Jobdesk Barnacle Boy, Penyelamat Kapal dari Kerusakan

- Tugas dan tanggung jawab seorang barnacle boy
- Skill dan kualifikasi yang dibutuhkan
- Lingkungan dan tantangan kerja
Di balik megahnya kapal yang berlayar di lautan, ada pekerjaan penting yang jarang didengar orang, yakni barnacle boy. Meski namanya terdengar lucu dan mirip seperti karakter di kartun favoritmu, profesi ini punya peran besar dalam menjaga performa kapal agar tetap prima dan aman digunakan.
Barnacle boy merupakan pekerja teknis di kapal. Tanpa mereka, kapal bisa melambat, boros bahan bakar, bahkan berisiko mengalami kerusakan serius. Profesi ini mungkin terdengar sepele, tapi nyatanya menuntut ketelitian, ketahanan fisik, dan pemahaman teknis tentang perawatan kapal. Yuk, cari tahu jobdesk seorang barnacle boy yang menarik untuk dibahas berikut ini!
1. Tugas dan tanggung jawab seorang barnacle boy

Secara umum, tugas barnacle boy adalah membersihkan bagian lambung kapal dari berbagai kotoran laut, seperti barnacle (kerang laut kecil), alga, dan teritip yang menempel. Tugas mereka tak hanya membersihkan, tapi juga memastikan kapal tetap layak beroperasi di laut. Pekerjaan ini penting karena lapisan kotoran bisa menghambat laju kapal dan meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 40 persen.
Proses pembersihan biasanya dilakukan dengan menyelam menggunakan peralatan selam profesional, lalu mengikis atau menyemprot kotoran menggunakan alat khusus seperti scraper, sikat baja, atau jet air bertekanan tinggi. Selain itu, barnacle boy juga sering membantu melakukan inspeksi pada bagian bawah kapal. Mereka mencari tanda-tanda korosi, keretakan, atau kerusakan lainnya yang berpotensi jadi masalah besar.
2. Skill dan kualifikasi yang dibutuhkan

Untuk menjadi barnacle boy, kamu gak bisa asal terjun ke laut. Profesi ini membutuhkan kombinasi skill teknis dan kemampuan fisik yang cukup kuat. Pertama, kamu harus memiliki sertifikasi selam profesional, seperti dari PADI (Professional Association of Diving Instructors) atau organisasi penyelam lainnya. Kemampuan menyelam yang stabil dan efisien sangat penting karena sebagian besar pekerjaan dilakukan di bawah air dengan visibilitas terbatas.
Selain kemampuan menyelam, kamu juga harus menguasai teknik pembersihan dan perawatan lambung kapal. Pengetahuan dasar tentang struktur kapal, jenis logam, dan bahan pelapis kapal menjadi nilai tambah besar. Skill tambahan seperti kemampuan menggunakan alat bertekanan tinggi, pengetahuan tentang bahan kimia pembersih, hingga prosedur keselamatan kerja laut juga sangat dibutuhkan.
3. Lingkungan dan tantangan kerja

Bekerja sebagai barnacle boy gak seindah melihat pemandangan bawah air. Lingkungan kerjanya penuh tantangan, mulai dari suhu air dingin, visibilitas rendah, hingga risiko terperangkap di bawah kapal besar. Karena itu, keselamatan selalu jadi prioritas utama. Biasanya, mereka bekerja dalam tim kecil yang saling memantau lewat alat komunikasi bawah air, agar setiap anggota tetap aman saat bekerja.
Selain tantangan fisik, profesi ini juga menuntut mental yang kuat. Pekerjaan bisa berlangsung berjam-jam, tergantung ukuran kapal dan tingkat kotorannya. Belum lagi, jadwal kerja yang fleksibel mengikuti jadwal pelabuhan. Namun, ada kepuasan tersendiri saat melihat kapal yang bersih dan siap kembali berlayar dengan performa maksimal.
4. Peluang karier di dunia maritim

Profesi barnacle boy bisa jadi pintu masuk menuju karier lain di industri maritim. Banyak orang memulai dari posisi ini sebelum naik menjadi diver inspector, underwater technician, atau bahkan marine engineer. Dengan pengalaman dan sertifikasi tambahan, kamu bisa bekerja di perusahaan perawatan kapal besar, pelabuhan internasional, hingga proyek eksplorasi laut dalam.
Selain itu, permintaan terhadap pekerja di bidang perawatan kapal terus meningkat seiring berkembangnya industri pelayaran dan transportasi laut. Kapal dagang, kapal pesiar, hingga kapal nelayan semuanya butuh perawatan rutin. Artinya, peluang kerja di bidang ini cukup stabil, terutama di negara kepulauan seperti Indonesia yang punya ribuan kapal aktif.
5. Gaji dan prospek masa depan

Terakhir, soal penghasilan, profesi barnacle boy cukup menjanjikan, apalagi kalau kamu sudah berpengalaman. Di Indonesia, kisaran gaji untuk pekerja pemula bisa mulai dari Rp5 juta hingga Rp8 juta per bulan, tergantung proyek dan lokasi kerja. Namun, untuk penyelam profesional yang sudah bersertifikat dan berpengalaman, gajinya bisa mencapai belasan juta rupiah per bulan.
Selain gaji pokok, beberapa perusahaan juga memberikan insentif tambahan seperti tunjangan risiko, asuransi keselamatan, hingga bonus proyek. Dengan meningkatnya kebutuhan akan perawatan kapal, prospek pekerjaan ini diprediksi akan terus tumbuh. Bahkan, di masa depan, profesi ini bisa berkembang menggunakan teknologi robot penyelam, di mana barnacle boy akan berperan sebagai operator dan pengawas teknisnya.
Barnacle boy mungkin bukan profesi yang banyak dikenal, tapi perannya sangat vital dalam menjaga armada laut tetap berfungsi dengan baik. Di tangan mereka, kapal bisa tetap melaju tanpa hambatan, efisien dalam bahan bakar, dan bebas dari kerusakan.



















