5 Rekomendasi Pupuk Organik Cair untuk Penyubur Tanaman

Pupuk menjadi kebutuhan utama untuk meningkatkan nutrisi tanaman, sehingga bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Pupuk organik adalah salah satu pupuk yang ramah lingkungan sekaligus mengandung unsur hara yang dibutuhkan tanaman. Selain pupuk kompos, terdapat pupuk organik cair dan pupuk organik padat yang tak kalah populer.
Pupuk organik cair dinilai lebih mudah diaplikasikan pada tanaman dan bisa langsung diserap oleh akar. Pupuk organik cair bisa jadi pilihan tepat bagi kamu yang kesulitan atau terlalu sibuk untuk merawat tanaman, terutama sayuran dan buah. Berikut beberapa rekomendasi pupuk organik cair yang bisa kamu gunakan untuk menyuburkan tanaman.
1. Pupuk organik cair Infarm

Infarm merupakan penyedia berbagai keperluan berkebun mulai dari benih, media tanam, hingga pupuk. Pupuk organik cair yang dikenalkan oleh Infarm ini punya kandungan mikro dan makro yang dibutuhkan oleh tanaman. Komposisi pupuk cair juga berasal dari bahan-bahan organik dan ramah lingkungan.
Pupuk organik cair infarm tersedia dalam bentuk botol pump ukuran 500 ml. Kamu hanya perlu mencampur 1 liter air dengan 2 ml pupuk cair. Lalu, campuran pupuk dan air bisa langsung disiramkan pada tanaman. Infarm juga menyediakan pupuk cair sesuai dengan jenis tanaman, mulai dari sayuran daun, buah, hingga bunga-bungaan.
2. Ribost Tanduria

Bila kamu mencari pupuk sekaligus penghambat serangan hama, Ribost Tanduria jadi pilihan yang tepat. Pupuk cair organik ini tidak hanya mengandung nutrisi tanaman, tetapi juga menjadi pestisida alami, serta memperbaiki unsur hara tanaman.
Ribost Tanduria sangat cocok bagi kamu yang punya masalah tanaman kompleks, seperti media tanam kering atau serangan hama. Jadi kamu tidak memerlukan lagi insektisida atau pupuk kimia.
Tanduria tersedia dalam jeriken berukuran 1 liter khusus untuk sayuran daun, seperti selada, sawi, kale. Kamu bisa mengaplikasikan pada tanaman berbuah lainnya, tetapi hanya pada saat fase vegetatif. Cara pemakaian cukup gampang dengan mengencerkan 10 ml pupuk cair dengan 1 liter air biasa, lalu siram atau semprotkan pada tanaman. Aplikasikan sekitar 1–2 kali, atau saat tanaman terkena serangan serangga.
3. Pupuk organik cair Benih Seribuan

Selanjutnya ada pupuk cair organik dari Benih Seribuan. Benih Seribuan punya empat jenis pupuk cair yang lebih spesifik, yaitu sayuran daun, tanaman buah, tanaman bunga hias, dan tanaman cabai.
Bila kamu sedang menanam cabai, kamu bisa mengaplikasikan pupuk cair organik dari Benih Seribuan. Pupuk ini punya manfaat mempercepat proses fase pembuahan pada cabai, meningkatkan kualitas buah pada cabai, serta meningkatkan daya tahan tanaman agar tidak terserang hama.
Pupuk cair organik ini tersedia dalam bentuk botol pump dengan ukuran 250 ml dan 500 ml. Sangat direkomendasikan bagi kamu yang menanam sayuran dan buah dalam skala kecil.
4. Pupuk organik cair GDM

Pupuk cair lain yang bisa kamu pakai di kebunmu adalah pupuk organik cair dari GDM. GDM mengklaim bahwa pupuk cair organik GDM mampu meningkatkan produktivitas tanaman. Bahan-bahan yang dibuat juga 100 persen ramah lingkungan.
GDM tidak hanya membuat pupuk cair organik untuk sayuran dan buah saja, tetapi untuk tanaman pangan seperti padi, hingga kelapa sawit. GDM sangat cocok bagi kamu yang memiliki lahan pertanian atau perkebunan yang cukup besar. Pupuk cair organik GDM tersedia dalam bentuk jeriken 5 liter. Namun ada juga pupuk cair organik dengan ukuran kecil yaitu 1 liter.
5. Pupuk organik cair Yieldmore

Bagi kamu yang sedang menumbuhkan buah-buahan di halaman rumah seperti anggur, pepaya, dan stroberi, kamu bisa menggunakan pupuk organik cair Yieldmore sebagai nutrisi tanaman. Pupuk cair ramah lingkungan ini mengandung nitrogen, fosfor, kalium, hingga kalsium.
Pupuk organik Yieldmore punya keunggulan untuk mempercepat pertumbuhan akar, membantu pembentukan bunga dan buah, hingga meningkatkan kualitas buah dan sayuran. Pupuk cair ini tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 60 ml, 250 ml, dan 500 ml. Kamu bisa memilih sesuai dengan kebutuhan kebunmu, ya.
Pupuk organik cair ini dinilai ramah lingkungan dan mudah diaplikasikan pada tanaman karena cukup melarutkan pupuk dengan air. Pastikan kamu memilih pupuk organik cair yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan tanamanmu. Jangan lupa untuk memberi pupuk cair sesuai dengan dosis yang tertera pada kemasan, ya.