Mengapa Menyiram Tanaman Lebih Baik di Pagi Hari?

Ketika kamu menyiram tanaman di pagi hari, air memiliki cukup waktu untuk meresap ke dalam tanah sebelum suhu udara mulai meningkat. Sinar matahari yang belum terlalu terik membantu menjaga kelembapan tanah lebih lama, sehingga tanaman dapat menyerap air dengan lebih efektif. Ini sangat penting terutama di daerah dengan iklim panas atau saat musim kemarau, di mana air cepat menguap jika disiram di siang atau sore hari.

Menurut penelitian dari University of Florida Institute of Food and Agricultural Sciences (UF/IFAS), menyiram tanaman di pagi hari dapat mengurangi penguapan air secara signifikan dibandingkan dengan penyiraman di siang atau sore hari. Hal ini karena suhu udara yang lebih rendah di pagi hari memungkinkan air lebih lama tersimpan di tanah, memberikan tanaman kesempatan yang lebih baik untuk menyerapnya.

Sebaliknya, jika kamu menyiram di sore atau malam hari, risiko kehilangan air akibat penguapan masih cukup besar, terutama jika suhu udara masih cukup tinggi. Air yang gak sempat terserap dengan baik bisa menguap begitu saja, menyebabkan tanaman gak mendapatkan asupan air yang cukup.

Alasan utama mengapa menyiram tanaman di pagi hari lebih baik adalah untuk mencegah perkembangan penyakit jamur dan serangan hama. Saat kamu menyiram di pagi hari, daun dan batang tanaman memiliki waktu yang cukup untuk mengering sebelum malam tiba. Ini penting karena lingkungan yang lembap dalam waktu lama dapat menjadi tempat ideal bagi jamur dan bakteri untuk berkembang biak.

Menurut The Spruce, kondisi lembap yang terjadi akibat penyiraman di malam hari dapat meningkatkan risiko penyakit tanaman seperti embun tepung dan busuk akar. Hal ini karena air yang mengendap dalam waktu lama menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan patogen tanaman. Dengan menyiram di pagi hari, kamu memberi kesempatan bagi tanaman untuk tetap kering di malam hari dan lebih tahan terhadap penyakit, lho.

Menyiram tanaman di pagi hari juga merupakan cara yang lebih efisien dalam penggunaan air. Suhu yang lebih rendah di pagi hari membantu mengurangi penguapan, sehingga lebih banyak air yang benar-benar terserap oleh tanah dan akar tanaman. Hal ini membantu menghemat air, terutama jika kamu menggunakan metode penyiraman manual atau selang air yang gak memiliki sistem irigasi otomatis.

Berdasarkan studi dari U.S. Environmental Protection Agency (EPA), menyiram tanaman di pagi hari dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air hingga 50 persen dibandingkan penyiraman di sore atau malam hari. Hal ini karena air yang diberikan di pagi hari lebih sedikit terbuang akibat penguapan atau limpasan permukaan, sehingga lebih banyak yang terserap oleh tanaman. 

Di sisi lain, menyiram di sore atau malam hari mungkin tampak sebagai alternatif yang baik, terutama jika cuaca masih terasa panas. Namun, dalam banyak kasus, air yang disiram di sore hari gak terserap sebaik saat pagi. Selain itu, jika kamu menyiram di malam hari tanpa sistem irigasi yang tepat, risiko genangan air meningkat, yang dapat menyebabkan akar membusuk dan merusak tanaman, lho.

Menyiram tanaman di pagi hari adalah pilihan terbaik untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan tanamanmu. Meski menyiram di sore atau malam hari masih bisa dilakukan dalam kondisi tertentu, risiko yang ditimbulkan jauh lebih besar dibandingkan manfaatnya, lho. Jadi, jika kamu ingin tanamanmu tetap sehat dan tumbuh subur, cobalah untuk mengubah kebiasaan menyiram ke pagi hari, ya. Selamat berkebun!