7 Negara dengan Uang Kuliah Gratis, Lengkap dengan Biaya Hidup! 

Dibandingkan dengan negara-negara yang memiliki sedikit pilihan untuk pendidikan gratis di Eropa, semua universitas negeri di Islandia menyediakan pendidikan gratis dengan biaya pendaftaran tahunan sebesar Rp12 juta untuk pelajar internasional. Para pelajar dapat bekerja hingga 15 jam/minggu selama tahun akademik mereka, menjadikan Islandia sebagai salah satu negara terbaik yang menawarkan pendidikan gratis bagi pelajar internasional.

Negara ini tentunya memiliki beberapa universitas ternama, seperti Bifrost University, Iceland Academy of Arts, dan University of Iceland. Adapun jurusan populer di negara ini, antara lainl; Studi Lingkungan, Studi Nordik, Bisnis & Kewirausahaan, dan Bisnis Internasional. Berikut skema finansial yang dibutuhkan bagi pelajar internasional di Islandia:

• Biaya hidup rata-rata: Rp23 juta/bulan‍
• Tempat tinggal, termasuk utilitas: Rp12 juta/bulan
• Makanan dan biaya sehari-hari: Rp6 juta/bulan
• Transportasi umum lokal: Rp750 ribu

Dengan kurikulum kelas dunia, Jerman menjadi salah satu negara yang paling populer dengan pendidikan gratis. Dengan pilihan untuk bekerja penuh waktu selama 120 hari atau paruh waktu selama 240 setengah hari selama masa studi, para siswa dapat menghidupi diri mereka sendiri sambil mengejar minat mereka.

Setelah lulus, mereka kemudian dapat tinggal di negara ini hingga 18 bulan untuk mencari pekerjaan yang sesuai. Negara ini tentunya memiliki beberapa universitas ternama, seperti Heidelberg University, Free University of Berlin, dan Humboldt University.

Adapun jurusan populer di negara ini, antara lain; Administrasi Bisnis, Arsitektur, Teknik, Ilmu Data, dan Hukum. Berikut skema finansial yang dibutuhkan bagi pelajar internasional di Jerman:

• ‍Biaya Hidup Rata-Rata: Rp16 juta/bulan
• Akomodasi: Rp6 juta/bulan
• Makanan: Rp3 juta/bulan        
• Transportasi: Rp1 juta/bulan

Permata Eropa ini tidak hanya menawarkan kualitas hidup yang tinggi dan budaya yang kaya, tetapi juga merupakan salah satu negara terbaik dengan pendidikan gratis bagi pelajar Uni Eropa dan terjangkau bagi yang lainnya. Austria tidak diragukan lagi dianggap sebagai salah satu negara terbaik dengan pendidikan gratis, di mana pelajar internasional dapat bekerja hingga 20 jam per minggu tanpa izin.

Setelah lulus, mereka bahkan dapat mengajukan visa satu tahun untuk mencari pekerjaan. Beberapa universitas ternama di negara ini, di antaranya; University of Vienna, University of Salzburg, dan Medical University of Vienna.

Untuk program studi yang populer di negara ini adalah Hukum, Sejarah, Komunikasi, Studi Bahasa, dan Pedagogi. Berikut skema finansial bagi pelajar internasional di Austria:

• ‍Biaya Hidup Rata-Rata: Rp15 juta – Rp26 juta/bulan
• Akomodasi: Rp7 juta/bulan
• Makanan: Rp4 juta/bulan
• Studi dan kebutuhan pribadi (buku, budaya, rekreasi): Rp5 juta/bulan

Finlandia adalah salah satu negara terbaik yang menawarkan pendidikan gratis bagi pelajar internasional. Pelajar internasional juga dapat bekerja hingga 30 jam per minggu selama masa studi mereka dan tinggal di negara ini hingga dua tahun setelah lulus. Universitas yang terkenal di negara ini di antaranya adalah University of Helsinki, University of Vaasa, dan Tampere University.

Adapun untuk program studi yang populer di negara ini adalah Teknik, Bisnis, Ilmu Komputer, Pendidikan, dan Keperawatan. Berikut gambaran finansial jika kamu tertarik belajar di Finlandia:

• Biaya hidup rata-rata: Rp12 juta - Rp21 juta/bulan
• Akomodasi: Rp4 juta - Rp10 juta/bulan
• Makanan: Rp2 juta - Rp4 juta/bulan
• Transportasi:Rp1 juta/bulan

Selain menjadi salah satu dari 10 negara paling ramah imigran di dunia, Norwegia juga layak masuk ke dalam daftar negara dengan pendidikan gratis dan lingkungan yang bersahabat. Banyak program yang diajarkan dalam bahasa Inggris, sehingga tidak ada lagi kendala bahasa bagi pelajar internasional. Selain itu, visa pencari kerja berlaku selama 12 bulan untuk mencari pekerjaan di negara ini dengan pendidikan gratis.

Sebagai salah satu destinasi terkenal bagi para pelajar, negara ini memiliki universitas ternama, yakni University of Tromso dan Bergen University College dengan Energi Terbarukan, Teknik Perminyakan, Akuakultur, dan Perikanan sebagai jurusan populer. Berikut gambaran finansial pelajar internasional yang tinggal di Norwegia:

• Biaya hidup rata-rata: Rp 21 juta/tahun
• Akomodasi Rp2,9 juta/bulan
• Makanan Rp2,7 juta/bulan
• Transportasi Rp500 ribu/bulan

Luksemburg adalah salah satu negara terkaya di dunia, namun juga termasuk salah satu negara dengan pendidikan gratis terbaik. Dengan standar hidup yang tinggi, ekonomi yang kuat, dan banyak kesempatan di berbagai sektor, seperti keuangan, hukum, teknologi, hingga inovasi.

Universitas yang populer di negara ini adalah University of Luxembourg, European Business University, dan United Business Institutes. Adapun jurusan Kedokteran, Teknik, Humaniora, Psikologi, Ekonomi kerap dipilih sebagai jurusan yang populer. Sebagai salah satu negara teraman di dunia, Luksemburg kerap dipilih bagi mahasiswa internasional dengan skema finansial, seperti:

• Biaya hidup rata-rata: Rp25 juta - Rp36 juta/tahun
• Akomodasi: Rp6 juta - Rp21 juta/tahun
• Makanan: Rp4 juta - Rp6 juta/bulan
• Transportasi: gratis

Negara yang memesona untuk pendidikan gratis ini juga terkenal dengan kastil dan arsitektur yang memukau. Sebagai salah satu negara dengan pendidikan gratis, kamu dapat bekerja selama 30 hari dalam setahun. Setelah lulus, kamu dapat mengajukan izin tinggal pasca studi yang biasanya selama 9 bulan.

Untuk belajar di sini, universitas yang populer di antaranya; The Academy of Fine Arts, The Academy of Performing Arts in Prague, dan Czech University of Life Sciences Prague. Kalau jurusan-jurusan yang populer, yakni Ekonomi, Hubungan Internasional, Pariwisata, dan Arsitektur. Berikut skema finansial biaya hidup pelajar internasional di Ceko:

• ‍Biaya Hidup Rata-Rata: Rp5 juta - Rp13 juta/bulan‍
• Akomodasi: Rp2 juta - Rp7 juta/bulan
• Makanan: Rp5 juta/bulan
• Transportasi: Rp88 ribu/bulan

Dengan informasi ini, para calon mahasiswa dapat membuat keputusan yang lebih lengkap dalam memilih destinasi pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka, membuka pintu menuju akses pendidikan yang berkualitas tanpa beban utang pendidikan yang berat. Semoga membantu, ya!