Kenapa Jung Da Eun Mengalami Depresi di Daily Dose of Sunshine?

Sebelumnya, Jung Da Eun bertugas di bangsal penyakit dalam. Ia pun memutuskan pindah ke bangsal kejiwaan pasca 3 tahun masa kerjanya. Ternyata, Jung Da Eun melakukan hal tersebut atas rekomendasi dari kepala perawat di bangsal penyakit dalam.

Belakangan, ia baru mengetahui jika kepala perawat dengan sengaja melakukan hal tersebut. Ini karena hati Jung Da Eun terlalu baik hingga menyulitkan rekan lainnya. 

Di sisi lain, Jung Da Eun telah berusaha mengabaikan pendapat orang lain tentangnya. Ia hanya ingin fokus bekerja dengan sepenuh hati. Walaupun demikian, gejala kecemasan tetap muncul dalam keseharian Jung Da Eun. Ia merasa jika orang-orang tengah menggunjingkannya padahal ini tak terjadi. 

Jung Da Eun tampak senang dalam menjalankan tugasnya di lingkungan baru. Di sisi lain, ia juga mengalami sejumlah kesulitan yang cukup serius.

Jung Da Eun pernah menerima tamparan dari seorang pasien bipolar yang dirawatnya. Selanjutnya, beberapa pasien juga tampak kehilangan kendali akibat ucapan Jung Da Eun yang rupanya menjadi pemicu. Di sisi lain, seorang pasien delusi juga pernah menuduhnya mencuri uang sebesar 30 juta won.

Tentu, ini merupakan pengalaman pertama bagi Jung Da Eun. Ia juga membutuhkan waktu untuk dapat beradaptasi dengan baik. Sayangnya, Jung Da Eun terus menekan dirinya sendiri dengan begitu keras. 

Kim Seo Wan (Roh Jae Won) merupakan seorang pasien yang sejak awal menjadi tanggung jawab Jung Da Eun. Keduanya memiliki chemistry yang baik sehingga Kim Seo Wan terlihat nyaman ditangani oleh Jung Da Eun. Perawat tersebut juga selalu memberikan validasinya, ini tak seperti perawat yang lain. Beruntung, kondisi Kim Seo Wan pun berangsur-angsur membaik. 

Namun siapa yang menyangka, pasien tersebut masih cukup kesulitan menghadapi realita ketika kembali beraktivitas. Kim Seo Wan pun memutuskan untuk berhenti dari sesi konsultasinya. Ia berdalih akan pindah ke rumah sakit yang lebih dekat. 

Lama tak terdengar kabarnya, Kim Seo Wan menyempatkan diri untuk menghubungi Jung Da Eun. Ia meminta waktu luangnya untuk bertemu sejenak. Sayang, Jung Da Eun tak memiliki waktu yang pas kala itu. Rupanya, Kim Seo Wan tengah menghadapi kesulitan untuk berpikir jernih kala itu. Diketahui, pasien tersebut memutuskan mengakhiri hidupnya sendiri.

Jung Da Eun yang mengetahui kabar tersebut bak tertimpa batu yang begitu besar. Ia pun terjatuh ke titik terendahnya. Walaupun tak menyadari dan cenderung menyangkal, akhirnya Jung Da Eun menerima perasaan depresinya dan menyetujui proses pengobatan.