Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kesalahan Penggunaan LinkedIn yang Sering Dialami, Awas Menyesal!

Ilustrasi Linkedin (unsplash.com/Nathana Rebouças)

Kehadiran LinkednI sebagai platform dalam bidang karier nyatanya membawa pengaruh yang cukup besar. Gak hanya sekedar portal pencari lowongan kerja saja, namun platform ini juga dapat meningkatkan networking yang kamu punya.

Tapi terkadang hal ini gak maksimal dimanfaatkan karena ketidaktahuan mengenai fitur yang ada. Sehingga rasanya platform tersebut gak membawa dampak yang signifikan untukmu, walaupun kenyataannya bisa berbeda. Maksimalkan akun LinkedIn untuk beragam tujuan, hindari lima kesalahan yang sering dilakukan berikut ini. 

1. Tidak memanfaatkan creator mode

Ilustrasi Linkedin (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)

Creator mode pada LinkedIn merupakan fitur yang membuatmu berlaku bak seorang influencer. Tentunya menu ini memiliki perbedaan dengan Linkedin biasa. Perbedaan yang dapat kamu lihat yaitu pada tampilan profile-mu. Jika kamu mengaktifkan fitur ini nantinya di profile-mu akan terlihat jumlah follower dan topik yang kamu minati.

Hal ini akan meningkatkan branding-mu dan membedakan dengan yang lain. Tak hanya itu saja menu connect pada profile creator mode akan tersembunyi, karena di halaman awal akan digantikan dengan menu follow. Kamu juga dapat mengisi lima topik teratas yang kamu minati dengan hashtag tersedia. Ini akan membantu orang lain memiliki gambaran besar mengenai dirimu. 

2. Gak menampilkan skill yang dipunya

Ilustrasi kantor (Pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sekarang ini rasanya penting untuk mengisi dengan detail mengenai skill yang kamu punya pada halaman profil. Karena LinkedIn memiliki sistem AI yang berfungsi mem-filter post sesuai dengan minatmu.

Jauhkan diri dari rasa malas dan mulailah lengkapi profile LinkedIn-mu. Adanya post ini di menu berandamu tentu akan membantu meningkatkan pengetahuanmu. Karena akan banyak referensi yang kamu dapatkan dari beragam sumber kredibel. 

3. Melewatkan assessment gratis dari LinkedIn

Ilustrasi Bekerja (unsplash.com/Christina)

Semakin ke sini LinkedIn juga telah mengembangkan fitur yang dipunya. Salah satunya mengenai assessment gratis yang wajib kamu manfaatkan. Bentuk dari menu ini seperti kuis yang bisa kamu isi dengan durasi waktu 1,5 menit per soal.

Rugi banget rasanya kalau kamu gak memanfaatkan peluang ini. Selain mengasah kemampuan, saat kamu telah menyelesaikannya dapat menambah branding yang kamu punya juga. 

4. Gak mengikuti halaman yang diminati

Ilustrasi kantor (unsplash.com/Mario Gogh)

Jangan hanya fokus dalam mencari kerja saja, kamu juga harus membuka peluang lain lewat LinkednI. Salah satunya mengenai networking. Tambahkan sebanyak mungkin koneksi profesional yang kamu punya.

Jangan lupa untuk mengikuti page dari perusahaan atau motivasi agar semangatmu tetap terjaga. Karena melalui page yang kamu ikuti itu akan ada banyak berita atau update terbaru yang sesuai dengan minatmu. Jangan sampai berandamu berisikan hal-hal yang gak sesuai dengan ketertarikanmu. 

5. Mengabaikan fitur views pada LinkedIn

Ilustrasi kantor (pexels.com/Yan Krukau)

Untuk melihat sejauh mana performance-mu dalam Linkedin, salah satunya bisa diketahui dari profile views-mu. Kamu dapat mengaksesnya melalui profile-mu. Dari situ akan terlihat jumlah kunjungan dalam waktu terdekat lengkap dengan profile visitor-nya.

Tentunya hal ini akan sangat membantu, karena kamu akan tahu sejauh apa impact-mu di luar sana. Terlebih jika kamu sedang mendaftar sebuah lowongan kerja. Jika kamu mendapati kunjungan profile dari rekruter perusahaanmu bisa berarti kalau kamu sudah di-notice.

LinkednI ternyata cukup membawa dampak yang signifikan. Semua tools di dalamnya akan lebih baik kamu ketahui dan pelajari dengan menyeluruh. Tujuannya tak lain untuk menghindarkanmu dari kesalahan dalam pemanfaatannya. Tips di atas juga membuatku semakin mendekatkanmu dengan banyak peluang. Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tiwi Aprilia
EditorTiwi Aprilia
Follow Us