3 Cara Mempraktikkan Critical Thinking Skill, yuk Ikuti!
ilustrasi berpikir kritis (pexels.com/Pavel Danilyuk)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Critical thinking skill atau keterampilan berpikiran kritis merupakan salah satu jenis soft skill yang penting dimiliki tiap orang. Berpikir kritis bukan hanya sekadar berpikir lebih banyak atau berpikir lebih keras, lebih jauh dari itu ini mengenai berpikir lebih baik.
Ada beberapa langkah yang bisa diikuti untuk mempraktikkan kemampuan berpikir kritis. Yuk, simak berbagai caranya di bawah!
1. Selalu mengajukan pertanyaan tentang apa pun
ilustrasi pelajar di kelas (pexels.com/Max Fischer)Pertama, seorang pemikir kritis selalu mulai dengan mengajukan berbagai pertanyaan tentang apa pun yang ada di hadapannya. Melansir ThoughtCo., Deb Peterson, pakar pendidikan, menyebut pemikir kritis selalu mempertimbangkan sebab akibat mengenai sesuatu.
"Jika ini lalu apa? Jika ya, lalu apa bedanya hasilnya? Mereka memahami bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi, dan mereka memikirkan semua kemungkinan hasil keputusan sebelum mengambil keputusan. Mengajukan pertanyaan membantu proses ini," imbuhnya.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Deep Thinking Penting dalam Menyelesaikan Pekerjaan
2. Mencari dan mengumpulkan informasi
Editor’s picks
ilustrasi peneliti (pexels.com/Pavel Danilyuk)Gak langsung puas dengan bertanya mengenai berbagai hal, pemikir kritis juga akan menggali dan mengumpulkan informasi tambahan yang dirasa masih belum lengkap. Dengan langkah ini kamu akan tahu dan mampu menjawab berbagai pertanyaan-pertanyaan tersebut. Salah satu cara yang paling umum adalah dengan menyelidiki atau melakukan penelitian.
"Kamu dapat mempelajari hampir semua hal di internet, tapi itu bukan satu-satunya tempat untuk melakukan riset. Wawancarai orang-orang. Tanyakan pada ahli di sekitar kamu. Kumpulkan informasi dan berbagai pendapat yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan sendiri. Semakin luas variasinya, semakin baik," jelas Peterson.
3. Melakukan analisis dengan pikiran terbuka
ilustrasi menulis (pexels.com/Sam Lion)Salah satu tantangan sulit yang kerap dialami banyak orang saat ingin mempraktikkan critical thinking skill adalah, terkadang sangat sulit untuk bisa menerima fakta secara objektif. Sandra Posing, life coach, dikutip dari wikiHow, menyebut, penilaian manusia itu bersifat subjektif, lemah dan penuh dendam. Sehingga gak jarang jika banyak orang yang menilai sesuatu hanya berdasar pada biasnya saja.
Menanggapi hal tersebut Peterson merekomendasikan agar kamu menyadari bias tersebut dan matikan. Mulailah belajar untuk berpikir lebih terbuka dan bersikap objektif. Liat pemikiran semurni mungkin dan berpedoman pada fakta serta data. Selain itu, jangan lupa juga untuk menilai suatu hal dari berbagai sudut pandang.
Demikianlah beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mempraktikan critical thinking skill. Agar kemampuan tersebut kian kuat dan melekat jangan lupa untuk terus konsisten dalam melatihnya dan lakukan banyak diskusi dengan orang-orang hebat yang menginspirasi. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 5 Kegiatan yang Bisa Bantu Mengasah Critical Thinking
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
