara pada tahun 1958, unit satu kepolisian Jeongnam tanpa disangka memiliki lima kecerdasan di atas hingga mampu melawan para penjahat dan melindungi masyarakat lemah. Dijamin seru, jangan lewatkan drakor Chief Detective 1958 ini, ya!
