3 Jenis Tanaman Rambat yang Cocok untuk Hiasan di Rumah

- Tanaman rambat cocok sebagai dekorasi tembok rumah minimalis
- Tipe clinging memiliki akar adventif dan perlu media selain tembok
- Tipe twining dan tendrils tidak memiliki akar adventif, membutuhkan media tumbuh yang sesuai
Seiring popularitas desain rumah minimalis, tren tanaman hias khususnya tanaman rambat juga makin banyak diminati. Tanaman rambat dinilai cocok sebagai dekorasi tembok rumah karena bisa menghadirkan suasana asri nan estetis.
Sayangnya, memilih tanaman rambat yang cocok untuk rumah bukanlah perkara gampang. Selain butuh perawatan, tanaman rambat yang dipilih harus disesuaikan dengan area rumah yang dipilih untuk ditanami terlebih dahulu. Nah, sebelum memilih varian tanaman rambat yang akan kamu tanam, baiknya kenali dulu jenis-jenis tanaman rambat berikut ini!
1. Tanaman rambat tipe clinging

Tanaman rambat dengan tipe clinging ini memilih akar di sepanjang batangnya, sehingga memungkinkan tanaman jenis clinging ini menempel pada dinding rumah. Jenis akar ini adalah akar adventif. Kekurangannya, akar adventif bisa masuk ke celah-celah dinding dan bisa jadi jadi merusak permukaan dinding.
Jika kamu memang menginginkan tanaman rambat jenis clinging, sebaiknya tempelkan tanaman pada media selain tembok. Kami bisa memilih teralis besi, bambu, kayu, atau jenis-jenis media tumbuh lainnya. Varian tanaman rambat jenis clinging antara lain English ivy dan ipomea purpurea.
2. Tanaman rambat tipe twining

Berbeda dengan tanaman rambat tipe clinging, tipe twining tidak memiliki akar adventif. Tanaman rambat tipe twining akan melilitkan batangnya pada benda-benda yang menjadi media tumbuh. Kamu bisa menyiapkan tiang, teralis, atau tali tambang sebagai media tumbuh tanaman.
Catatannya, media tumbuh harus dibuat renggang dengan jarak sekitar satu meter agar tanaman rambat ini bisa tumbuh dengan baik. Media tumbuh yang dibuat terlalu rapat justru akan menggangu pertumbuhan tanaman rambat tipe twining seperti bugenvil dan blue sky vine.
3. Tanaman rambat tipe tendrils

Juga tidak memiliki akar adventif, namun tanaman rambat tipe tendrils ini memiliki sulur. Sulur adalah bagian tumbuhan yang bentuknya mirip seperti batang yang tipis dan fleksibel karena bisa meililit pada berbagai benda di sekitarnya. Meskipun sekilas terlihat rapuh, sulur-sulur tanaman ini sebenarnya sangat lentur dan kuat menopang bobot tanaman rambat lho.
Pada awal pertumbuhannya, sulur biasanya akan tumbuh lurus. Namun ketika sudah menemukan media tumbuh yang dirasa kuat untuk dijadikan tumpuan, sulur-sulur ini akan melilit mengikuti bentuk media tumbuhnya. Perhatikan ketika menanam tanaman jenis ini, karena salah pemilihan media tumbuh akan membuat sulur melilit batangnya sendiri dan membuat tanaman rambat tumbuh berantakan. Beberapa jenis tanaman rambat dengan tipe tendrils adalah tanaman labu dan timun.
Nah itu tadi tiga tipe tanaman rambat yang harus kamu kenali terlebih dahulu sebelum menentukan tanaman apa yang akan kamu tanam di rumah. Jika sudah memperlajari tipe dan karakteristik tanaman rambat, kamu bisa memilih tanaman rambat apa yang paling pas untuk dijadikan dekorasi estetik di rumah.