Ini 5 Step Shadowing Technique yang Bisa Tingkatkan Pronunciation-mu
Pexels/Anastasiya Gepp
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu pencapaian terbesar orang-orang yang belajar Bahasa Inggris adalah bisa lancar bicara menggunakan bahasa tersebut tanpa harus menerjemahkannya dulu di otak. Selain itu, bicara Bahasa Inggris dengan fasih juga harus didukung dengan pronunciation yang baik dan benar.
Di antara cara terbaik untuk meningkatkan pronunciation adalah dengan teknik shadowing. Kamu diminta meniru cara native speaker berbicara, baik itu intonasi, aksen, dan penekanan pada suku kata tertentu. Nah, berikut ada beberapa tips shadowing technique yang bisa kamu praktikkan. Simak, yuk!
1. Tentukan native speaker favoritmu
Pexels/Andrea PiacquadioUntuk melakukan shadowing technique, kamu harus menentukan siapa native speaker yang ingin kamu tiru cara bicaranya. Pilihlah native speaker yang suaranya sudah familier di telingamu, yang aksennya cocok dengan minatmu, dan menyediakan rekaman video yang pas sebagai bahan belajar shadowing kamu.
Paling gampang, kamu bisa mencarinya di YouTube channel Bahasa Inggris. Selain bisa mendengar apa yang diucapkan native speaker, kamu bisa sekaligus melihat ekspresi mereka saat sedang berbicara.
2. Pilih penggalan video yang ingin kamu shadow dan tulis apa yang diucapkan native speaker
Pexels/fauxelsSetelah menentukan native speaker, pilihlah video mana yang ingin kamu shadow. Jika durasi video terlalu panjang, ambillah penggalan dari video tersebut. Kamu bisa pakai durasi 1-2 menit.
Simak potongan video tadi dan tuliskan kalimat yang diucapkan oleh native speaker. Jika kamu merasa dia bicara terlalu cepat, kamu bisa menurunkan kecepatan bicara mereka agar kamu bisa menangkap apa yang dia ucapkan.
Namun, kalau masih ada beberapa kata atau kalimat yang gak bisa kamu tangkap, kamu bisa aktifkan subtitle Bahasa Inggris.
Baca Juga: Selama #DiRumahAja, Upgrade Bahasa Inggris-mu dengan 5 Aktivitas Ini
Editor’s picks
3. Dengarkan berulang-ulang penggalan video tersebut
Pexels/Andrea PiacquadioSebelum kamu memulai shadowing, sangat dianjurkan untuk mendengarkan rekaman video tadi berulang-ulang. Perhatikan pronunciation setiap kata, gimana irama pengucapannya, simak di mana dia melakukan penekanan pada suku kata, dan sebagainya.
Jika perlu, kamu bisa beri catatan pada script yang telah kamu tulis di poin tiga agar kamu paham gimana meniru pengucapan kalimat-kalimat tersebut.
4. Dengarkan video sambil baca script, pause video, lalu mulailah untuk mengikuti cara bicara native speaker
Pexels/Andrea PiacquadioSebagai langkah awal shadowing, kamu gak perlu langsung shadow semua penggalan video tadi dari awal sampai akhir. Kamu bisa putar video 15-20 detik sambil baca script, lalu pause untuk mulai shadowing.
Sambil shadowing, perhatikan kata-kata mana saja yang terasa sulit kamu ucapkan. Perhatikan pula connected speech agar pronunciation kamu terdengar lebih natural.
5. Lakukan shadowing tanpa pause video
Pexels/Andrea PiacquadioJika dirasa sudah paham dan familier dengan script tadi, lakukan berulang-ulang sampai kamu bisa shadowing tanpa harus pause video. Lakukan terus sampai kamu berhasil shadowing tanpa terbata-bata dan tanpa ada salah pengucapan.
Nah, itulah tadi beberapa step yang bisa kamu tiru saat berencana mempraktikkan shadowing technique. Teknik ini gak bisa memberikan hasil secara instan. Jadi, kamu harus berlatih setiap hari, ya. Semangat!
Baca Juga: 10 Kalimat Bahasa Indonesia yang Susah Diterjemahkan ke Bahasa Inggris
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
