Kamu harus siap menghadapi kenyataan jika lingkungan kerja tidak diisi orang-orang tulus. Banyak manusia bermuka dua dan hobi memanfaatkan satu sama lain. Karakter manusia demikian yang disebut dengan rekan kerja licik.
Kamu harus pandai membaca arah dan situasi agar tidak terjerumus. Termasuk diantaranya menumbuhkan ketegasan diri. Selengkapnya, bisa membaca tujuh alasan mengapa ketegasan mampu lindungi diri dari rekan kerja licik. Hati-hati dan selalu wawas diri!
Rekan kerja licik identik dengan serangkaian sikap kurang baik. Contohnya saja memiliki perilaku bermuka dua. Orang-orang tersebut menunjukkan sikap manis dan bersahabat di depan. Tapi sebenarnya sedang menyusun rencana busuk di belakang.
Menjadi orang yang tegas, kamu bisa melindungi diri dari rekan kerja licik. Ketegasan membentukmu menjadi individu berprinsip kuat. Rekan kerja licik tidak akan mudah untuk menyebarkan pengaruh. Apalagi memanfaatkan dirimu demi kepentingannya.
Kemampuan berpikir logis memiliki peranan penting dalam memecahkan masalah. Kamu bisa mengambil keputusan tepat sasaran. Solusi yang diterapkan terbilang efektif dan efisien. Ternyata kemampuan berpikir logis juga memiliki keterkaitan dengan rekan kerja licik.
Cara berpikir seperti ini mampu melindungi diri darinya. Kamu pandai menganalisis risiko dan kemungkinan terburuk. Sebelum rekan kerja licik menyeret ke dalam permasalahan, kamu sudah mampu meminimalisirnya sejak awal. Termasuk kembali memojokkan rekan kerja licik itu sendiri.
Kesalahan besar jika kamu hanya diam saat diperlakukan semena-mena. Apalagi memilih pasrah dengan alasan sungkan dan takut. Sesekali perlu membangun ketegasan diri agar tidak diperlakukan sesuka hati.
Di sinilah alasan ketegasan diri mampu melindungi dari rekan kerja licik. Kamu memiliki keberanian untuk menyuarakan pendapat. Sekaligus menolak pengaruh mereka yang tidak sesuai kehendak. Jika memang itu salah dan membawa kerugian, tidak ada alasan lagi untuk menyetujui.
Tahukah kamu apa ciri khas dari rekan kerja licik? Mereka sangat gemar mencampuri urusan pribadi. Bahkan berusaha menyeret seseorang ke dalam permasalahan demi melindungi perilaku buruk yang sudah diperbuat. Tapi bukan berarti kamu tidak bisa melindungi diri dari rekan kerja licik.
Kuncinya terletak pada ketegasan diri. Sikap satu ini membuatmu lebih kuat dalam menetapkan batasan pribadi. Kamu tidak mengizinkan tiap orang bisa bebas ikut campur mengambil keputusan. Tapi setiap kebijakan yang diambil berdasarkan pemikiran logis dan analisis kritis. Bukan disetir oleh orang-orang tak bertanggung jawab.
Seseorang akan dihormati lingkungan sekitar saat memiliki integritas kuat. Hal ini tidak didapatkan saat kamu memiliki perilaku lemah dan asal ikut pengaruh orang lain. Namun, integritas yang kuat terbangun saat kamu mampu menerapkan ketegasan diri.
Di sinilah peran penting dari ketegasan diri dalam menghadapi rekan kerja licik. Sikap tegas dan konsisten bisa memperkuat integritas. Mereka yang memiliki sikap licik tidak berani memanfaatkanmu. Karena salah bertindak justru merugikan diri sendiri.
Kita harus pandai mengelola tindakan saat menghadapi rekan kerja licik. Orang-orang seperti mereka sangat gemar memanfaatkan orang lain demi kepentingannya. Sebagaimana nasihat yang diungkapkan pepatah, lempar batu sembunyi tangan.
Jadilah manusia yang memiliki ketegasan diri. Pastinya ada alasan logis yang mendasari. Melalui ketegasan diri, kamu mampu memberikan perlawanan. Jika memang diperlakukan secara tidak layak, mereka harus siap menerima konsekuensi. Kamu tidak ragu menyuarakan kebenaran.
Lingkungan kerja bukan tentang produktivitas dan kesibukan tanpa jeda. Adakalanya kamu harus berhadapan dengan rekan kerja licik. Mereka sangat pandai mempermainkan situasi karena karakternya yang bermuka dua.
Di sinilah peran penting dari ketegasan diri. Sikap demikian mendorongmu berani membaca arah dan situasi. Kamu bisa menganalisis setiap risiko dengan tepat sasaran. Sebelum terseret arus, sudah bisa menghindari dan meminimalisirnya sejak awal.
Menghadapi perangai buruk dari rekan kerja licik butuh ketegasan diri. Tindakan semena-mena dan bermuka dua sesekali perlu dilawan. Ketagasan mampu lindungi diri kamu serta menguatkan integritas serta keberanian. Mereka yang ingin memanfaatkanmu jadi berpikir ulang, kecuali ingin menciptakan bumerang bagi diri sendiri.