Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Punya Rumah di Daerah yang Panas? Wajib Hindari 5 Warna Ini!

ilustrasi mengecat rumah (pexels.com/elina)
Intinya sih...
  • Memilih warna cat rumah di daerah panas dan kering harus memperhatikan efisiensi suhu ruangan.
  • Hitam, cokelat tua, dan merah bata sebaiknya dihindari karena menyerap panas lebih banyak.
  • Pilihlah warna yang cerah, memiliki daya pantul tinggi, dan tidak terlalu mencolok agar rumah tetap nyaman.

Pemilihan warna cat rumah bukan hanya soal estetika, tetapi juga berkaitan dengan kenyamanan dan efisiensi suhu ruangan. Di daerah yang panas dan kering, warna cat yang tidak tepat bisa meningkatkan suhu dalam rumah, membuatnya terasa lebih gerah dan tidak nyaman.

Memilih warna yang tepat dan benar, mampu memantulkan panas alih-alih menyerapnya. Berikut ini adalah lima warna yang sebaiknya dihindari untuk rumah di wilayah dengan iklim panas dan kering.

1. Hitam

ilustrasi warna cat rumah (pexels.com/elina)

Hitam memang memberikan kesan elegan dan modern, tetapi dalam cuaca panas, warna ini adalah pilihan yang buruk. Warna hitam memiliki sifat menyerap panas dari sinar matahari lebih banyak dibanding warna lain, sehingga suhu dalam rumah bisa meningkat drastis.

Warna hitam yang awalnya pekat bisa berubah menjadi kusam dan keabu-abuan dalam waktu singkat, sehingga membutuhkan pengecatan ulang lebih sering. Untuk menghindari hal ini, pilihlah warna yang lebih cerah dan memiliki daya pantul tinggi agar rumah tetap sejuk.

2. Cokelat tua

ilustrasi mengecat rumah (pexels.com/elina)

Cokelat tua sering digunakan untuk memberikan kesan hangat dan alami pada rumah, tetapi warna ini sebaiknya dihindari di daerah dengan suhu tinggi. Sama seperti hitam, cokelat tua memiliki tingkat absorpsi panas yang tinggi sehingga membuat dinding rumah terasa lebih panas.

Ini bisa menyebabkan suhu di dalam rumah meningkat signifikan, terutama jika rumah memiliki banyak jendela yang menghadap langsung ke sinar matahari. Di daerah yang minim vegetasi, penggunaan warna ini justru memperkuat kesan kering dan kurang segar. Sebagai gantinya, pilihlah warna cokelat yang lebih terang atau warna krem yang lebih reflektif terhadap panas.

3. Merah bata

ilustrasi warna cat rumah (pexels.com/elina)

Warna merah bata sering dianggap sebagai pilihan yang klasik dan menawan, terutama untuk rumah dengan konsep rustic atau industrial. Namun, di daerah yang panas dan kering, warna ini dapat menjadi masalah karena menyerap banyak panas dari sinar matahari. Akibatnya, dinding rumah akan terasa lebih panas di siang hari dan suhu di dalam rumah menjadi kurang nyaman.

Warna-warna dengan nuansa merah cenderung memberikan kesan energik dan agresif, yang dalam kondisi panas dapat terasa lebih melelahkan secara visual. Untuk alternatif yang lebih sejuk, warna terracotta yang lebih terang atau krem kemerahan bisa menjadi pilihan yang lebih baik.

4. Kuning terang

ilustrasi warna cat rumah (pexels.com/elina)

Kuning terang memang terlihat ceria dan dapat memberikan kesan luas pada rumah, tetapi di daerah yang panas, warna ini bisa terlalu mencolok dan menyilaukan. Cahaya matahari yang terpantul dari dinding berwarna kuning terang bisa membuat lingkungan sekitar terasa lebih panas dan kurang nyaman bagi mata.

Efek silau ini juga bisa mengganggu aktivitas di luar rumah, terutama jika cat digunakan pada fasad utama yang langsung terkena sinar matahari. Dalam waktu singkat, warna cerah ini bisa berubah menjadi lebih kusam dan kurang menarik.

5. Abu-abu gelap

ilustrasi warna cat rumah (pexels.com/elina)

Abu-abu gelap sering digunakan untuk memberikan kesan minimalis dan modern, tetapi warna ini memiliki kelemahan di daerah yang panas dan kering. Seperti warna gelap lainnya, abu-abu gelap menyerap panas dalam jumlah besar sehingga meningkatkan suhu dinding rumah.

Debu dan kotoran yang menempel pada dinding berwarna abu-abu gelap juga akan lebih mudah terlihat, sehingga membutuhkan perawatan lebih sering. Pilihan warna abu-abu muda atau warna netral lainnya seperti putih gading bisa menjadi alternatif yang lebih nyaman dan tetap estetis.

Memilih warna cat rumah di daerah yang panas dan kering harus mempertimbangkan faktor refleksi panas dan estetika lingkungan. Warna-warna gelap seperti hitam, cokelat tua, dan abu-abu gelap sebaiknya dihindari karena dapat menyerap panas lebih banyak, sementara warna mencolok seperti merah bata dan kuning terang bisa menambah efek silau yang tidak nyaman.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
febi wahyudi
Editorfebi wahyudi
Follow Us