Kenapa When Life Gives You Tangerines Rilis 4 Episode per Minggu?
![Konferensi pers drama Korea When Life Gives You Tangerines [05-03-2025] (dok. Netflix/When Life Gives You Tangerines)](https://image.idntimes.com/post/20250310/1-0793f5b5abd471dae2cd99dd9c3047b5.jpg)
Surabaya, IDN Times - Drakor When Life Gives You Tangerines (2025) sudah menayangkan volume pertama mereka yang memiliki total empat episode. Selama bulan Maret, penonton akan menyaksikan kelanjutan kisah Ae Sun dan Gwan Sik setiap hari Jumat pukul 15.00 WIB di Netflix.
Saat konferensi pers pada Rabu (5/3/2025), Sutradara Kim Won Suk hingga Park Bo Gum spill beragam hal yang perlu penonton perhatikan saat menyaksikan drakor ini. Gak cuma desain produksinya, tapi juga scores When Life Gives You Tangerines (2025) patut kamu nantikan!
1. Alasan format tayang berbeda agar penonton tidak menyaksikan terburu-buru dan memperhatikan detailnya
Drakor orisinal Netflix biasanya dirilis dalam format sekali tayang. Menurut Sutradara Kim Won Suk, menayangkan langsung 16 episode When Life Gives You Tangerines (2025) akan membuat penonton tidak bisa menikmati alurnya karena terlalu panjang.
"Kamu tahu orang-orang cenderung mempercepat atau mencoba menonton dengan kecepatan lebih cepat. Tetapi kami pikir dengan menggunakan metode itu, kamu tidak akan bisa menikmati serial ini sepenuhnya," ungkap Sutradara Kim.
Banyak detail yang mungkin akan penonton lewatkan jika menyaksikan When Life Gives You Tangerines (2025) bukan dengan kecepatan normal. Maka dari itu, merilis episode secara bertahap adalah pilihan terbaik untuk penonton.
"Jika kamu mencoba untuk fokus pada drakor ini dan menontonnya dengan tempo dan kecepatan asli, kamu akan bisa memahami detail terkecil, serta lebih mudah menangkap emosi dari drakor ini," lanjutnya.
Selain itu, When Life Gives You Tangerines (2025) juga akan menyajikan empat musim dari kisah asmara Ae Sun dan Gwan Sik di Pulau Jeju. Penonton akan bertemu kisah bernuansa musim panas di When Life Gives You Tangerines (2025) volume dua, lho.
2. Banyak aspek penting yang ingin diperlihatkan, terutama soal Jeju
Penulis Im Sang Choon menegaskan bahwa latar Pulau Jeju adalah aspek penting di dalam penceritaan drakor ini. Alasan utamanya karena Pulau Jeju memiliki keterikatan emosional dengan Ae Sun, karakter yang diperankan IU.
"Pasti ada alasan yang menahan Ae Sun untuk tidak pergi ke daratan," tutur Sutradara Kim menceritakan alasan Penulis Im.
Namun, banyak hal menyakitkan yang sebenarnya Ae Sun alami di Jeju. Maka dari itu, alasan Ae Sun tetap ingin tinggal di Jeju haruslah berdasarkan keindahan pulau tersebut dan sejarah di baliknya.
"(Jika melihat) bebatuan vulkanik yang kasar dan pemandangan alam di Jeju. Seperti yang kamu tahu, angin kencang dan pasang surut tinggi. Termasuk haenyeo, para penyelam wanita dan semua yang kami pikir sangat cocok dengan tema drakor ini. Menuruku, Jeju memang pilihan terbaik," tambah sutradara film My Mister (2018) ini.
3. Park Bo Gum minta penonton nikmati segala aspek dalam drakor ini sampai akhir, karena bisa jadi dia dan IU isi OST
Saat konferensi pers, media yang hadir bertanya apakah ada potensi Park Bo Gum dan IU menyanyikan OST untuk When Life Gives You Tangerines (2025). Park Bo Gum memberikan jawaban diplomatis dengan meminta penonton menyaksikan drakor ini sampai akhir.
"Jadi aku harap kamu menyaksikan drakor ini sampai akhir dan mungkin kamu akan mendapatkan kejutan," ungkap Bo Gum tanpa memberikan jawaban pasti.
Di sisi lain, pemeran Gwan Sik ini berharap penonton menikmati score lain yang mengiringi drakor When Life Gives You Tangerines (2025). Menurutnya, semua OST yang disajikan bisa membuat penonton tersentuh.
"Tidak hanya tentang OST, tetapi juga semua score yang kalian dengar dalam drakor ini benar-benar mahakarya dan sangat cocok dengan semua adegan. Aku pikir saat kalian menonton drama ini, setiap kali mendengar scoring-nya yang indah, kalian akan tersentuh dan terkesan," jelas aktor kelahiran 1993 ini.
When Life Gives You Tangerines (2025) menyajikan kisah yang manis, sedikit asam, namun menyegarkan bagi penonton. Seperti pesan Sutradara Kim, ada baiknya kamu tonton drakor ini dengan kecepatan normal supaya bisa menemukan detail-detail menarik, ya!
