Daya Tampung ITS 2025, Kedatangan 5 Prodi Baru di SNBT dan SNBP

Perpustakaan ITS (its.ac.id)

Daya tampung terbesar di ITS untuk jalur masuk SNBP 2025 didominasi oleh rumpun Sains dan Analitika Data. Tiga jurusan dengan daya tampung terbanyak antara lain Matematika yang menempati posisi pertama dengan 80 kursi, diikuti oleh Fisika dengan 68 kursi, dan Kimia dengan 60 kursi. Selanjutnya, urutan keempat ditempati oleh Teknik Informatika dengan kuota 60 kursi. Sementara posisi kelima diisi oleh Teknik Elektro dengan 48 kursi.

Berpindah ke jalur SNBT, pola jurusan yang diterima hampir serupa, hanya saja urutannya berbeda. Pada jalur SNBT, Teknik Informatika menduduki posisi pertama dengan alokasi 84 kursi. Posisi ini menggantikan Matematika yang sebelumnya berada di posisi teratas pada jalur SNBP. Selanjutnya, baru jurusan Matematika kini berada di posisi kedua dengan 80 kursi, diikuti oleh Kimia yang juga memiliki kuota 80 kursi. Urutan keempat ditempati oleh Teknik Elektro dengan 72 kursi. Sementara Fisika berada di posisi kelima dengan 68 kursi. Pilihan jurusan dengan kuota terbanyak di ITS ini dapat menjadi referensi bagi kamu dalam memilih jurusan, sehingga peluang diterima semakin besar.

Gedung Teknik Industri ITS (its.ac.id)

Daya tampung yang besar selalu menjadi incaran calon mahasiswa. Namun, bagaimana jika jurusan yang kamu pilih termasuk dalam daftar dengan peminat terbanyak? Tentunya, kamu akan terkejut dengan jumlah pesaing yang akan bersaing ketat, baik di jalur SNBP maupun SNBT. Berdasarkan informasi yang dirangkum dari laman SNPMB BPPP Kemdikbud, jurusan Teknik Informatika ITS menempati posisi teratas dengan 1.431 peminat di jalur SNBP 2024, diikuti oleh jurusan Sistem Informasi dengan 701 peminat. Rumpun teknik juga tak kalah mendominasi daftar jurusan dengan peminat terbanyak. Di urutan ketiga ada Teknik Industri dengan 692 peminat, sementara Teknik Elektro menempati posisi keempat dengan 644 peminat. Selain itu, Teknik Sipil juga cukup diminati dengan 576 peminat.

Meskipun jalur SNBP memiliki jumlah peminat yang lebih sedikit dibandingkan jalur SNBT, nilai rapor dan prestasi calon mahasiswa sangat berpengaruh pada kelulusan di jalur ini. Namun, persaingan di jalur SNBT khususnya di ITS sangat ketat. Siapa sangka, jurusan Teknik Sipil di SNBP 2024 begitu ramai diminati dengan 2.296 peminat, disusul oleh Teknik Informatika yang juga ramai dengan 2.225 peminat. Jurusan Statistika Bisnis juga menarik perhatian dengan 1.670 peminat. Teknik Industri tidak kalah diminati sehingga menempati posisi keempat dengan 1.284 peminat di SNBT ITS 2024. Sementara itu, Sistem Informasi berhasil menarik perhatian dengan 1.156 peminat.

Gedung Rektorat Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) (its.ac.id)

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, pengecualian untuk jurusan Bioteknologi, Bisnis Digital, Analitika Logistik Terapan, Sains Komunikasi, dan Rekayasa Keselamatan Proses adalah program studi baru. Terpantau pada SNBP maupun SNBT 2025, pihak institusi terkait belum ada peminatnya dari keempat jurusan tersebut. Namun, khusus jurusan Inovasi Digital sudah dibuka dan mulai ditawarkan pada SNBT 2024 dengan 145 peminat. Sementara, pada SNBP 2025, jurusan Inovasi Digital baru mulai ditawarkan dan dibuka bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar lewat jalur tersebut. 

Diluar dari program studi baru, terpantau pula ada 5 jurusan paling sepi peminat pada SNBP dan SNBT ITS 2024. Dimulai dari jalur SNBP 2024, jurusan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Air (D4) berada di posisi pertama dengan jurusan paling sepi peminat di ITS dengan 89 peminat. Kemudian, disusul oleh jurusan Fisika sejumlah 88 peminat. Calon mahasiswa juga bisa melirik jurusan Teknologi Rekayasa Konversi Energi (D4) yang mana pada SNBP 2024 lalu hanya diminati oleh 86 orang. Kemudian, bergeser ke Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia sebanyak 70 peminat. Urutan kelima ada jurusan Teknik Sistem Perkapalan dengan Gelar Ganda dari ITS dan Jerman sebanyak 66 peminat.

Lanjut pada jalur SNBT, jurusan Biologi pada 2024 lalu hanya diminati oleh 168 calon mahasiswa. Kemudian, jurusan Inovasi Digital yang konon belum ada peminatnya di SNBP 2025 ini, ternyata berada di posisi kedua jurusan paling sepi peminat dengan 145 calon mahasiswa. Ada juga jurusan Fisika sebanyak 144 peminat. Sama halnya dengan jalur SNBP 2024, jurusan Teknik Sistem Perkapalan dengan Gelar Ganda dari ITS dan Jerman terpantau paling sepi peminat dengan 136 calon mahasiswa. Selanjutnya, ada jurusan Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia sebanyak 117 peminat.

Informasi seputar daya tampung ITS 2025 pastinya sangat membantu kamu dalam memetakan persaingan masuk ke jurusan impianmu dan mempersiapkan strategi terbaik untuk diterima. Jangan lupa untuk tetap pantau terus laman SNPMB BPPP Kemdikbud guna mengetahui informasi daya tampung di jurusan yang kamu minati. Pantau juga perkembangan informasi di laman resmi ITS dan media sosialnya agar tidak ketinggalan update terbaru. Sampai ketemu di Kampus Perjuangan ITS, rek!