Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Tanaman Indoor Paling Hemat Ruang untuk Rumah Minimalis

Air plant
ilustrasi air plant (pexels.com/Ralph Chang)
Intinya sih...
  • Tanaman indoor hemat ruang ideal untuk rumah minimalis
  • Sansevieria, ZZ Plant, dan Air plant adalah pilihan populer
  • Pertumbuhan terkontrol, tahan cahaya rendah, dan perawatan sederhana menjadi keunggulannya
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rumah minimalis menuntut setiap elemen di dalamnya tampil efisien tanpa mengorbankan estetika. Tanaman indoor menjadi solusi populer karena mampu menghadirkan kesegaran visual sekaligus memperbaiki kualitas udara di dalam ruangan. Namun, tidak semua tanaman cocok untuk ruang terbatas, sehingga pemilihan jenis yang tepat menjadi kunci utama.

Tanaman yang hemat ruang umumnya memiliki bentuk ramping, pertumbuhan terkontrol, dan mudah dirawat. Selain tidak memakan banyak area lantai, tanaman jenis ini juga fleksibel ditempatkan di berbagai sudut rumah. Jika kamu ingin hunian tetap hijau tanpa terasa sempit, delapan rekomendasi tanaman berikut layak dipertimbangkan.

1. Sansevieria (Lidah mertua)

Lidah mertua
ilustrasi lidah mertua (pexels.com/cottonbro studio)

Sansevieria dikenal dengan bentuk daun yang tumbuh tegak ke atas sehingga tidak memerlukan ruang horizontal yang luas. Karakter pertumbuhan ini membuatnya ideal untuk ditempatkan di sudut ruangan sempit atau area dekat dinding. Secara visual, tanaman ini memberi kesan rapi dan modern yang sejalan dengan konsep rumah minimalis.

Selain hemat ruang, sansevieria juga sangat tahan banting dan mudah dirawat. Tanaman ini mampu bertahan di kondisi cahaya rendah hingga terang tanpa perawatan intensif. Kemampuannya menyaring udara juga menjadi nilai tambah bagi kamu yang menginginkan hunian lebih sehat.

2. ZZ Plant (Zamioculcas zamiifolia)

Zz plant
ilustrasi zz plant (pexels.com/Iryna Varanovich)

ZZ plant memiliki daun tebal dan mengilap yang tumbuh kompak sehingga terlihat rapi dari berbagai sudut. Pertumbuhannya relatif lambat, membuat ukuran tanaman tetap terkendali dalam jangka waktu lama. Hal ini menjadikannya pilihan aman untuk rak, pojok ruangan, atau area dekat meja kerja.

Daya tarik utama tanaman ini terletak pada ketahanannya terhadap kondisi minim cahaya dan penyiraman jarang. Kamu tidak perlu sering memindahkannya karena bentuknya stabil dan tidak mudah melebar. Dengan tampilan elegan dan perawatan sederhana, ZZ plant cocok untuk gaya hidup praktis.

3. Air plant (Tillandsia)

Air plant
ilustrasi air plant (pexels.com/Ralph Chang)

Air plant tidak memerlukan pot maupun media tanah untuk tumbuh dengan baik. Tanaman ini dapat diletakkan di wadah kecil, digantung, atau ditempatkan di terrarium mini tanpa menyentuh lantai. Fleksibilitas ini membuatnya sangat hemat ruang dan mudah disesuaikan dengan berbagai konsep interior.

Secara visual, air plant memberikan sentuhan modern dan unik pada ruangan. Perawatannya cukup sederhana dengan penyemprotan air secara berkala sesuai kebutuhan. Jika kamu ingin dekorasi hijau tanpa repot dan tanpa makan tempat, tanaman ini adalah pilihan menarik.

4. Peperomia obtusifolia

ilustrasi tanaman peperomia obtusifolia (pixabay.com/eoleobobeo)
ilustrasi tanaman peperomia obtusifolia (pixabay.com/eoleobobeo)

Peperomia obtusifolia memiliki ukuran yang relatif kecil dengan daun tebal dan tersusun rapi. Bentuknya yang kompak membuat tanaman ini ideal untuk meja, rak, atau ambalan. Kehadirannya tidak membuat ruangan terlihat penuh meski ditempatkan di area terbatas.

Tanaman ini juga dikenal mudah dirawat dan tidak membutuhkan cahaya matahari langsung. Pertumbuhannya yang terkontrol membantu menjaga estetika ruang tetap seimbang. Bagi kamu yang menyukai tampilan minimalis dengan sentuhan hijau lembut, peperomia adalah pilihan aman.

5. Aglaonema mini

Aglaonema mini
ilustrasi aglaonema mini (pexels.com/Yvon Gallant)

Aglaonema mini menawarkan keindahan warna daun tanpa membutuhkan pot berukuran besar. Varietas mini ini tumbuh lebih lambat dan tidak melebar seperti jenis aglaonema berukuran besar. Dengan begitu, tanaman tetap terlihat proporsional di ruang sempit.

Selain tampil dekoratif, aglaonema mini juga cukup adaptif terhadap cahaya dalam ruangan. Kamu bisa menempatkannya di sudut ruang tamu atau dekat jendela dengan pencahayaan sedang. Warna daunnya mampu menjadi aksen visual tanpa mendominasi ruangan.

6. Spider plant (Chlorophytum comosum)

ilustrasi spider plant
ilustrasi spider plant (unsplash.com/Cami Kaos)

Spider plant memiliki daun memanjang yang tampak ringan secara visual. Meski daunnya menjuntai, struktur tanaman ini tidak membuat ruangan terasa sesak. Penempatannya di rak tinggi atau pot gantung membantu menghemat area lantai.

Tanaman ini juga terkenal mudah dirawat dan cepat beradaptasi. Selain itu, spider plant dikenal efektif membantu menyaring udara di dalam ruangan. Kombinasi fungsi dan tampilannya membuat tanaman ini cocok untuk rumah minimalis yang mengutamakan kenyamanan.

7. Mini monstera (Rhaphidophora tetrasperma)

Mini monstera
ilustrasi mini monstera (unsplash.com/P)

Mini monstera sering disangka monstera biasa karena bentuk daunnya yang mirip. Namun, ukurannya jauh lebih ramping sehingga lebih ramah untuk ruang terbatas. Tanaman ini dapat ditempatkan di sudut sempit dengan pot kecil dan ajir tipis.

Pertumbuhannya relatif terkontrol jika dirawat dengan baik. Kamu bisa mengarahkannya tumbuh vertikal tanpa membuat ruangan terlihat penuh. Mini monstera cocok bagi kamu yang menyukai tampilan tropis dalam versi yang lebih ringkas.

8. Peace lily mini

ilustrasi peace lily mini
ilustrasi peace lily mini (unsplash.com/@max_williams)

Peace lily mini memiliki ukuran yang lebih kecil dibanding varietas umumnya. Tanaman ini tumbuh baik di cahaya sedang dan tidak membutuhkan ruang luas. Tampilan daunnya yang rapi memberi kesan bersih dan elegan.

Selain cantik, peace lily mini juga dikenal membantu menjaga kualitas udara. Bunganya yang sederhana memberikan sentuhan dekoratif tanpa terlihat berlebihan. Tanaman ini cocok untuk kamu yang ingin suasana tenang dan tertata di rumah minimalis.

Tanaman yang tepat membuat rumah minimalis tetap hijau tanpa terasa sempit. Bentuk yang ringkas dan penempatan yang cerdas menjaga ruang tetap rapi dan nyaman. Dengan pilihan yang sesuai, kamu bisa menghadirkan kesegaran alami tanpa mengorbankan estetika interior.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ernia Karina
EditorErnia Karina
Follow Us

Latest in Life

See More

50 Ucapan Selamat Natal 2025 untuk Greeting Cards Profesional!

16 Des 2025, 20:48 WIBLife