Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rumah Prefab, Jenis Hunian Terjangkau dan Ramah Lingkungan

Ilustrasi rumah prefab (pexels.com/Max Vakhtbovycn)
Ilustrasi rumah prefab (pexels.com/Max Vakhtbovycn)
Intinya sih...
  • Rumah Prefabrikasi
    Rumah prefab dibangun di pabrik sebelum diangkut ke lokasi untuk dirakit, dengan proses pembangunan yang cepat dan biaya lebih hemat.
  • Jenis-jenis Rumah Prefab
    Ada mobile home, manufactured home, crossmod home, dan modular home. Setiap jenis memiliki karakteristik dan standar konstruksi yang berbeda.
  • Manfaat Utama Rumah Prefab
    Konstruksi lebih cepat, harga terjangkau, ramah lingkungan, keamanan, dan efisiensi energi adalah beberapa manfaat utama rumah prefab.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Saat membangun rumah baru, kita akan senantiasa dihadapkan pada berbagai pilihan, beberapa yang menarik termasuk denah lantai dan skema warna. Namun, salah satu keputusan penting yang perlu dibuat sejak awal adalah jenis rumah yang ingin dibangun serta proses konstruksinya.

Kamu bisa memilih antara konstruksi konvensional atau konstruksi prefab. Proses pembangunan rumah secara konvensional sudah cukup dikenal, segalanya dilakukan langsung di lokasi, dan rumah dibangun dari nol. Namun, masih banyak yang belum mengetahui proses serta cakupan dari rumah prefab.

Rumah prefab dikenal karena proses pembangunannya yang cepat, biaya yang lebih hemat, serta dampaknya yang lebih rendah terhadap lingkungan. So, mari kita telusuri berbagai aspek yang membentuk rumah modern ini!

1. Apa itu rumah prefab?

Ilustrasi rumah prefab (pexels.com/Ava Jung)
Ilustrasi rumah prefab (pexels.com/Ava Jung)

Secara sederhana, prefab adalah kependekan dari prefabrication/prefabrikasi, yang berarti "dibuat terlebih dahulu". Rumah prefab atau prefab home merupakan praktik membangun komponen rumah di pabrik sebelum diangkut ke lokasi untuk dirakit.

Rumah prefab dibuat secara bertahap di pabrik, diangkut ke lokasi rumah, lalu dirakit di lahan milik pemilik rumah. Setelah sampai di lokasi, mungkin diperlukan beberapa sentuhan akhir untuk perakitan, tetapi sebagian besar pekerjaan sudah selesai sebelumnya.

Bagi banyak orang, rumah prefab menjadi solusi cepat dan terjangkau untuk membangun hunian yang berkelanjutan. Ini berbeda dengan rumah konvensional yang dibangun langsung dari nol di lokasi proyek.

Komponen utama rumah prefab, seperti rangka struktural, panel dinding, rangka atap, dan bahkan modul utuh, diproduksi dalam lingkungan pabrik yang terkontrol. Lingkungan ini menawarkan beberapa keuntungan, termasuk konstruksi yang lebih presisi, perlindungan dari kondisi cuaca buruk, pengurangan limbah, serta peningkatan efisiensi.

2. Material rumah prefab

Ilustrasi rumah prefab (pexels.com/Andrea Davis)
Ilustrasi rumah prefab (pexels.com/Andrea Davis)

Sebagian besar rumah prefab menggunakan material inti yang sama dengan rumah yang dibangun menggunakan metode konstruksi tradisional di lokasi. Material tersebut meliputi rangka kayu, drywall, plywood, ubin, kayu, dan lantai.

Perbedaan utamanya adalah dasar rangka rumah prefab berada di atas sasis logam atau flatbed. Hal ini memungkinkan rumah untuk diangkut atau diangkat dengan crane ke lokasi akhirnya.

“Karena rumah pabrikasi dirancang untuk diangkut dalam jarak jauh melalui kondisi yang cukup berat, rumah-rumah ini harus dibangun dengan lebih kuat dan stabil dibandingkan konstruksi tradisional di lokasi,” jelas Or Michaelo, pendiri The Home Gallery, dikutip laman Zillow. 

Setelah proses pengangkutan dan perakitan selesai, lanskap ditata, dan hampir tidak mungkin membedakan apakah rumah tersebut dibangun di pabrik atau langsung di lokasi hanya dengan melihatnya dari jalan.

3. Berbagai jenis rumah prefab

Ilustrasi rumah prefab (unsplash.com/Fer Troulik)
Ilustrasi rumah prefab (unsplash.com/Fer Troulik)

  • Mobile Home
    Mobile home adalah rumah prefab yang dibangun sebelum tahun 1976. Rumah-rumah ini diproduksi secara massal untuk memenuhi permintaan akan perumahan yang terjangkau dan dapat dipindahkan setelah Perang Dunia II. Namun, pada masa itu pembangunan mobile home tidak diawasi dengan ketat dalam hal spesifikasi bangunan.

  • Manufactured Home
    Manufactured home modern. Istilah ini mengacu pada rumah yang dibangun sesuai dengan standar kode HUD federal. Jenis ini jauh lebih baik dalam hal konstruksi, keamanan, dan desain. Rumah ini dibangun di luar lokasi menggunakan bahan berkualitas dalam fasilitas yang dikendalikan iklim.

  • CrossMod Home
    CrossMod Home merupakan inovasi yang menggabungkan konstruksi rumah prefab dengan estetika rumah konvensional yang dibangun di lokasi. Beberapa fitur khas CrossMod home mencakup fondasi permanen, interior dengan dinding drywall, atap  curam, serta tambahan seperti teras tertutup, garasi, atau carport.

  • Modular Home
    Modular home juga dibangun di luar lokasi dalam fasilitas produksi, seperti manufactured home, tetapi harus memenuhi peraturan zonasi kota setempat, bukan kode HUD federal. Baik manufactured home maupun modular home dapat ditempatkan secara permanen di atas lahan.

4. Keunggulan rumah prefab

Ilustrasi rumah prefab (unsplash.com/Jed Owen)
Ilustrasi rumah prefab (unsplash.com/Jed Owen)

Rumah prefab semakin populer karena menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan rumah konvensional. Berikut adalah manfaat utama rumah prefab:

  • Konstruksi lebih cepat: Karena komponennya diproduksi di pabrik, proses pembangunan rumah prefab sering kali lebih cepat dibandingkan rumah konvensional.

“Rumah prefab dibangun di luar lokasi dalam lingkungan yang terkendali serta menggunakan bahan yang sudah dikenal oleh perusahaan pembangun, waktu konstruksinya seringkali jauh lebih cepat dibandingkan dengan rumah yang dibangun langsung di lokasi,” jelas Andrew Pasquella, realtor di Sotheby’s International Realty, Malibu, California, dikutip Better Homes & Gardens.

  • Harga terjangkau: Rumah prefab lebih cepat dibangun dan lebih ekonomis dibandingkan rumah standar.

  • Ramah lingkungan: Sambungan yang lebih rapat pada rumah prefab meningkatkan efisiensi energi.

  • Keamanan: Rumah modular dan panelisasi cenderung lebih aman dan memiliki kualitas konstruksi lebih baik dibandingkan rumah yang dibangun langsung di lokasi. Mereka juga dirancang untuk tahan terhadap cuaca ekstrem.

  • Efisiensi energi: Banyak rumah prefab dirancang dengan mempertimbangkan efisiensi energi, yang dapat mengurangi tagihan listrik dan jejak karbon.

5. Apakah rumah prefab ada di Indonesia?

Ilustrasi rumah prefab (unsplash.com/ Taylor Flowe)
Ilustrasi rumah prefab (unsplash.com/ Taylor Flowe)

Walaupun konsep rumah prefab berasal dari Amerika, jenis rumah ini sudah juga diadaptasi di Indonesia sejak tahun 1960-an. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Indonesia memiliki program rumah prefabrikasi, yaitu RISHA dan RUSPIN. 

Dilansir laman PUPR, pembangunan Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) Rumah Unggul Sistem Panel Instan (RUSPIN), pada dasarnya menggunakan konsep modular atau knock down. Konsep ini menggabungkan panel-panel beton dengan baut, bukan semen dan bata. RISHA sudah dibangun di banyak wilayah di Indonesia, mulai dari Aceh, Banten, Yogyakarta, Jawa Barat, dan lainnya.

Dua komponen utama ini mempunyai harga relatif lebih terjangkau dan tidak fluktuatif dibandingkan semen dan bata secara umum. Biasanya, RISHA dan RUSPIN adalah rumah tipe 33 dengan total biaya bangunan sekitar Rp50 jutaan saja. Sangat terjangkau, bukan?

Nah, itulah yang perlu kamu ketahui tentang rumah prefab. Rumah jenis ini bisa menjadi solusi untuk masyarakat agar memiliki hunian yang layak, sekaligus mendukung konstruksi yang ramah lingkungan. Semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aliya F. Izetti
EditorAliya F. Izetti
Follow Us