6 Langkah Penting Mulai Live Streaming Jualan bagi Pemula, Harus PD!

Berjualan dengan cara live streaming, berarti kamu akan dilihat oleh banyak orang. Mungkin bisa puluhan, ratusan, bahkan puluhan ribu penonton. Bagi host live yang sudah terbiasa, tentu ini bukan masalah, justru merasa senang ketika live-nya ramai penonton. Namun berbeda dengan pemula yang biasanya justru merasa malu dan takut untuk tampil di depan kamera, apalagi menawarkan produk.

Nah, langkah pertama yang mesti dilakukan yaitu dengan meningkatkan rasa percaya diri. Ada beberapa tips yang bisa kamu coba lakukan untuk belajar PD di depan kamera. Namun yang paling penting adalah dengan tetap melakukan live streaming meskipun kamu hanya diam saat di depan kamera. Bila perlu, kamu bisa pakai masker atau topeng.

Kualitas video dan audio sangat mempengaruhi minat penonton. Pastikan ruangan live memiliki pencahayaan yang baik dan gunakan mikrofon eksternal jika diperlukan. Juga pastikan background tempat kamu live streaming sesuai dengan tema dan ramah di mata penonton.

Gak kalah penting, jangan lupa siapkan sampel produk. Jika memungkinkan, tampilkan sampel di display agar bisa dilihat oleh penonton. Selain terlihat lebih menarik, adanya sampel juga membuatmu terkesan lebih profesional sekaligus membuat penonton puas.

Ada banyak platform live streaming yang bisa kamu gunakan untuk promosi. Saat ini yang paling populer adalah TikTok dan Shopee. Kamu bisa memilih salah satu atau memanfaatkan keduanya sekaligus.

Yang penting, kamu mesti paham aturan dan larangan dari setiap platform yang digunakan. Jangan sampai kamu melanggar panduan komunitas dan terjadi pelanggaran

Jangan anggap remeh pentingnya jadwal live yang konsisten. Pastikan kamu sudah merencanakannya dengan matang tentang waktu yang paling ideal untuk mulai live streaming. Namun sebagai pemula, sebaiknya kamu cukup live streaming selama dua jam saja sehari. Tetapi, pastikan jadwal tersebut tetap konsisten.

Konsistensi ini akan membuat orang lebih mudah mengingat dan menantikan sesi live kamu. Juga sebaiknya jangan live kurang dari dua jam. Menurut para senior, dua jam adalah waktu paling minimal untuk mendapatkan trafik.

Karena kamu akan dilihat oleh banyak orang, maka penampilan itu penting. Gak harus dandan cantik dan tampan, yang penting kamu terlihat rapi dan menarik. Juga pastikan kamu mengenakan pakaian yang sopan.

Sapalah penonton yang masuk, jawab pertanyaan mereka, dan sesekali ajak mereka berkomentar atau memberikan pendapat. Semakin interaktif, semakin besar peluang orang tertarik dan akhirnya membeli.

Buat daftar produk yang akan dijual, urutan penjelasan, dan poin-poin penting yang ingin disampaikan, seperti harga, manfaat, dan promo. Ini membantu kamu tetap fokus dan menghindari kebingungan saat live berlangsung. Bahkan, script seperti ini masih sering diperlukan oleh host live professional sekalipun.

Memulai live streaming jualan memang butuh keberanian dan persiapan. Namun, dengan strategi yang tepat, kamu bisa membangun koneksi lebih kuat dengan pembeli dan meningkatkan penjualan secara signifikan. Jangan takut untuk mencoba, karena seiring waktu dan pengalaman, kamu pasti akan semakin mahir dan percaya diri. Selamat berjuang, guys!