[MADING] Bersinergi Membawa Aksi untuk Bumi!

Halo Sobat Fighter! Di tengah meningkatnya kekhawatiran global terhadap krisis lingkungan, peran tiap individu dalam memperjuangkan pelestarian lingkungan semakin mendapat sorotan. Dengan bangga, kami Tim Eco Fighter dari SMK Negeri 25 Jakarta mempersembahkan Karya Mading Digital ini yang siap membantu Sobat Fighter untuk menemukan jalan menuju Bumi bersih dan sehat melalui kolaborasi antara aksi anak muda, edukasi, dan teknologi.
Tim Eco Fighter terdiri dari:
Guru Pendamping: Nuraida Berliana Fatma
Penulis: Raysa Ramadhani
Desain Visual: Beril Fakhrulloh Asfa, Tasya Rahmayani
Fotografer: Maulidin, Shalahuddin Al Ayyubi
Videografer: Muhammad Arkhan
Karya ini dibuat untuk keperluan kompetisi Mading Digital IDN Times Xplore 2025. Mading ini ditampilkan apa adanya tanpa proses penyuntingan dari redaksi IDN Times.
Esai: Latar Belakang

Bayangkan jika bumi tak lagi kuasa menampung permasalahan global ini. Ketika dampak buruk dari permasalahan global dalam segala aspek seperti ketimpangan sosial, ketidakstabilan politik, konsumerisme, bahkan dalam budaya seperti perubahan nilai dan gaya hidup yang ujungnya berimbas terhadap lingkungan lestari kita. Isu yang ramai diperbincangkan saat ini adalah tentang perubahan global terkait lingkungan dan sosial. Keduanya adalah aspek yang saling berkaitan dan menjadi perhatian utama dunia saat ini, ketika individu tak lagi memedulikan lingkungan sekitarnya, tak memedulikan bumi yang dipijaknya, tak memedulikan pohon yang dijadikannya sumber oksigen. Maka apa selanjutnya?
Dampak buruk terhadap lingkungan, itu yang akan terjadi. Kerusakan ekosistem, degradasi sumber daya alam, serta perubahan iklim akan terus meningkat secara signifikan jika tidak segera diatasi dan dicari solusinya. Kerusakan ekosistem dapat dilihat dari kasus kebakaran hutan di Kalimantan dan Sumatera yang menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati serta terganggunya keseimbangan lingkungan. Degradasi sumber daya alam terjadi akibat eksploitasi berlebih, seperti penambangan pasir di Sungai Progo, yang menyebabkan erosi dan penurunan kualitas air. Sementara itu, perubahan iklim ditandai oleh peningkatan frekuensi cuaca ekstrem, seperti banjir besar di wilayah Jabodetabek yang mengganggu aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat. Kondisi lingkungan sedang membutuhkan perhatian penuh. Maka dari itu, semua hal harus segera dipersiapkan oleh generasi muda untuk membawa perubahan baik di lingkungan.
Hal yang harus menjadi fokus utama dari gerakan anak muda ini adalah edukasi dan pengetahuan tentang pentingnya pemahaman setiap individu terhadap penjagaan kelestarian lingkungan. Aksi yang relevan dengan anak muda dan keadaan sosial masa kini adalah dilakukannya sebuah program berwadahkan sekolah dengan pembahasan terkait peduli lingkungan, seperti kegiatan workshop, kompetisi, adiwiyata, dan masih banyak lagi. Kegiatan tersebut dapat menjadi salah satu pendorong majunya pola pikir masyarakat terkhusus pemuda dalam menjaga lingkungan.
Ketika masyarakat telah memiliki pemikiran peduli lingkungan, di situlah saatnya untuk melakukan pemanfaatan teknologi. Teknologi yang memfasilitasi tindakan nyata contohnya media sosial, internet, dan jaringan yang dapat menjangkau ribuan orang di belahan dunia, dan edukasi yang menyadarkan pola pikir masyarakat seperti workshop, kompetisi, dan edukasi lainnya. Teknologi dan edukasi, itulah yang menjadi kunci untuk menciptakan lingkungan bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk masa depan.
Ada banyak kolaborasi aksi nyata anak muda bangsa dalam pelestarian lingkungan, salah satunya adalah Jerhemy Owen yang mengedukasi sekaligus memberikan aksi nyata dalam penjagaan lingkungan, dalam kontennya yang bertajuk "WenanamPohon" yang dilakukan di daerah hutan gundul, rawan banjir, daerah terkena longsor, dan masih banyak lagi. Konten ini disalurkan lewat media sosial, hal ini menunjukkan pentingnya kolaborasi anak muda dengan teknologi dan edukasi terhadap lestarinya bumi. Selain Jerhemy Owen, masih banyak pencipta konten lainnya yang sangat berdampak dalam pelestarian lingkungan, salah satunya adalah Pandawara Group yang berfokus pada pemeliharaan sungai dari sampah-sampah masyarakat.
Banyak cara sederhana yang bisa anak muda lakukan untuk menjaga kelestarian dan keindahan bumi kita, salah satunya dengan Program 7P dari Tim Eco Fighter; Penanaman pohon di area sekolah, Penggunaan air secukupnya, Pilah sampah, Penggunaan energi listrik secukupnya, Pengurangan penggunaan plastik, Pengurangan polusi udara (dengan berjalan kaki, menggunakan sepeda atau pun layanan transportasi umum), serta Peduli bersama-sama (mengajak orang lain untuk melakukan pelestarian alam bersama-sama).
Oleh: Raysa Ramadhani
Esai: Kesimpulan

Dari kolaborasi antara peran anak muda, teknologi, dan edukasi. Sekarang waktunya kita yang menjaga bumi agar bisa saling membantu satu sama lain. Ketika banyak anak muda yang langsung melakukan aksi besar, di sini kita lakukan hal sederhana yaitu menjaga Bumi agar tidak menyebabkan kerusakan yang berkelanjutan.
Hal tersebut bisa direalisasikan oleh anak muda generasi penerus dalam beberapa wadah, seperti Program Adiwiyata di sekolah, Program Toilet Bersih, berbagai Event/Lomba tentang lingkungan, dan masih banyak lagi.
Di sini Tim Eco Fighter mengajak teman-teman sekalian untuk menjaga tempat tinggal kita dengan banyak cara sederhana seperti yang ada pada Program 7P kami!
Semangat bersinergi! Langkah kecil kita adalah harapan untuk Bumi!
Oleh: Raysa Ramadhani
Infografik

Infografik Tim kami bertujuan mengajak Sobat Fighter untuk sadar akan kerusakan lingkungan dan harus segera mengambil tindakan nyata walaupun itu adalah hal sederhana. Selain itu, dilampirkan contoh aksi besar anak muda bangsa yang patut dicontoh dan bisa dijadikan sebagai roll model anak muda pada era ini.
Oleh: Tasya Rahmayani, Beril Fakhrulloh Asfa
Infografik

Pada infografik ini, kami melampirkan beberapa peran anak muda yang bisa dijadikan acuan untuk sama-sama menjaga kelestarian lingkungan. Beberapa program yang diselenggarakan kami muat bertujuan untuk memotivasi dan menambah pengetahuan tentang seberapa krusialnya masalah lingkungan ini.
Oleh: Tasya Rahmayani, Beril Fakhrulloh Asfa
Rubrik Diskusi: Infografik Pertamina

Desain ini adalah salah satu desain yang memuat inti dari semua pembahasan, yaitu aksi. Pertamina telah melakukan banyak aksi yang sangat membantu permasalahan lingkungan menurun, dengan bantuan teknologi Pertamina dapat mewujudkan dan menyampaikan aksi mereka ke berbagai penjuru dunia.
Oleh: Tasya Rahmayani, Beril Fakhrulloh Asfa
Foto Bercerita

Sebelum menerbitkan sebuah mading, kami Tim Eco Fighter sudah sedia dengan segala persiapan. "Apakah gebrakan yang kami bawa akan berhasil?" Di sini jawabannya. Kami mempersiapkan Tim kami dengan pembekalan edukasi eco green, jika strategi yang kami terapkan pada tim kami telah berhasil, maka kami segera cantumkan pada poin penting dalam mading yang kami harap akan berhasil juga memberikan edukasi bagi para pembaca. Hal yang kita siapkan yaitu dimulai dengan brainstorming, mencari strategi edukasi, mencoba menerapkan strategi yaitu dengan workshop dan Program 7P. Semuanya kami rangkai sepatut mungkin agar mudah dipahami dan relevan dengan para pembaca.
Oleh: Maulidin, Shalahuddin Al Ayyubi
Foto Bercerita

Proses pembuatan mading pun dimulai, banyak keluh dan kesah yang diselingi tawa. Pembuatan esai, desain, konsep foto, konsep video, sampai pengambilan foto dan video kami lakukan bersama. Saat proses unggah karya kami lakukan bersama-sama untuk memastikan bahwa proses pengunggahan berjalan dengan lancar.
Oleh: Maulidin, Shalahuddin Al Ayyubi
Melalui esai bertema Go Green ini, Tim Eco Fighter berharap banyak kepada para pembaca untuk menerapkan Program 7P kami agar bisa bersinergi dan berkolaborasi untuk kehidupan bumi yang berkelanjutan.
Terima kasih telah membaca serta ikut masuk ke dalam dunia mading kami dan mari menjadi bagian dari gerakan hijau ini, karena tidak ada planet kedua sebaik bumi yang akan menerima ribuan penghuni.
Mari Bersinergi Untuk Bumi yang Lebih Berseri!