9 Nama Anak Hewan dalam Bahasa Sunda, Sudah Tahu Belum?

Dalam bahasa Inggris, ada istilah tersendiri dalam penyebutan anak hewan. Begitu pun dalam bahasa Sunda, ada juga penyebutannya, tak sekadar menyebut mereka sebagai anak hewan A atau anak hewan B.
Bagi kalian nonoman Jawa Barat, wajib banget hafal nama-nama anak hewan dalam bahasa Sunda ini meskipun istilah ini jarang sekali dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Penasaran? Coba simak ulasan di bawah ini hinga selesai, ya!
1. Pertama, ada kirik yang merupakan istilah untuk penyebutan anak anjing

2. Untuk menyebut anak gajah, urang Sunda biasa menyebutnya dengan menel

3. Seperti suaranya, anak sapi disebut pedet. Pasti baru tahu, kan?

4. Nah, kalau anak ayam, urang Sunda biasa menyebutnya dengan sebutan ciak

5. Anak bebek disebut dengan nama titit. Jangan salah fokus, ya!

6. Sedikit aneh, anak kucing disebutnya bilatung. Kok bisa gitu, ya!

7. Kalau anak kambing namanya ceme. Ada yang sudah tahu?

8.Jangan salah baca, ya! Anak kerbau namanya eneng

9. Anak ikan biasa disebut burayak atau juga kebul, lho!

Nah, itulah sembilan nama anak hewan dalam bahasa Sunda yang sudah kami rangkum. Ternyata, penyebutan nama anak hewan dalam bahasa Sunda itu berbeda, ya. Ada yang mau menambahkan tidak?
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.