Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sutradara Chief Detective 1958 Bicara soal Proses Produksi Drakornya

sutradara Kim Sung Hoon (dok. Cine21) | poster drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Chief Detective 1958 merupakan salah satu drakor yang dinantikan pada tahun 2024. Ini adalah prekuel dari drakor Chief Inspector yang sangat populer di Korea Selatan pada tahun 70 dan 80-an. Lee Je Hoon mengambil alih tokoh utama, detektif Park Young Han.

Menjelang perilisannya, sutradara Kim Sung Hoon sudah sempat bercerita terkait proses produksi dalam wawancara dengan Cine21. Mulai dari alasannya mau mengambil proyek ini hingga beragam pertimbangan seputar detail dalam dramanya. Simak penuturan lengkap dari sang sutradara berikut ini, yuk!

1. Alasan yang bikin sutradara mau mengarahkan Chief Detective 1958

sutradara Kim Sung Hoon (dok. Cine21)

Sutradara Kim Sung Hoon mengatakan bahwa kekuatan drakor asli Chief Inspector (1971) sudah sangat besar. Ia mengaku sangat menikmati karya ini ketika masih muda. Sutradara pun menjadi penasaran saat mendengar bahwa drakor ini akan dibuatkan prekuelnya.

Sebelum setuju untuk mengarahkan drakor Chief Detective 1958, Kim Sung Hoon mengajukan satu syarat. Ia ingin ada alasan kuat mengapa prekuel ini harus dibuat. Setelah berbagai perundingan, tujuannya ditetapkan untuk menunjukkan kelahiran seorang pahlawan.

"'Mari kita hukum orang jahat, bantu yang lemah, dan tegakkan keadilan. Tidak ada orang yang tidak mengetahui proposisi ini. Namun, apakah hal ini terpelihara dengan baik adalah pertanyaan yang berbeda. Aku ingin memulai drama ini dengan pertanyaan seperti, 'Bagaimana para detektif di Chief Inspector mempertahankan nilai mereka selama 18 tahun?' atau 'Upaya apa yang telah dilakukan untuk melindungi nilai itu?'"

2. Aktor Choi Bul Am memberi pandangan baru kepada sutradara tentang nilai humanisme seorang detektif

cuplikan Lee Je Hoon di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Tahun 50-an adalah era yang penuh dengan kekerasan. Sutradara berkata bahwa Choi Bul Am, pemeran asli karakter Park Young Han di drama Chief Inspector (1971), banyak memberinya pandangan baru tentang era tersebut. Penjelasan Choi Bul Am membantunya dalam proses produksi.

Choi Bul Am mengatakan bahwa bahwa orang-orang di era itu tidak punya pilihan selain melakukan kejahatan karena kesulitan mencari nafkah. Pentingnya nilai-nilai humanisme seorang detektif juga ditekankan oleh sang aktor.

"Choi Bul Am mengatakan bahwa menangkap orang jahat itu penting, tapi membantu orang jahat agar mereka tidak melakukan kejahatan lagi juga penting," cerita sutradara. Ia mendapat pandangan baru bahwa seorang detektif memang tidak bisa mengubah dunia, tapi dia bisa mengubah lingkungannya. Sutradara secara pribadi juga menyukai premis bahwa aksi kecil bisa membawa perubahan besar.

3. Alasan casting para pemain

Lee Je Hoon, Lee Dong Hwi, Choi Woo Sung, dan Yoon Hyun Soo saat pembacaan naskah drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Kim Sung Hoon juga menjelaskan alasan casting para pemeran utana drakor Chief Detective 1958. Ia melihat bahwa kekuatan Lee Je Hoon terletak di tatapan mata yang kuat dan hangat. Wajah Lee Je Hoon juga disebutnya punya keseimbangan yang baik antara klasik dan modern. Dalam urusan akting, sutradara tahu bahwa Lee Je Hoon dapat dipercaya.

Sutradara menyukai akting Lee Dong Hwi yang tampak tidak mengeluarkan banyak usaha. Untuk Choi Woo Sung, ia dipilih lewat audisi. Sutradara mengapresiasi usahanya untuk melakukan yang terbaik meskipun tidak punya banyak waktu untuk bersiap.

Yoon Hyun Soo juga dipilih melalui audisi dan langsung menarik perhatian sutradara. Ia menyukai caranya dalam fokus pada karakternya tanpa terburu-buru.

4. Upaya pemilihan kostum di tahun 1950-an dan 1960-an

cuplikan Lee Je Hoon di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Sutradara Kim Sung Hoon juga mengungkap bahwa proses pemilihan kostum untuk ditampilkan dalam drakor ini cukup sulit. Periode yang digunakan adalah sekitar tahun 1950-an dan 1960-an yang merupakan periode setelah Perang Korea. Gambarannya benar-benar berbeda tergantung referensi atau data yang dilihat.

Sutradara mengungkap, "Karena ini adalah masa rekonstruksi setelah perang, ada dari mereka yang dengan cepat menerima gaya baru dan mengenakan pakaian gaya Barat. Namun, ada juga yang masih mengenakan hanbok dan topi khas laki-laki Joseon. Tak mudah untuk menetapkan titik acuannya."

Apalagi foto di zaman itu masih berwarna hitam dan putih. Sutradara menggunakan imajinasinya untuk membayangkan warna asli dari foto-foto yang dijadikan referensi.

5. Pertimbangan dalam penciptaan setting kantor polisi

cuplikan Yoon Hyun Soo, Choi Woo Sung, Lee Je Hoon, dan Lee Dong Hwi di drakor Chief Detective 1958 (youtube.com/MBCdrama)

Mengingat bahwa ceritanya adalah tentang para detektif, tentu kantor polisi menjadi latar tempat yang akan sering ditampilkan. Oleh karena itu, penataannya pun menjadi sangat penting. Untuk hasil yang maksimal, sutradara melakukan berbagai observasi.

"Aku sadar bahwa interior dan eksterior kantor polisi jauh lebih besar dari dugaanku. Tak mudah untuk menangkap dua karakter yang duduk berhadapan di ruang investigasi dalam satu frame. Namun, kurasa jarak itu justru bisa mengungkapkan suasana ruangan yang berwibawa. Jadi, aku memilih untuk menerapkannya secara apa adanya," katanya.

Namun, sutradara membuat jendelanya jadi lebih besar dan menciptakan kantor polisi dengan debu beterbangan yang tertangkap dalam cahaya. Ketika karakter Park Young Han muncul di kantor polisi, sutradara ingin menampilkan kesan hangat. Karena itulah banyak lampu warna kuning yang dipakai.

6. Lagu pembuka Chief Inspector akan tetap dipakai dengan modifikasi

cuplikan Lee Je Hoon di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Lagu pembuka Chief Inspector (1971) yang ikonik akan tetap dipakai di Chief Detective 1958  dengan modifikasi supaya sesuai dengan zaman sekarang. Sutradara mengungkap bahwa ada dua versi yang disiapkan untuk digunakan dalam situasi berbeda. Ada versi yang dimulai dengan terompet dan saksofon serta versi yang dimulai dengan alto flute.

Sementara itu, drakor Chief Detective 1958 akan segera dirilis tanggal 19 April 2024 di platform Disney+ Hotstar. Akan ada total sepuluh episode yang siap ditayangkan, nih. Harap bersabar sebentar lagi, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Izza Namira
EditorIzza Namira
Follow Us