5 Aktivitas untuk Mengasah Skill saat Mengambil Gap Year
Gap year merupakan masa seseorang memutuskan menunda melanjutkan pendidikan setelah lulus SMA. Durasi gap year seseorang bisa setahun atau bahkan lebih, tergantung keputusan yang diambil. Ada berbagai alasan orang mengambil gap year, di antaranya belum memiliki biaya kuliah, belum diterima di kampus dan jurusan yang diinginkan, dan lain sebagainya.
Tenang saja, kamu bisa melakukan berbagai aktivitas positif ntuk mengisi waktu luang saat gap year. Kalau sedang gap year, ada baiknya untuk memanfaatkan masa ini untuk melakukan kegiatan positif. Sebagai referensi, berikut ini lima aktivitas yang dapat kamu lakukan saat mengambil gap year.
1. Bekerja paruh waktu
Mengambil pekerjaan paruh waktu atau part time adalah cara yang baik untuk mengasah keterampilanmu. Kamu dapat mencari pekerjaan yang berhubungan dengan jurusan atau minatmu saat sekolah. Bekerja paruh waktu akan membantumu untuk memperdalam pemahaman tentang bidang tersebut.
Selain itu, pekerjaan paruh waktu juga dapat memberikanmu pengalaman yang tak akan kamu dapatkan saat sekolah. Kamu juga bisa mengumpulkan uang hasil dari bekerja paruh waktu untuk dipakai melanjutkan studi atau membeli barang yang kamu inginkan. Dengan bekerja paruh waktu, kamu seperti sedang dilatih untuk menjadi orang dewasa.
2. Berpartisipasi dalam kegiatan sosial
Aktivitas positif selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah mengambil bagian dalam kegiatan sosial atau menjadi relawan. Ini adalah cara baik untuk bermanfaat dan memberi dampak positif pada masyarakat sekitar. Kamu bisa menaikkan nilai dirimu dengan menjadi seorang relawan, lho.
Kamu dapat bergabung dengan organisasi nirlaba atau yayasan sesuai dengan minat dan kepedulianmu. Selain membantu mereka yang membutuhkan, kegiatan ini juga dapat mengasah keterampilan sosial dan kepemimpinanmu.
3. Belajar bahasa asing
Gap year menjadi waktu yang tepat untuk belajar bahasa asing. Dengan memiliki banyak waktu luang, kamu dapat memilih mengikuti kursus bahasa atau mengambil kelas online. Belajar bahasa asing tidak hanya akan membantumu berkomunikasi dengan orang-orang dari berbagai budaya, tetapi juga melatih keterampilan berpikir kritis dan adaptasi.
Selain itu, kemampuan bahasa asing juga sangat penting untuk dunia kerja nanti. Kemampuan bahasa asingmu bisa menjadi nilai tambah di CV kamu nanti. Karena itu, mulailah memperlajari bahasa asing!
4. Traveling
Gap year juga bisa dimanfaatkan untuk menjelajahi tempat baru. Dengan melakukan banyak perjalanan, kamu dapat belajar budaya, sejarah, dan keanekaragaman suatu daerah. Selain itu, perjalanan juga dapat melatih keterampilan sosial, seperti berkomunikasi dengan orang asing dan mengatur anggaran perjalanan.
Sebelum benar-benar terikat dengan tanggung jawab pekerjaan, sangat disarankan untuk traveling. Sebab, nanti saat sudah mulai kuliah dan bekerja, waktumu akan semakin terbatas dan akan ada banyak pertimbangan. Manfaatkanlah waktu selagi ada, nih!
5. Menulis dan perbanyak membaca buku
Menulis dan membaca adalah kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan berbahasa dan kreativitasmu. Kamu dapat mencoba menulis cerita, esai, atau blog tentang pengalaman atau pengetahuanmu. Selain itu, membaca buku dan artikel juga dapat membantumu untuk memperluas wawasan dan meningkatkan keterampilan berpikir kritis.
Dalam mengambil gap year, penting untuk mengatur waktu dengan baik dan memastikan bahwa kegiatan yang kamu lakukan sesuai dengan minat dan tujuanmu. Gap year dapat menjadi waktu yang berharga untuk mengasah keterampilan serta mempersiapkan dirimu untuk masa depan yang lebih baik.
