Kerja Cleaning Service, Tugas hingga Tipe-tipenya!

Mengutip Simply Helping, cleaning service adalah seorang petugas kebersihan independen atau seorang karyawan dari perusahaan pembersih. Mereka akan mengunjungi rumah kamu untuk membersihkannya. Ini bisa berarti pembersihan menyeluruh sekali saja, dengan fokus pada tempat tertentu seperti kamar mandi atau dapur.

Atau bisa juga pembersihan mingguan untuk perawatan seluruh rumah, tergantung pada kebutuhan. Tapi mereka juga bisa merupakan karyawan di sebuah perusahaan yang bertugas melakukan pembersihan, seperti membantu mengepel, menyapu, membersihkan debu, mencuci piring, merapikan, menyedot debu, membersihkan toilet, dan banyak lagi.

Setiap cleaning service tentu memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda, tergantung dari kebutuhan dan standar operasional prosedur pada masing-masing tempat atau perusahaan. Tapi secara umum, berikut ini beberapa tugas dan tanggung jawabnya.

• Melakukan pemeliharaan gedung bagian dalam seperti membersihkan plafon, tembok, lantai, tangga, teralis, jendela, rak buku, meja komputer, dan lain-lain sesuai kebutuhan.
• Melakukan pemeliharaan gedung bagian luar, mulai dari membersihkan kaca jendela, halaman, membuang sampah, halaman parkir, dan lain sebagainya.
• Melakukan pemeliharaan toilet seperti menyikat atau mengepel lantai, membersihkan dinding, membersihkan peralatan dalam kamar mandi, meja wastafel, dan lain sebagainya.
• Melakukan pemeliharaan dan perawatan taman seperti membersihkan taman dari sampah dan guguran daun, merapikan pot bunga, menyiram tanaman, memberikan pupuk, mengganti tanaman yang mati, dan lainnya.
• Tugas lain cleaning service bisa seperti melayani konsumsi pekerja dan tamu, pemantauan dan pemeriksaan kebersihan lingkungan secara rutin, menginformasikan kepada manajemen jika ada kebutuhan untuk perbaikan dan intervensi, melakukan penyesuaian atau perbaikan kecil di area kantor, dan mengikuti semua peraturan kesehatan serta keselamatan.

Cleaning service memiliki beberapa tipe yang perlu kamu ketahui. Mengutip laman Zuper, berikut ini beberapa di antaranya.

• Residential Cleaning Services: Mereka juga dikenal sebagai pembersihan domestik atau rumah tangga, yang bertugas membersihkan rumah pelanggan.
• Commercial Cleaning Services: Melakukan layanan pembersihan untuk bangunan komersial seperti ruang kantor, sekolah, gedung komunitas, dan banyak lagi.
• Janitorial Cleaning Services: Layanan ini mencakup pemeliharaan dan pembersihan bangunan yang sedang berlangsung setiap hari seperti ruang kantor, sekolah, dan industri.
• Laundry and Dry Cleaning Services: Meskipun mungkin terdengar mirip, laundry dan dry cleaning sangat berbeda. Laundry menggunakan sabun, deterjen, dan pelembut untuk mencuci pakaian, dry cleaning menggunakan bahan kimia untuk menghilangkan noda dan minyak yang membandel.
• Sanitization and Disinfection: Menjaga rumah dan kantor bebas dari virus dan bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan alergi, pilek, dan batuk. Sanitasi dan desinfeksi menggunakan cara fisik dan kimiawi untuk memastikan bahwa tempat tinggal dan ruang kantor kita aman untuk dihuni.
• Green Cleaning Services: Seluruh aspek dari jenis layanan kebersihan ini melakukan lebih banyak pembersihan dengan lebih sedikit bahan kimia. Mendukung layanan kebersihan ramah lingkungan dapat membantu menyelaraskan bisnis dengan nilai-nilai pelanggan dan menunjukkan rasa tanggung jawab sosial.
• Pressure Washing Services: Menggunakan aliran air yang kuat (semprotan air bertekanan tinggi) untuk membersihkan karpet yang penuh dengan kotoran, bangunan yang berjamur, cat yang mengelupas di dinding, benda-benda yang dipenuhi kotoran, kendaraan yang berlumpur, dan permukaan lain yang sulit dibersihkan.

Itulah tadi gambaran bagaimana kerja cleaning service. Apakah kamu tertarik bekerja sebagai petugas kebersihan? Semoga artikel ini bisa memberi manfaat, ya.