5 Artis Korea yang Jadi Korban Bullying Semasa SD 

Di Knowing Brother pada tahun 2018, Kim Sae Ron mengaku pernah menjadi korban bullying. Pelakunya adalah teman-temannya saat SD. Perundungan itu terjadi setelah film yang dibintanginya, The Man From Nowhere sukses besar. Ia tidak dianggap teman sekelas, hanya seorang selebritas dan dikucilkan.

Sepatu Kim Sae Ron pernah dicuri. Sang aktris juga sering mendapati sejumlah tulisan berupa kalimat jahat dan kasar tentang dirinya di taman bermain. Saat diundang ke pesta ulang tahun, ia tidak melihat siapa pun hingga menyadari dirinya kembali tertipu.

Meskipun begitu, Kim Sae Ron tidak menyesali pilihannya sebagai seorang aktris. Ia justru bangga melihat namanya tercantum di akhir film saat menonton di bioskop. Ia menyadari bahwa hal itu menjadi kebahagiaan tersendiri untuknya.

Kang Daniel menceritakan pengalamannya jadi korban bullying di Problem Child in House pada tahun 2021. Menurut pengakuannya, ia dulu sering pindah sekolah saat SD. Teman-temannya menindasnya tanpa alasan. Daniel menyimpulkan bahwa mereka mungkin tak menyukai penampilannya.

Tindakan bullying itu terjadi paling parah saat Daniel memasuki kelas 4. Sebab, Kakak kelasnya akan memeras uang darinya. Daniel merasa mereka menganggap tindakan itu sebagai permainan, tanpa peduli perasaan korban. Ia juga yakin pelakunya tak akan ingat perbuatan jahatnya itu.

Dalam konten IU TV pada tahun 2021, IU mengatakan dirinya pernah menjadi korban bullying saat masih SD. Orang yang lebih tua darinya akan mengambil uangnya secara paksa. Mereka juga sering mengganggunya saat tengah bermain dengan temannya.

Idol bernama asli Lee Ji Eun ini juga diancam oleh para pelaku bullying yang lebih tua darinya jika enggan memberikan uangnya. Ia menceritakan ini demi menunjukkan dukungan menolak aksi bullying. Penggemar juga mendukung tindakannya.

Melalui program Healing Camp pada tahun 2012, Kim Ha Neul menceritakan pengalamannya sebagai korban bullying saat SD. Ia mengaku memiliki kepribadian pendiam. Sulit baginya untuk memulai obrolan dengan orang lain. Ia baru bisa berteman setelah seseorang berani mendekati dirinya duluan.

Sayangnya, kepribadian Kim Ha Neul itu sering membuat orang lain salah paham dan berakhir ditindas. Itu terjadi saat SD hingga SMP. Ia juga ingat pernah dikucilkan saat bertengkar dengan salah satu temannya. Semua orang lebih memihak temannya itu.

Kim Ha Neul menjadi takut menyapa artis lain setelah melangsungkan debutnya. Ia mengaku kesulitan dan takut, sampai tidak memiliki teman sesama artis. Ia juga tidak tahu cara bersosialisasi terhadap orang yang berprofesi sama seperti dirinya.

Di Radio Star pada tahun 2020, Jeon Somi mengungkap pengalamannya saat jadi korban perundungan. Saat SD, ia terpilih sebagai ketua kelas berdasarkan hasil pemungutan suara terbanyak. Sayangnya, teman sekelasnya menjadi benci karena iri padanya. Bullying itu terjadi sampai ia menduduki kelas 6.

Akibat bullying itu, Jeon Somi tidak memiliki teman semasa SD. Sang solois hanya dekat dengan gurunya. Ia juga dibenci karena merupakan seorang blasteran. Namun, ia merasa puas usai seorang pelaku dari bullying itu justru meminta foto dengannya setelah ia sukses melangsungkan debutnya.

Alih-alih menikmati waktu yang menyenangkan dengan teman-temannya, artis Korea di atas justru ditindas oleh pelajar lain. Setelah dewasa, mereka berani mengungkapkannya dan memberi dukungan akan penolakan terhadap perundungan.