Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

11 Channel YouTube Edukatif Berbahasa Inggris, Cocok Bagi Segala Usia 

Ilustrasi menonton YouTube. (Freepik.com/freepik)
Ilustrasi menonton YouTube. (Freepik.com/freepik)

Di era digital, menonton YouTube sudah jadi kegiatan sehari-hari untuk banyak orang. Bahkan tak sedikit generasi milenial dan gen Z yang lebih memilih menonton YouTube daripada televisi. Sebab, tak seperti acara televisi yang terjadwal, kita bebas memilih konten yang ingin ditonton di YouTube.

Tak jarang kita mengisi waktu luang dengan menonton YouTube hingga berjam-jam. Lalu, kita jadi merasa bersalah karena telah membuang-buang waktu tanpa melakukan kegiatan yang produktif.

Padahal, menonton YouTube pun bisa jadi kegiatan yang produktif, lho. Ada segudang channel YouTube yang membuat konten-konten edukatif dan dikemas secara ringan dan menarik. Kali ini, penulis merangkum 11 channel YouTube edukatif berbahasa Inggris agar kamu bisa nonton YouTube sambil belajar hal-hal baru, sekaligus melatih kemampuan bahasa Inggrismu. Yuk, simak!

1. Ted-Ed

Tangkapan layar kanal YouTube Ted-Ed. (Youtube.com/@TedEd)
Tangkapan layar kanal YouTube Ted-Ed. (Youtube.com/@TedEd)

Ted-Ed adalah salah satu channel YouTube edukatif yang paling besar, dengan lebih dari 20 juta subscribers. Konten-konten Ted-Ed dikemas dalam video animasi berdurasi singkat disertai voice over seorang narator.

Ted-Ed membahas berbagai macam topik, mulai dari politik, sejarah, anatomi tubuh manusia, perubahan iklim, pertanyaan-pertanyaan filosofis, self development, sampai berbagai teka-teki yang memutar otak.

Jika kamu tak memiliki banyak waktu senggang, video-video Ted-Ed yang hanya berdurasi sekitar 5 menit sangat cocok untukmu!

2. Answer in Progress

Tangkapan layar kanal YouTube Answer in Progress. (YouTube.com/@AnswerInProgress)
Tangkapan layar kanal YouTube Answer in Progress. (YouTube.com/@AnswerInProgress)

Jika kamu memperhatikan anak kecil, mereka tidak pernah malu mengajukan pertanyaan, baik itu pertanyaan rumit maupun sederhana. Namun, seiring kita bertambah besar, kita jadi semakin malu untuk bertanya. Kita merasa malu mengakui kalau kita tidak tahu jawaban dari suatu hal.

Channel YouTube edukatif Answer in Progress yang dipimpin 3 orang host ini bervisi menghilangkan stigma negatif atas ketidaktahuan dan mengembalikan rasa senang yang muncul dari belajar hal baru.

Di tiap episode, si host akan mengajukan suatu pertanyaan yang mungkin pernah juga timbul di benak kita, misalnya, “Apa fungsi tanda titik koma? Mengapa kita jadi malas membaca setelah beranjak dewasa? Kenapa teks akademis sangat sulit dimengerti?” Lalu, mereka akan melakukan riset, wawancara, dan eksperimen untuk mengetahui jawabannya.

Sama seperti slogan channel-nya, “We have questions, we’re figuring it out,” Answer in Progress mengajak penonton untuk menikmati proses belajar dan mencari tahu hal-hal baru. Tak semua pertanyaan berhasil dijawab dengan memuaskan, tapi yang lebih berharga daripada jawaban adalah proses untuk menemukan jawaban tersebut.

3. Mark Rober

Tangkapan layar kanal YouTube Mark Rober. (Youtube.com/@MarkRober)
Tangkapan layar kanal YouTube Mark Rober. (Youtube.com/@MarkRober)

Mark Rober adalah seorang YouTuber yang dulunya pernah bekerja sebagai insinyur di NASA. Video-video YouTubenya berupa eksperimen-eksperimen menggunakan berbagai alat dan robot yang ia rancang, seperti sebuah robot penyusun puzzle, nerf gun berukuran sangat kecil, dan bahkan robot untuk bermain piano.

Mark Rober juga sering melakukan kolaborasi dengan YouTuber lain, salah satunya adalah YouTuber terkenal Mr. Beast. Di proyek #TeamSeas yang diluncurkan oleh mereka berdua pada tahun 2022 lalu, Mark Rober merancang alat yang secara otomatis membersihkan sampah dari lautan.

Jika kamu tertarik dengan dunia robotika dan ingin masuk jurusan kuliah teknik, channel YouTube Mark Rober cocok untuk dijadikan bahan tontonan dan inspirasimu!

4. Crash Course

Tangkapan layar kanal YouTube Crash Course. (Youtube.com/@CrashCourse)
Tangkapan layar kanal YouTube Crash Course. (Youtube.com/@CrashCourse)

Crash Course adalah channel YouTube edukatif yang cocok buat kamu yang suka belajar berbagai mata pelajaran. Crash Course menyediakan video-video edukatif tentang berbagai topik, seperti mata pelajaran yang kerap ditemukan di sekolah seperti Biologi, Kimia, Sejarah, dan Linguistik.

Tapi tak hanya itu, Crash Course juga membahas topik-topik yang lebih terperinci, seperti Computer Science, Kritik Film, Business Entrepreneurship, hingga Literasi Media. Video-video Crash Course dipimpin oleh seorang host yang mampu membawakan materi dengan santai.

Video-videonya pun disertai animasi-animasi ringan dan bahasa yang mudah dipahami. Tak heran jika video-video Crash Course kerap digunakan oleh guru dan dosen sebagai bahan ajar.

Tiap topik dirangkum dalam sebuah playlist yang bisa kamu binge watch. Crash Course pun rutin membuat video-video dengan topik baru yang diunggah tiap minggu.

Crash Course juga memiliki channel terpisah bernama Study Hall yang bekerja sama dengan Arizona State University. Study Hall ditargetkan untuk orang yang sedang menentukan jurusan kuliah. Konten-kontennya membahas tentang berbagai jurusan kuliah, apa yang dipelajari, prospek kerja, sampai ekspektasi gaji yang didapatkan.

5. Kurzgesagt – In a Nutshell

Tangkapan layar kanal YouTube Kurzgesagt. (Youtube.com/@Kurzgesagt)
Tangkapan layar kanal YouTube Kurzgesagt. (Youtube.com/@Kurzgesagt)

Jika kamu suka mengonsumsi konten edukatif dalam bentuk video animasi, channel YouTube edukatif Kurzgesagt – In a Nutshell cocok untukmu. Konten-konten video Kurzgesagt disajikan dalam animasi imut berwarna-warni dan narator dengan suara yang menenangkan. Konten yang dibahas adalah mengenai sains, humaniora, dan masa depan kita di planet dan alam semesta yang kita tinggali.

Channel Kurzgesagt muncul dari keinginan untuk mengkomunikasikan sains dengan cara yang tidak membosankan. Karena itu, video-videonya dibawakan dalam tone of voice yang cerdas dan jenaka.

Kurzgesagt bertujuan agar penontonnya bisa melihat dunia dengan pandangan yang humanis, optimis, dan berbasis sains. Jadi, jangan kaget jika setelah menonton videonya, kamu akan berintrospeksi diri.

6. Veritasium

Tangkapan layar kanal YouTube Veritasium. (Youtube.com/@Veritasium)
Tangkapan layar kanal YouTube Veritasium. (Youtube.com/@Veritasium)

Kalau kamu justru suka video-video berdurasi panjang, Veritasium adalah channel YouTube edukatif yang cocok bagimu. Veritasium adalah channel YouTube yang didirikan oleh host Derrek Muller. Video-videonya menjawab berbagai pertanyaan sederhana menggunakan sains, utamanya fisika.

Jika kamu pernah bertanya-tanya, “Apa sebenarnya yang diujikan dalam tes IQ? Bisakah kita melihat udara? Dan apa yang akan terjadi kalau sebuah bintang meledak dekat planet Bumi?” Maka channel YouTube Veritasium bisa jadi bahan tontonanmu selanjutnya.

7. VideoSparkNotes

Tangkapan layar kanal YouTube VideoSparkNotes. (Youtube.com/@VideoSparkNotes)
Tangkapan layar kanal YouTube VideoSparkNotes. (Youtube.com/@VideoSparkNotes)

Kalau kamu berkuliah di jurusan Sastra, kemungkinan besar kamu pernah menggunakan Sparknotes untuk membaca rangkuman dari karya-karya sastra. Tahukah kamu, Sparknotes memiliki channel YouTube?

Yap, channel YouTube edukatif VideoSparkNotes berisi konten ringkasan karya-karya sastra yang disertai ilustrasi. Ada pula konten video analisis singkat mengenai tema-tema dalam suatu karya sastra.

Bukan hanya video-video penjelasan, channel ini juga memiliki konten-konten interview murid mengenai karya-karya sastra terkenal. Bagi anak Sastra yang harus banyak membaca, channel YouTube ini akan sangat membantu pemahamanmu!

8. PBS Origins

Tangkapan layar kanal YouTube PBS Origins. (Youtube.com/@PBSOrigins)
Tangkapan layar kanal YouTube PBS Origins. (Youtube.com/@PBSOrigins)

Kalau kamu suka belajar ilmu-ilmu sosial seperti sejarah dan sosiologi, PBS Origins adalah channel yang wajib kamu ikuti. Channel ini adalah produk PBS Digital Studios, organisasi non-profit yang mendistribusikan konten video edukatif. PBS Origins memiliki 4 jenis konten:

  • Rogue History: berisi konten sejarah dari perspektif baru yang sengaja diredam atau jarang diperbincangkan.
  • A People’s History of Native America: berbicara tentang iklim sosial di komunitas penduduk asli Amerika dan faktor-faktor yang memengaruhi kehidupan mereka hingga saat ini.
  • Origin of Everything: konten ini berbicara tentang sejarah dan budaya yang jarang didengar dan membuat kita mempertanyakan apa yang kita ketahui selama ini.
  • Historian’s Take: menyelisik sejarah melalui lensa budaya populer dan mempelajari dampaknya dalam kehidupan masa kini.

9. AsapSCIENCE

Tangkapan layar kanal YouTube AsapSCIENCE. (Youtube.com/@AsapSCIENCE)
Tangkapan layar kanal YouTube AsapSCIENCE. (Youtube.com/@AsapSCIENCE)

Rekomendasi channel YouTube edukatif selanjutnya adalah AsapSCIENCE. Sama seperti namanya, channel edukatif yang satu ini membahas berbagai topik sains dengan sederhana dan mudah dimengerti oleh orang awam.

Kamu tak akan mengantuk jika menonton video-video sains di channel ini. Host video membawakan penjelasan dengan sangat antusias dan diselingi animasi-animasi ringan dan stop motion drawing.

Konten-kontennya berbicara seputar pertanyaan-pertanyaan sosial, perubahan iklim, filosofi, sampai musik yang dibahas secara ilmiah. Sederhananya, AsapSCIENCE memberi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang tidak sempat atau tidak berani kamu tanyakan di kelas.

10. Vox

Tangkapan layar kanal YouTube Vox. (Youtube.com/@Vox)
Tangkapan layar kanal YouTube Vox. (Youtube.com/@Vox)

Konten-konten di channel YouTube Vox mengusung konsep explanatory journalism, yang berarti meliput dan menyajikan berita terkini dengan konteks yang lebih dalam agar lebih aksesibel dan mudah dipahami.

Sama seperti jurnalisme pada umumnya, konten-konten di Vox menyajikan liputan, wawancara narasumber, wawancara ahli, dan diselingi dengan animasi ringan sehingga video menjadi lebih menarik.

Vox membahas berbagai berita-berita sosial, politik, budaya populer, hingga pertanyaan-pertanyaan ilmiah. Rata-rata videonya berdurasi 10 menit, sehingga cocok ditonton jika kamu tidak memiliki banyak waktu senggang.

11. Oversimplified

Tangkapan layar kanal YouTube Oversimplified. (Youtube.com/@Oversimplified)
Tangkapan layar kanal YouTube Oversimplified. (Youtube.com/@Oversimplified)

Apakah kamu suka mata pelajaran Sejarah? Sayangnya, mata pelajaran ini kerap dicap sebagai pelajaran yang membuat mengantuk. Menghafal nama, tanggal, dan tempat bikin kepala jadi pusing. Padahal, memahami keseluruhan rangkaian kisah sejarah lebih penting dari sekadar mengetahui tanggal dan tahun.

Inilah yang dibahas oleh channel YouTube edukatif Oversimplified. Berbagai kejadian dan kisah hidup tokoh sejarah dibahas dengan gaya bahasa yang ringan, seakan kamu mengobrol dengan teman. Animasinya pun sederhana tetapi lucu.

Ingin belajar tentang Perang Dunia I dan II atau kisah Raja Henry VIII yang memiliki 6 istri? Oversimplified membahas semuanya secara sederhana.

Itu dia 11 rekomendasi channel YouTube edukatif berbahasa Inggris yang bisa jadi bahan tontonanmu selanjutnya. Menonton YouTube menjadi kegiatan yang produktif dengan bantuan 11 channel ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratnasari Cenreng
EditorRatnasari Cenreng
Follow Us