Kenapa Seong Gi Hun Bikin Keputusan Ekstrem di Akhir Squid Game 3?

Sejak di Squid Game 2, pemain 222 atau Kim Jun Hee (Jo Yuri) sedang hamil besar. Tanpa disangka, di musim ketiga, ia melahirkan seorang putri di tengah permainan petak umpet. Namun, Kim Jun Hee yang cedera akhirnya gugur di permainan lompat tali. Ia menitipkan bayinya kepada Seong Gi Hun agar selamat.

Tanpa disangka, Front Man (Lee Byung Hun) membuat bayi yang baru lahir itu sebagai peserta. Ia menggantikan sang ibu untuk menjadi pemain 222. Dari sinilah masalah semakin pelik.

Permainan final yang disuguhkan Squid Game 3 mengharuskan para pemain mengorbankan setidaknya tiga orang untuk lompat dari tebing yang tinggi. Tentunya, Seong Gi Hun dan bayi Kim Jun Hee menjadi target tumbal. Dengan perjuangan keras, mereka bisa selamat hingga di tebing terakhir.

Setelah tersisa tiga pemain, yaitu Seong Gi Hun, si bayi, dan Lee Myung Gi (Im Si Wan), permainan semakin rumit. Lee Myung Gi akhirnya terjatuh setelah baku hantam dengan Seong Gi Hun. Sayangnya, saat itu, mereka belum memencet tombol Start. Mau tidak mau, Seong Gi Hun harus memilih, apakah mau menyelamatkan diri dan jadi pemenang, atau berkorban demi si bayi.

Seong Gi Hun akhirnya memilih untuk menjatuhkan dirinya sendiri di tebing terakhir. Sebelum mengorbankan diri, ia mengucapkan sebuah kalimat dengan penuh amarah dan mata berkaca-kaca. "Kami bukan kuda, kami ini manusia. Manusia itu..."

Adegan tersebut sangat membekas di benak penonton. Di saat yang sama, banyak orang yang sulit memahami kenapa Seong Gi Hun mengambil jalan tersebut. Padahal, ia bisa saja menyelamatkan diri dan jadi pemenang lagi.

Dalam wawancaranya untuk Netflix Tudum, sutradara Hwang Dong Hyuk dan Lee Jung Jae memberikan penjelasan tentang keputusan Seong Gi Hun. Lee Jung Jae merasa bahwa pengorbanan itu sangat masuk akal mengingat motivasi Seong Gi Hun kembali ke permainan adalah untuk menghentikannya. Uang sama sekali tidak terbersit di pikirannya.

Selain itu, Lee Jung Jae mengatakan bahwa Seong Gi Hun kemungkinan melihat bayi Kim Jun Hee seperti putrinya sendiri. Ia tidak memiliki kesempatan untuk membahagiakan sang putri sehingga ia berniat "menebus" kesalahan tersebut kepada bayi 222.

"Ini hampir seperti Seong Gi Hun melihat anak perempuannya sendiri," kata Lee Jung Jae.

Sutradara Squid Game, Hwang Dong Hyuk pun buka suara mengenai pemilihan plot akhir ini. Ia mengatakan bahwa bayi Kim Jun Hee menjadi pengingat bagi Seong Gi Hun untuk tetap mempertahankan prinsip kemanusiaan dan hati nurani dibandingkan keserakahan.

"Pesan yang ingin aku sampaikan adalah jika kita hanya mengejar kepentingan diri sendiri dan menolak untuk mengendalikan diri, berkorban, atau menanggung risiko, dan jika kita tidak saling kerja sama, kita tidak akan memiliki masa depan," ungkap Hwang Dong Hyuk.

Ia melanjutkan, "Pengorbanan Seong Gi Hun untuk menyelamatkan sang bayi adalah pesan yang harus kita dengar hari ini. Karakter ini, yang berjuang di dalam permainan, menahan segalanya, dan kembali untuk menghentikannya, adalah seseorang yang harus menyampaikan pesan itu."

Adegan akhir Seong Gi Hun di Squid Game 3 juga sekaligus sebuah pembuktian terhadap Front Man yang selalu ingin mematahkan prinsip kemanusiaan yang dipegangnya. Itulah kenapa, pengorbanan dirinya di akhir adalah sesuatu yang tak bisa dihindari.

Bagaimana pendapatmu mengenai akhir kisah Seong Gi Hun di Squid Game 3? Apakah kamu menyukai sekuel terakhir ini?