3 Akibat Menuntut Hasil Pekerjaan Harus Sempurna, Bikin Stres!

Ingat ya, mustahil untuk melakukan segalanya tanpa cela

Harus diakui bahwa mendapatkan hasil pekerjaan yang memuaskan memang dapat membuat hati senang bukan kepalang. Hal ini memicu seseorang untuk lagi-lagi berupaya keras agar mampu kembali mencapai sesuatu yang membanggakan. Semangat ini sangat baik untuk diteladani. Namun demikian, kalau kebablasan hingga jadi sosok yang perfeksionis, ternyata malah berbahaya, lho!

Ketika kamu mulai menuntut hasil pekerjaan harus sempurna, di saat itulah hidupmu akan berubah. Kamu jadi sibuk memikirkan bagaimana cara mengerjakan sesuatu tanpa cela. Padahal, mana mungkin bisa seperti itu? Oleh sebab itu, belajarlah untuk menjadi lebih realistis karena ketika berusaha mengejar hasil kerja yang sempurna, kamu akan merasakan beberapa akibat berikut ini.

1. Selalu menunda untuk mulai bekerja

3 Akibat Menuntut Hasil Pekerjaan Harus Sempurna, Bikin Stres!ilustrasi seseorang yang sedang malas (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ada banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk mencapai hasil yang sempurna. Kamu harus mengumpulkan berbagai macam faktor pendukung agar bisa mendapatkan sesuatu yang diinginkan tersebut. Namun, alih-alih dapat membantumu meraih kesempurnaan, tindakan seperti ini justru membuang waktu. Kamu akan sering menunda untuk memulai pekerjaan utama karena fokus jadi teralihkan pada hal-hal yang kurang penting.

Pahamilah bahwa tidak ada hal yang tanpa cela di dunia ini. Kamu pasti akan menemukan kesalahan, sekali pun sudah yakin betul telah memberikan yang terbaik. Oleh sebab itu, jangan pernah mengharapkan kesempurnaan karena ini merupakan hal yang mustahil. Lebih baik kerjakan apa pun itu dengan sepenuh hati karena dapat membantu meminimalkan kekeliruan, sehingga mendapatkan hasil yang baik.

Baca Juga: 6 Dampak Negatif Jika Terus Memaksakan Diri untuk Perfeksionis

2. Sering berkonflik dengan rekan kerja

3 Akibat Menuntut Hasil Pekerjaan Harus Sempurna, Bikin Stres!ilustrasi konflik antar rekan kerja (pexels.com/Yan Krukau)
dm-player

Di dalam melakoni suatu pekerjaan, kamu kerap kali dihadapkan dengan situasi yang mengharuskanmu untuk bekerja sama dengan orang lain dalam sebuah tim. Hal ini biasanya terjadi ketika ada tanggung jawab besar untuk menyelesaikan suatu tugas yang berat dan memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi. Guna mencapai hasil yang sesuai dengan harapan, semua anggota harus menjalankan perannya masing-masing dengan sebaik mungkin.

Namun, bila kamu menjadi orang yang perfeksionis di dalam sebuah tim, ini akan rawan menimbulkan konflik. Pasalnya, kesukaanmu menuntut hasil kerja sempurna, baik pada diri sendiri mau pun orang lain ini dapat menjadi hambatan, terutama bila mayoritas rekan kerjamu terbiasa dengan sesuatu yang cepat dan tepat. Kalau terus keras kepala, nanti kamu bisa dianggap sebagai penyebab masalah dan tentu hal seperti ini tidak akan terasa nyaman. Jadi, sebaiknya janganlah mengharapkan kesempurnaan karena itu tidak mungkin dapat diraih.

3. Rawan sebabkan stres, bahkan depresi

3 Akibat Menuntut Hasil Pekerjaan Harus Sempurna, Bikin Stres!ilustrasi seorang perempuan yang merasa frustrasi (pexels.com/Karolina Grabowska)

Memasang target tinggi dalam suatu pekerjaan sekilas tampak merupakan hal yang baik karena dirasa dapat membuat seseorang meraih hasil yang sempurna. Padahal, tentu saja faktanya tidak demikian. Hal seperti ini justru dapat membuatmu jadi stres.

Situs Healthline melansir, orang yang perfeksionis cenderung merasa bahwa apa yang dilakukannya tidak pernah cukup, sehingga selalu berusaha mencoba segala cara agar bisa berhasil mencapai kesempurnaan. Sayangnya, ini merupakan harapan yang mustahil untuk dipenuhi. Akibatnya, orang tersebut rawan mengalami stres, resah, merasa dirinya tidak berharga, depresi, bahkan sanggup melukai diri sendiri.

Oleh sebab itu, kamu tidak perlu menuntut hasil kerjamu harus sempurna. Cukup dengan baik atau minim kesalahan saja sudah luar biasa. Ingat, kesehatan fisik dan mentalmu juga penting untuk dijaga, lho!

Jangan pernah berpikir akan mampu meraih kesempurnaan, termasuk dalam hal bekerja, karena ini merupakan hal yang tidak mungkin. Belajarlah untuk memasang standar yang realistis dan selalu melakukan segalanya dengan sepenuh hati. Tindakan seperti inilah yang kelak dapat membawamu menuju kesuksesan.

Baca Juga: 5 Sikap yang Bisa Dicontoh dari Si Perfeksionis, Gak Selalu Buruk

Ratna Kurnia Ramadhani Photo Verified Writer Ratna Kurnia Ramadhani

Manusya mriga satwa sewaka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya