Mendapat kritik dari senior atau atasan merupakan hal yang lumrah di tempat kerja. Kritik dari atasan perlu kamu dengarkan dengan baik. Sebab, bisa saja itu adalah masukan yang bisa meningkatkan kinerjamu.
Kamu bisa menyikapinya dengan mencermati poin-poin yang dikritik, jaga attitude, lalu tunjukkan progres kerjamu. Seperti ulasan di bawah ini. Simak, ya!
Jika atasan mengkritik dirimu maka hal pertama yang harus dilakukan untuk menghadapinya adalah tenang mendengarkan. Dengarkan setiap kata-kata kritik yang disampaikan atasan dengan seksama, jangan ada sangkalan atau raut wajah tak terima, tapi cukup dengarkan saja sampai dia selesai bicara. Bisa dibilang ini merupakan attitude dasar saat berhadapan dengan atasan, dimana kamu tidak boleh sembarangan membantah bahkan saat dikritik.
Saat dikritik atasan selain mendengarkannya dengan seksama, kamu juga harus memperhatikan poin-poin apa saja yang dikritik atasan perihal pekerjaanmu. Entah itu soal kinerjamu yang dinilai menurun, kesalahan input data, kurang disiplin, atau hal-hal lainnya. Memperhatikan poin-poinnya itu penting karena bisa jadi masukan untuk meningkatkan kinerjamu ke depannya agar sesuai dengan harapan atasan.
Cara lainnya dalam menghadapi kritik dari atasan ialah dengan menjaga attitude sebaik-baiknya. Sebisa mungkin jaga emosimu, jangan tunjukkan raut muka tidak senang alias jaga ekspresi, pokoknya buat dirimu terlihat polos dan legowo menerima setiap kritik dari atasan. Meskipun mungkin kritiknya agak keras, tapi terima saja selama tidak menyakiti dan kelewat batas, karena memang tugas atasan untuk mengingatkanmu supaya bekerja lebih baik, kan.
Setelah kamu tahu poin kritik yang disampaikan oleh atasan, saatnya kamu menjelaskan jika ditanya bagaimana progres kerja yang berjalan. Kalau bisa jelaskan dengan detail sampai sejauh mana progres projek yang kamu kerjakan, kendala-kendalanya serta usahamu untuk mengatasinya. Sikap seperti ini menunjukkan kalau kamu mampu profesional dalam menyikapi kritik dan tahu bagaimana seharusnya menghadapi atasan.
Setelah menjelaskan dan menunjukkan progres kerjamu, cara terakhir untuk menghadapi kritik atasan ialah dengan mendinginkan suasana. Suasana yang tegang bisa dicairkan dengan sikapmu yang santai dan optimis, sampaikan kalau kamu yakin bisa bekerja dengan lebih baik ke depannya. Sampaikan juga kalau kamu mengerti poin kritik dari atasan itu dan tahu bagaimana memperbaiki kesalahanmu.
Intinya, kalau atasan ngomel atau memberi kritik jangan lantas panik atau takut. Jaga sikapmu untuk tetap santai dan terima kritik tersebut dengan profesional.