Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa Yoon Joo No Ingin Jadi Direktur di The Art of Negotiation?

Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)
Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)

Episode 9 dan 10 The Art of Negotiation fokus membahas upaya Yoon Joo No (Lee Je Hoon) menjual klub janapada Green View. Tugas ini merupakan tes dari Song Jae Sik (Sung Dong Il). Jika penjualan ini berhasil, Yoon Joo No akan diangkat menjadi direktur termuda dan anggota dewan Sanin Group.

Yoon Joo No sebetulnya bukan orang yang gila jabatan. Lantas kenapa ia begitu ingin menjadi direktur sampai hampir melakukan tindakan yang salah dan melanggar prinsipnya? Simak ulasannya berikut ini, yuk.

1. Direktur adalah eksekutif yang tak bisa dipecat dengan mudah

Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)
Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)

Direktur merupakan posisi yang termasuk dalam eksekutif perusahaan. Keuntungan utama yang diinginkan Yoon Joo No dari jabatan ini bukan soal gaji besar, melainkan jaminan ia tidak dipecat. Menjadi eksekutif berarti kemungkinan pemecatan kecil daripada pegawai biasa. Kecuali, habis masa kontrak atau terjadi pelanggaran maupun situasi tak terduga, seperti merger dan akuisisi. 

Alasan Yoon Joo No tidak mau dipecat bukan juga soal finansial atau kestabilan pekerjaan. Ia tidak mau berhenti atau dikeluarkan dari Sanin Group sampai misinya selesai. Setelah misi itu terselesaikan, ia sebetulnya tidak ragu untuk resign. Terlebih banyak perusahaan yang tertarik pada skill dan kompetensinya.

2. Direktur merupakan anggota dewan dengan hak veto

Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)
Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)

Sebagai eksekutif, posisi direktur yang diinginkan Yoon Joo No adalah yang menjadi bagian dari dewan Sanin Group. Anggota dewan diberi kewenangan dan tanggung jawab untuk mengatasi masalah yang mengancam perusahaan. Mereka sering melakukan rapat untuk menentukan sikap dan memutuskan keputusan penting.

Anggota dewan juga mendapatkan hak veto. Hak khusus ini yang diincar Yoon Joo No. Dengan menjadi anggota dewan, ia bisa dianggap setara dengan musuh besarnya, Ha Tae Soo (Jang Hyun Sung). Posisi mereka yang sama membuatnya lebih bisa melawan rencana-rencana licik Ha Tae Soo.

3. Ia ingin meminta penyelidikan ulang atas Kasus JUMBO Pharma

Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)
Lee Je Hoon di The Art of Negotiation (dok. JTBC/The Art of Negotiation)

Dulu Yoon Joo No kehilangan banyak hal karena kasus JUMBO Pharma. Ia dipecat dari Sanin Group, kehilangan kakaknya yang meninggal bunuh diri, dicap sebagai mata-mata sehingga merusak nama baiknya, dan keluarganya pun terpecah belah. Kini ia kembali ke Sanin Group untuk mengusut ulang kasus ini.

Jika Yoon Joo No menjadi anggota dewan, ia akan mendapatkan lebih banyak kekuasaan, termasuk meminta penyelidikan ulang atas kasus JUMBO Pharma. Jika kasus ini kembali diusut, maka akan jelas siapa yang sebetulnya bersalah. Yoon Joo No pun bisa memperbaiki nama baik dan menegakkan keadilan bagi mendiang kakaknya.

Alasan kenapa Yoon Joo No ingin menjadi direktur tidak berkaitan dengan ambisi pada jabatan. Ia hanya mau memakainya sebagai batu loncatan untuk menyelidiki kasus di masa lalu. Sayangnya, ia akhirnya gagal dipromosikan jadi direktur dan harus kembali ke rencana awalnya di The Art of Negotiation. Ikuti terus kisahnya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diana Hasna
EditorDiana Hasna
Follow Us