Gerakan protes menentang adanya rasisme yang dinamakan Black Lives Matter. (Pixabay.com/UnratedStudio)
1. Rasisme
Menurut KBBI, rasisme adalah prasangka berdasarkan keturunan bangsa, perlakuan yang berat sebelah terhadap (suku) bangsa yang berbeda-beda, atau paham bahwa ras diri sendiri adalah ras yang paling unggul. Rasisme bisa terjadi karena perbedaan warna kulit dan etnis.
Di beberapa kepercayaan masyarakat tertentu, seseorang yang memiliki warna kulit putih kedudukannya lebih superior dibandingkan orang kulit hitam. Orang kulit hitam sering diasosiasikan dengan budak. Selain itu, rasisme terhadap ras juga kerap kali terjadi. Sering terjadi kasus orang kulit putih mengolok-olok etnis Asia Timur yang memiliki mata sipit.
2. Seksisme
Seksisme adalah kepercayaan bahwa laki-laki lebih unggul dibandingkan perempuan. Seksisme yang mendasari peraturan-peraturan kolot yang mengatur bahwa perempuan selalu di bawah laki-laki dalam urusan apa pun, terutama pekerjaan.
Akibat seksisme ini, perempuan tidak memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki. Banyak perempuan yang tidak diperbolehkan untuk melamar pekerjaan tertentu karena dianggap tidak sanggup melakukannya. Perempuan harus diam dan mengurus rumah.
3. Ageisme
Ageisme merupakan diskriminasi berdasarkan usia seseorang. Ageisme sering dianggap remeh dan jarang disadari oleh banyak orang. Padahal, kita sering menemukan ageisme di kehidupan sehari-hari. Anak muda sering dianggap ceroboh dan labil, padahal seseorang yang sudah dewasa pun belum tentu selalu bijaksana.
4. Diskriminasi pada Penyandang Disabilitas
Diskriminasi terhadap penyandang disabilitas sering dianggap remeh dan tidak penting. Penyandang disabilitas dianggap sebagai orang yang lemah dan selalu membutuhkan uluran tangan dari orang lain.
Padahal, mereka tidak lemah dan mampu melakukan hal apa pun secara mandiri. Hal ini terlihat dari jumlah lowongan pekerjaan penyandang disabilitas masih tergolong rendah.
5. Diskriminasi Sosial
Diskriminasi yang terjadi karena perbedaan status sosial. Terjadi perlakuan berbeda terhadap sesama manusia berdasarkan status sosialnya. Orang yang memiliki harta lebih banyak sering dianggap terpandang dan suaranya terdengar. Sedangkan, orang yang memiliki harta sedikit sering dikucilkan dan tidak dipedulikan.