Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

12 Kata Baku Berawalan "S" yang Sering Salah Tulis dan Eja, Wajib Tahu

Ilustrasi huruf S (Unsplash.com/Brett Jordan)

Meski sudah diajarkan sejak bangku sekolah, masih saja ada yang melakukan kesalahan terkait ejaan dan penulisan kata dalam bahasa Indonesia. Padahal sudah ada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) yang jadi acuan kata baku yang tepat.

Kebiasaan lama yang turun temurun kerap jadi alasan di balik kesalahan tulisan dan ejaan untuk beberapa kata. Biar gak salah terus, yuk, simak sederet kata baku berawalan "S" yang sering salah tulis dan salah eja berikut ini.

1. Buat yang terbiasa pakai kata "seksama", sudah tahu belum kalau kata baku yang tepat adalah "saksama"?

Ilustrasi sedang membaca (Unsplash.com/Eliott Reyna)

2. Kalau mau menyebut lautan yang luas, pakai "samudra", ya. Jangan "samudera" lagi, lho!

Ilustrasi pemandangan laut (Unsplash.com/Silas Baisch)

3. Penggunaannya kadang terbalik, "sangsi" artinya ragu-ragu. Sedangkan "sanksi" artinya konsekuensi atas perilaku yang salah

Ilustrasi kebingungan (Unsplash.com/Afif Kusuma)

4. Siapa, nih, yang masih menggunakan kata "syaraf"? Diingat, ya, yang tepat adalah "saraf"

Ilustrasi saraf manusia (Unsplash.com/Ramón Salinero)

5. Kerap dianggap sama, "sarat" artinya penuh dan "syarat" artinya kondisi yang harus dipenuhi. Perlu hati-hati saat akan menggunakan kedua kata ini biar gak salah arti

Ilustrasi memberi kertas (Unsplash.com/Van Tay Media)

6. Buat yang masih terbiasa menulis "sekertaris", yuk, ubah ke kata yang baku, yaitu "sekretaris"

Ilustrasi sekretaris kantor (Unsplash.com/Coqui Chang)

7. Sebutan untuk para artis, yang benar menggunakan kata "selebritas", bukan "selebriti"

Ilustrasi artis (Unsplash.com/Jakob Owens)

8. Paling populer, kata "silahkan" adalah bentuk tidak baku dari "silakan". Ada yang masih keliru gak, nih?

Ilustrasi penyambutan (Unsplash.com/Kristina Paparo)

9. Merujuk pada pokok pembahasan atau pelaku, "subjek" adalah kata baku yang sesuai aturan kaidah bahasa. Jangan pakai "subyek" lagi, ya!

Ilustrasi mengambil foto (Unsplash.com/Liz Weddon)

10. Kalau pulau di ujung barat Indonesia itu disebut "Sumatra", bukan "Sumatera". Ada yang masih salah menuliskannya?

Ilustrasi peta Indonesia (Unsplash.com/Capturing the human heart)

11. Masih sering terjadi, nih. Penggunaan kata "sistim" tidaklah tepat karena ejaan yang benar dan baku adalah "sistem"

Ilustrasi roda gerigi (Unsplash.com/Xavier von Erlach)

12. Jangan terkecoh dengan kata dasar "standar". Kata "standardisasi" adalah bentuk ejaan baku untuk "standarisasi"

Ilustrasi standar (Unsplash.com/Call Me Fred)

Gimana? Sudah menggunakan kata baku berawalan "S" yang tepat sesuai kaidah bahasa atau masih ada yang salah, nih? Yuk, biasakan menulis dan mengeja kata baku yang tepat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
T y a s
EditorT y a s
Follow Us